How to be a GIRLBOSS?! - Maudy Ayunda’s Booklist

Curious people, kalian tau nggak kalau ternyata cuma 17 negara dari 195 negara di dunia ini yang dipimpin oleh perempuan. How crazy is that?!

For us women, breaking through the glass ceilings may seem impossible. Tapi di buku Lean In ini, Sheryl Sandberg banyak bercerita tentang pengalamannya and proved that it is possible loh untuk kita mencapai aspirasi-aspirasi kita.

Such a great book - one of my faves!

#maudyayunda #booklist #leanin #sherylsandberg

[wiyuri]

Setuju banget ga sih guys, mengingat jadi perempuan itu terkadang segala sesuatunya suka banget dibuat ada batasannya dan pilihan² tertentu sehingga ruang gerak kita kurang leluasa :( padahal kita ini berdaya banget loh! Mari jangan insecure, jangan sembarangan pilih pasangan, mari lakukan kegiatan² positif yang bisa bikin hidup kita jadi lebih berarti. Hidupppp ❤❤❤❤

[theresayolandasirait]

So inspiring! Bener banget buku ini harus jadi “buku wajib” utk semua perempuan. Tanpa disadari kita selalu terintimidasi dengan pikiran dan streotype orang sekitar. Mengganggap itu hal yg lumrah sehingga ketika punya perspektif yg berbeda dengan society itu adalah hal yg salah. Padahal “Tidak”.
Sebagai perempuan kita harus berani dan jangan selalu mendiskriminasi diri sendiri. Lakukan yg terbaik dan improve apapun kemampuan yg kita miliki.

[zizialiesa]

Kenapa algoritmanya pas banget ya? Or just meant to be aja pop up video ini??! Aku akan baca bukinya sih abis ini fix!

Di posisi ini bgt akhir-akhir ini, karena udah biasa kerja dari SMA tiba dimana kalo relationship ternyata cewek itu tanpa sadar nalurinya nurturing 😊 dengan sendirinya jadiin partner prioritas no.1. Diawal sempet ngerasa “ah finally i have ‘what a life’ life’” tapi ternyata itu setahun aja feeling fullnya, karena tiba-tiba jadi inget gimana ngelakuin semuanya sendiri, dan jadi ngerasa insecure depend on your partner.

Akhirnya bilang ke pasangan “ i want get my life back” dan jadi drama karena pasti bukan hanya aku yang harus nyesuaiin semuanya lagi, tapi dia juga.

Akhirnya setelah komunikasi yang tidak begitu lancar awalnya, akhirnya dia yang bilang “let’s do this, i will take over yang bisa aku bantu” huhu disitu aku merasa proud sama dia!

Dari “i want to get my life back” jadi “i want get my life back stronger & better with you” huhu kirain putus ternyata di support yuhuuu ❤️ mungkin kita suka pikir ga akan bisa, tapi dicoba dulu aja deh ternyata bisa loh pasangan ngerti! ✨

[septianianandaputri]

Sebagai seorang manager, i can't agree more untuk poin tentang pasangan. Pasangan yang supportif bukan hanya memberikan kita kesempatan untuk terus berkarir, tapi mereka scr inisiatif sadar untuk membantu kita handle urusan rumah tangga, termasuk mengurus anak. Bahkan mereka tanpa merasa keberatan untuk belajar hal baru, seperti suamiku, yg awalnya agak kagok saat membacakan dongeng buat si kecil. Tapi sekarang dia sudah semakin terbiasa. Jadi dia skrg bisa handle si kecil, saat aku harus lembur malam-malam. Jadi pengen baca buku ini lebih banyak deh! Makasih ka Maudy.

[sarifamaulidiah]

Bagi seorang perempuan yang memilih untuk terus menggapai mimpi”nya, ini bener” relate. Karena sering banget high value women atau independent women itu disangkutpautkan dengan “tidak berpasangan” atau tidak membutuhkan laki-laki. Padahal sebagai wanita mandiri yang ingin terus mengejar mimpinya pada kodratnya tetep sama akan membutuhkan laki-laki. Hanya saja kita perlu menemukan laki-laki yang bisa selalu mendukung dan menjadi tempet untuk pulang. Memiliki pasangan di hidup kita itu tidak menghilangkan predikat wanita mandiri, justru dengan adanya pasangan yang selalu bangga dengan kita akan memberikan dorongan yang lebih secara emosional. Aku seneng banget kak mod bahas tentang buku ini, karena aku merasa relate banget dan aku bersyukur sekali karena pasangan itu seseorang yang aku cari 🥰

[novitasarisuyono]

Yayy! Ini dia the real konten yang nyetrum high vibration. Yakin sih yang play video kak Maudy ini pasti perempuan-perempuan hebat dan pria-pria yang keren. Terima kasih sangat Kak Maudy Ayunda.

[imkristal]

thank you ka maudy udah kasih beberapa rangkuman dari buku itu, asli aku kapan kapan mau coba baca bukunya. yang paling nempel di otak aku dari 3 insight tadi adalah yang nomor 2 itu kayak benaran meyakinkan aku kalau pasangan di masa depan itu bukan hanya sekedar orang yang menemani hidup sampai tua, tapi justru yang menemani kita terus bertumbuh sampai tua, karena mungkin banyak fenomena di lingkungan aku yang keliatannya perempuan jadi terlihat kurang berdaya setelah menikah dan tidak lagi belajar kadang bikin binggung dan gak terima emang nanti aku ujung ujungnya bakal gitu juga? ternyata kuncinya emang ada pada pemilihan pasangan yang tepat

[meykrisherina]

Makasih banyak sudah bahas isi buku ini, kak. Aku sedang dalam proses mencari pasangan hidup sementara teman yang lain sudah pada punya wkwkwk. Tapi setelah nonton ini semakin memantapkan diri untuk terus percaya diri, mencari pasangan yang tepat, dan menemukan mentor yang bisa membantu aku menjadi lebih baik. Semoga banyak perempuan lain yg nonton/baca buku yang telah dibahas, agar semakin banyak perempuan mengambil peran penting di manapun mereka ditempatkan 🤍

[imeldassap]

kak moddd ini related bgt, kemaren aku abis debat dikampus mengenai perempuan karier, ini related bgt aku juga bahas mengenai keseimbangan antara karier dan juga peran dalam rumah tangga dan kesetaraan gender. Di Indonesia memang udah ada kesetaraan gender dalam pekerjaan tp masih ada golongannya contohnya perempuan kerjanya harus diranah domestik atau pendukung dan laki2 pasti diranah publik, i mean perempuan harus pulang kerjanya terlebih dahulu dibanding laki2 saat sampai dirumah. btw aku jd tertarik buat beli buku nya 😭💐❤

[zerlinaperlita]

that's all i visioned for the future! suka dan setuju banget sama insights buku ini karena aku percaya perempuan bisa punya kesempatan dan kemampuan yang sama karena pada dasarnya it's not about gender, it's about YOU, aku selalu yakin bahwa sebenernya gak ada yang namanya women leader, just LEADER. Aku juga berasal dari background keluarga yang awalnya beranggapan bahwa wanita lebih baik menjadi ibu rumah tangga, tapi keadaan ini cenderung mulai berubah sehingga mereka sudah mengerti bahwa perempuan bisa berkarya (atau bisa dibilang bekerja) tanpa meninggalkan tanggungjawabnya sebagai ibu dan istri (which is really hard). Tapi aku mengerti gak semua keluarga sudah memahami hal ini, jadi menurutku kita sebagai perempuan juga harus bisa tujuan hidup kita dan tentunya membuktikan bahwa kita mampu

[mardina]

what an insightful thought and book~ thank you for sharing mod! I'll buy this book for sure. dan ini juga jadi insight sendiri buat aku yang sedang mengerjakan thesis tentang pemberdayaan perempuan untuk bisa berperan aktif dalam digitalisasi umkm, ini related bgt how women can be a leader in every sectors dan di case aku adalah ekonomi, gimana perempuan bisa mandiri secara finansial melalui gerakan digitalisasi umkm yang sudah membuat keterbukaan dan peluang yang besar bagi perempuan untuk mengambil step untuk maju dan mengembangkan dirinya, karirnya dan bisnisnya. aku harap semakin banyak perempuan yang mau saling merangkul dan bergandengan tangan dimulai dari langkah kecil yang kamu lakukan seperti ini dengan membuka pemikiran dan insight kepada banyak orang, terimakasih banyak dan semangat terus mod!

[trisusanti]

First of all, I want to thanks to Kak Maudy yang udah review dan sharing insight dari buki Lean in ini. Mungkin, jika Kak Maudy tidak review buku ini, saya dan teman-teman lain belum mengetahui adanya buku yang se-impactful ini dan memberikan banyak pelajaran. Saya sendiri merasa insight ini sangat informatif dan saya rasa memang mindset seperti ini diperlukan oleh para wanita untuk lebih mengenal diri sendiri dan lebih independent dalam menentukan pilihan, keputusan, dan menciptakan solusi yang solutif. Untuk saya yang sedang berada diumur 20-an, yang sedang mencari jati diri, sedang berada diperempatan jalan, menurut saya buku ini dapat memberikan pedoman dan wawasan tambahan agar dapat menetapkan jalan mana yang akan saya ambil kedepannya.
Thank you so much Kak, sukses selalu and happy for you.

[elijah_]

Another book that told me about how the woman must do in their life. Do what your passion..
Don't be afraid to speak their mind ..
Thank you, kak Maudy Insight dari buku ini meyakinkan perempuan bisa melakukan hal besar. Setuju banget kalau memilih pasangan itu keputusan terbesar, melihat lingkungan jika salah pilih pasangan yang paling rugi adalah wanita..
Once again thank you kak ❤
Women support women 🙌🤗

[akudandiachannel]

trueeee banget, aku sangat setuju dengan pernyataan untuk menemukan pasangan yang tepat untuk kita bisa jadi perempuan yang maju, karena memang confident kita sebagai perempuan itu sometimes terbentuk dari situ, circle/pasangan yang toxic (mungkin dalam hal ini, ga seneng sama pencapaian kita, ga support sama apa yg lagi mau kita achive) itu tuhh bikin kita sebagai perempuan ga bisa majuuu, yang ada malah semakin minder...
Seneng banget buat ngedengerin Kak Maudy ngereview buku buku seperti ini, kak, kalau boleh, pengen punya bukunya, aku lagi pengen banget baca buku buku self improvement, but it's pricy for me...
But thank you for always sharing ✨✨❤️❤️

[Kuugy]

Booklist ka Maudy itu beneran seru2 banget deh dan buat orang yg ga terlalu suka baca kaya aku terbantu untuk meningkatkan antusiasme baca buku lagi dan bahasannya love bgt. Apalagi di beberapa lingkungan kerja perempuan ini sering dibatasi soal kebijakan dan menyampaikan pendapat atau ide. Sepertinya bukunya cocok buat guidance aku memilih calon partner di masa depan krn belum pernah baca bukunya jd tertarik buat cari buku Lean In tsb deh 😊 sukses selalu ka Mod dgn channelnya ❤

[selvisekayu]

wow perpect❤️
Dari semua insight emng nyari pasangan itu harus bener" hati-hati banget, harus bisa saling ngerti apalgi buat perempuan yang masih ingin berkarir walau udah nikah.
walaupun, umurku masih 18 tahun ya apapun itu kedepannya pengen banget aku tata rapi, semua hal
Baik pekerjaann dan kari, bahkan pasangan

[sarahtrrhyu]

Haiii kakk!! Makasihh banyakk yaa kak atas insight yg diberikan. Iyaa sihh skrg nih kayaknya emng perlu digalakkan lagi tentang "kesetaraan gender" terutama di tempat kerja. Hal ini yaa biar wanita tuh punya tempat yang cukup "terpandang" dan posisi yang ga dianggap sebelah mata. Semoga perlahan semakin banyak wanita2 sukses yang menunjukkan bakat dan kemampuannya, Aamiin. Maju terus perempuan Indonesia!!

[dasalaa]

Haihai kakk, seneng banget sama buku yang dibahas. Aku selalu percaya kalau langkah yang diambil setiap orang engga perlu sejalan sekalipun tujuannya sama. Dan itu bisa meminimalisir rasa iri aku atas pencapaian orang lain tentang hal yang belum berhasil aku capai. Walaupun rasa iri itu enggak hilang sepenuhnya tapi setidaknya itu bisa mendorong aku buat bergerak lebih banyak. Pelan-pelan dan fokus, ciptain banyak jalan yang bisa membantu aku buat mencapai tujuan yang besar. Sebagai perempuan aku bersyukur banget karena kita lebih mudah jadi multitasking dibanding laki-laki. Mencoba banyak hal untuk memperbesar peluang itu nyata. Menurut aku sebagai perempuan, jadi berhasil itu artinya 1:2/2. Engga perlu berusaha membuktikan diri dan melakukan apa yang orang lain lakukan, cukup buktikan kalau kita juga punya banyak hal sebagai pencapaian atau masih dalam tahap mencapai. Buat teman-teman yang sekarang merasa "kok dia bisa aku engga bisa", jangan takut. Kita punya jalan masing-masing. Tetap berusaha dijalan yang baikyahhh💪

[notusedanymr]

Akhirnya nambah lagi booklist-ku sehabis nonton ini! Ketiga insight yang aku dapetin dari video ini bisa aku simpulkan bahwa tantangan bagi perempuan itu not only from external factor, but also from internal itself. Kayak munculnya keraguan dalam diri sendiri, pikiran yang macem-macem seperti apakah aku benar-benar bisa melakukannya, jujur cukup ngeganggu kalau kita nggak memanage dengan baik. Dari video ini juga aku jadi lebih aware bahwa suatu hari nanti kalau mau nikah, cari pasangan yang bisa memahami dan mendukung visi kita ❤

[chusnulnisa]

Trimakasih banyak kak, dari sini aku jadi keinget ucapan pasangannku bahwa kita gak akan berjodoh karena seusia, dimana nanti setelah lulus kuliah aku harus cepet" nikah, sedangkan dia masih mau berkarir lebih jauh. Dalam situati itu aku hanya mengatakan hal sederhana, "Kecewa aja sih ternyata kamu belum mengakui kesetaraan gender, pria berpendidikan ga pantes ngomong gitu." Dari situ dia merasa bersalah dan mau memperbaiki diri, mencoba untuk serius dalam hubungan kita. Aku ga akan maksa, biarkan cinta tumbuh dengan alami. Aku hanya ingin menjadi wanita carirer yang gak salah milih pasangan, dan aku harap dia pasangan yang tepat, aminn..