GenZ Tidak Lemah, Memang Situasi Ekonomi Saat Ini Jauh Lebih Berat

Generasi Z mengalami tantangan ekonomi yang luar biasa. Namun mereka paling sering dihujat dan disalahpahami oleh masyarakat.

Gen Z sering dianggap generasi lembek, gampang stres, gak sabaran, ingin serba instan. Di satu sisi, mereka juga sering dianggap gila kerja dengan hustle culture. Tapi di sisi lain Gen Z juga dianggap generasi yang gampang burn out, dan pengen healing terus atas dasar work life balance.

Di sisi keuangan, Gen Z juga dianggap generasi yang paling susah nabung, gemar berhutang, sampai dinilai mustahil buat bisa punya beli rumah dari tabungan sendiri.

Nah di video ini, Ngomu gak mau bahas tentang semua stigma buruk itu. Ngomu justru mau bahas "kenapa" Gen Z memiliki tantangan yang sangat berat, yang paling rumit dan gak pernah dihadapi generasi sebelumnya, baik dari aspek lingkungan, maupun dari sisi ekonomi dan keuangan.

Simak video Ngomu kali ini sampai habis ya!

--------------------------------------------------------------------------

Dapatkan buku Ngomongin Uang : Menjadi 'KAYA' Versi Kamu Sendiri di toko buku Gramedia seluruh Indonesia dan ecommerce favorit kamu.

Pastikan beli di toko resmi dan beli produk original

--------------------------------------------------------------------------

DILARANG melakukan re-upload konten konten video Youtube Ngomongin Uang dan menggunakannya kembali sebagai konten pribadi tanpa seijin tim Ngomongin Uang.

--------------------------------------------------------------------------
Tim Ngomongin Uang
Youtube Manager : Thalia Wijaya
Penulis Script : Glenn Ardi
Penyusun Materi : Gracia Carolina
Storyboarder : Timothy Stevano & Rama Adira
Video Editor : Anggi Prayogi
--------------------------------------------------------------------------

--------------------------------------------------------------------------

Sumber Media:
Wikimedia commons (creative commons)

[yugosatriyo]

Menurut gue, Gen Z ini kayak generasi yang lagi ngejalanin eksperimen sosial terbesar dalam sejarah manusia. Mereka ini kan lahir di era di mana semuanya serba terhubung dan cepat. Jadi, mereka bukan cuma ngelewatin tantangan yang biasa, tapi kayak nyemplung langsung ke dalam uji coba global yang penuh dengan data, algoritma, dan hiperrealitas.Apa yang mereka hadapi sebenarnya bukan cuma soal uang atau pekerjaan, tapi lebih ke bagaimana mereka bisa jadi manusia dalam dunia yang hampir semuanya serba digital. Misalnya, mereka harus bikin keputusan hidup berdasarkan data yang seringkali nggak lengkap atau bahkan manipulatif. Lalu, mereka juga mesti ngatur emosi dan mental mereka di tengah-tengah hiruk-pikuk media sosial yang terus-terusan bilang apa yang "harus" mereka lakukan.Jadi, daripada cuma nyalahin mereka atau ngeliat mereka sebagai korban, kita bisa lihat ini sebagai peluang untuk ngembangin cara baru buat hidup dan kerja. Mereka mungkin belum tahu betul cara ngadepin semuanya, tapi mereka juga lagi nyoba ngejalanin inovasi sosial yang bisa jadi blueprint buat generasi-generasi berikutnya. Kalau mereka berhasil, mereka bakal nyiptain cara baru buat eksis yang bisa merubah cara kita semua ngelihat dunia.

[ppllpl-wv]

Semoga yang like komentar ini bakal jadi orang sukses beberapa tahun kedepan. 🗿

Edit : udah 400 like aja, jgn dibully cuma becanda doang, wkwkw banyak sepuh2 bijak komentar 🗿

[bilidanmaku]

Dibilang generasi gak sabaran tapi lingkungan memaksa generasi muda harus cekatan, kan gak nyambung jadinya. Gimana caranya bisa sabaran di tengah dunia yang serba gak sabaran dan menuntut semua serba cepat? Gimana caranya bisa sabaran kalau kesabaran gak dituntut dan dibiasakan?

[faatih]

sebel bgt kl udh ada yg justifikasi gen Z kyk gt padahal ga semuaanya bgtuuu 😭😭😭 msh banyak jg yg mau belajar finansial yg sehat. makanya literasi keuangan yg kekinian dan akurat tuh kebutuhan bgt buat kaum kita ini. thanks ngomu, setelah baca jd bisa atur planning yg realistis tapi tetep punya goals

[daffadaylami]

saya gen Z dan memang berasa lebih berat menghadapi situasi global seperti ini walaupun serba digital ini.

[refalde]

Orang2 sepuh say..
Anak sekarang manja². Padahal dia sendiri pensiun gk tau kerja apa, butuh duit minta anaknya, anaknya jadi gen sandwich gara² dia.

[wijdanakhmad]

Testimoni setelah baca, menurutku isinya bagus sih guys, disitu juga bukan hanya teori tapi ada hitungannya (rumus, jadi kalo udah ada uang dan di keadaan bisa diterapin rumusnya), dan ada contoh, contohnya juga mudah dipahami kayak cerita gitu, yang nanti bisa di terapin di hidup kita. Di ending dari buku, semoga aja harapan nya terwujud sih, yang penasaran sama endingnya baca aja bukunya.

Seru kok, bahasa mudah dipahami ada banyak gambar jadi gak suntuk, baca buku self-development yang beda deh rasanya.

Ini gak dibayar, tapi aku emang worth it beli buku ini.

[dep]

dulu sempat kerja di IT 2 tahun + ngajar, bisa sih lewatin umr masih 1 digit, itupun jujur masih keteteran ngejar materi sama kerjaan. harus pinter2 nyari peluang jaman sekarang. Tantangan sekarang sbg gen Z :
1. mau buka dagang / jasa, daya beli menurun
2. lamar kerja nyari pengalaman, kebanyakan org yg mau kerja ketimbang penyedia kerja. penyedia kerja makin ngurangin karyawan
3. tanah makin sempit, beli rumah yang katanya kebutuhan primer skrg makin sulit belinya
4. inflasi dan perang dimana mana bikin kebutuhan pokok harga naik

betul memang, fokus aja apa yg bisa kontrol. Apa itu ? tambah skillset sama jago komunikasi, terlebih english. engga tau kan kapan ekonomi membaik lagi, kali aja dapet lowongan kerja di luar negeri yg negaranya dari negara maju yg gak terdampak tantangan di atas

[my_goals]

Ayo semangat semua, kita generasi z, yang sering diremehin, dan dihujat, kita semua pasti bisa, ayo kita buktikan bahwa kita bisa menjadi generasi yang rata rata sukses

[Absurd]

Menurut aku yang masih ada peluang besar kedepannya:
-Pertanian
- Bisnis sektor Perawatan diri
-E-commerce, Logistik
-Kreator digital
-Bisnis yg Berkaitan dg Energi Terbarukan
-Sektor Kesehatan

Nah yg masih kuliah mungkin bisa membuka Bimbingan Online/ Offline

[muhammadhilman]

betul sekali min, gen z juga sering kali merasa insecure liat sosmed yang berisi kemewahan yang tidak jelas benar engganya

[ADS-]

Jika memang gen Z itu pemalas, ga mungkin tenaga kerja muda kita banyak diminati di luar negeri padahal disana mereka kerja kasar dan budaya kerja yg ekstra.

[Engeline]

🙂 Bagi saya Gen Z terbagi 2. Yg pertama yg tidak bisa apa-apa. Yg Kedua Yg Bisa Bertahan ( Seleksi Alam ). Faktor Orang Tualah Yg menjadi aspek penting. Karena sekarang banyak anak-anak yg kurang mendapatkan perhatian orang tua, apalagi orang tua juga kurang terlatih dalam mendidik anak. ❤

[ErnestJay]

"GenZ malas kerja" itu kata boomer dan genX tua bangka yang punya usaha, tapi nyatanya perusahaan punya para tua bangka tersebut tiap buka lamaran syaratnya :

- Manusia super serbabisa
- IPK sempurna
- usia dibawah 25 tahun
- bisa bikin stasiun luar angkasa
- bisa terbang ke Bulan dan Mars

Gaji : BAWAH UMR

giliran gak ada yang melamar, mereka koar "lowongan kerja banyak, genZ gak ada yang minat 😭"

[rel]

channel ini justru bahas Gen Z lebih netral tanpa bias stereotip, beda bgt jika dibandingkan channel psikologi sebelah

[keyke]

terlalu banyak informasi pun tetap harus divalidasi kebenarannya. nah buku ngomu tuh menjawab keresahan itu. bahasanya juga super enak dibaca, gak njelimet tapi tetap detail dan valid.

[Zackar]

Saya generasi Milenial, punya bisnis dng puluhan karyawan dan 60% karyawan adalah gen Z. Sebenarnya tidak semua gen Z gak produktif, memang beberapa kali rekrut gen z, baru kerja 1-2 bulan sudah resign. Tapi akhirnya terseleksi juga gen Z yg bagus. Yg memang gen Z berkualitas mereka banyak ide2 yg kreatif dan lebih melek tentang tehnologi. Asal dipimpin dng baik, gen Z akan berkembang dengan baik.

[IloveNyamnyam]

sebagai karyawan yang kerja bareng gen Z relate bgt sih kalo generasi z tuh gabisa dipandang sebelah mata karena ada pola pikir mereka yang dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah yg ga terpikirkan oleh generasi lainnya, supaya ga terlalu tersesat dalam mengatur keuangan gen z bisa coba beli buku ngomongin uang juga deh kaya aku yg terbantu bgt sejak baca bukunya ngomu🥰

[sartini]

sebenernya self reward itu boleeeh tapi ada porsinya dari total income. salahnya nih msh banyak yg gabisa bagi persentase untuk saving, living sm entertain krna gatau ilmunya. nah di buku ngomu ini tuh dijelasin mulai dari atur uang smpe soal investasi dan segala resikonya. harus banyak yg baca deh ini buku biar ga banyak kasus pinjol lagii, kita tuh udh darurat bgtt kasus pinjol judol dll 😭😭

[MisterDreamOfficial]

Menurut Gw GenZ adalah generasi yg paling bisa memecahkan solusi permasalahannya scr cepat. Contoh adek gw, masih SMA kelas 2 udh bisa nyari duit sndiri smpe jutaan dg jualan item game d Roblox. Hanya karena pengen dapet uang jajan lebih. Dia keliatannya malas, tp kalo udh pny ambisi pokonya harus dapet ..itulah GenZ...generasi kolonial kebanyakan overproud kehebatannya d masa lalu padahal jelas ga apple to apple jina d bandingkan kondisi pergerakan dunia nya saat ini...yg Gen Z harus belajar banyak dr generasi kolonial adalah wisdom...itu aja sih