Mengapa Ferdy Sambo Ngotot Terjadi Pelecehan Seksual Terhadap Putri Candrawathi? - OPINI BUDIMAN

preview_player
Показать описание
Persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua sudah digelar. Saksi-saksi mulai memberi kesaksian di persidangan.

Satu hal menarik dari persidangan adalah kengototan kuasa hukum Ferdy Sambo untuk membuka apa yang disebut sebagai kekerasan seksual.

Salah seorang kuasa hukum Putri Candrawathi, Febri Diansyah saat berbicara dengan saya di kanal YouTube Back to BDM mengakui mempunyai bukti kekerasan seksual terhadap Putri.

Bahkan Febri juga menyampaikan pandangannya melalui Twitter. Menurut Febri dugaan kekerasan seksual terjadi di Magelang 7 Juli 2022.

Bukti yang disebut Febri adalah BAP dari Putri dan hasil pemeriksaan psikologi forensik.

Bukti lain adalah keterangan Susi dan Kuat Maruf yang melihat posisi Putri dalam posisi tak berdaya di rumah Magelang.

Awalnya, ada laporan dugaan pelecehan atau kekerasan seksual di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Namun, proses kemudian dihentikan polisi dan lokasi tempat terjadinya dugaan pelecehan seksual kemudian berpindah ke rumah di Magelang.

Mengapa isu kekerasan seksual tetap muncul? Ada beberapa hal yang bisa dijelaskan.

Pertama, kekerasan seksual Yousa terhadap Putri dikonstruksikan sebagai penyebab terjadinya pembunuhan Yosua oleh Sambo.

Kedua, dengan terungkapnya kasus kekerasan seksual Sambo ingin meminta permakluman publik soal terjadinya pembunuhan Yosua meski tak harus menutup tanggung jawab pidana.

Masalah pembuktian?

Masalah dugaan kekerasan seksual adalah beban pembuktian.

Apakah keterangan Susi dan Kuat Maruf cukup kuat mendukung adanya kekerasan seksual? Yosua tak bisa membela diri karena dia telah meninggal dunia ditembak atas perintah Sambo.

Bagaimana ke depan?

Majelis hakim harus mempertimbangkan dugaan adanya kekerasan seksual dengan bukti dan saksi yang ada.

Penilaian hakim soal kekerasan seksual ini penting agar isu tak jadi spekulasi liar.

Terlepas ada tidaknya kekerasan seksual hukum harus ditegakkan, Sambo harus bertanggung jawab.

Video Editor: Febi Ramdani

Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Klo anaknya yang di perkosa sih masih masuk akal, tp Klo PC ga percaya 100%

munisahdoang
Автор

Semoga pihak2 yg berbohong, atau yg merekayasa, mendapatkan azab🤲🤲🤲

agussupendi
Автор

Klu bisa saya memberi
Coba di pikirkan dgn jernih...jangan dulu ada prasangka. ...

FS adalah :
- Seorang Jendral Bintang 2 Polri
- Seorang Kadiv Propam Mabes Polri
- Seorang yg kaya raya
- Seorang yg pintar
- Seorang yg memiliki jaringan dan
relasi yg luas.
- Seorang Jendral dgn karir menuju
Bintang 4.
- Seorang yg tahu dunia Mafia dan
Jaringannya.

Pertanyaannya :

Seorang seperti FS dgn kriteria seperti di atas tsb....
Mengapa TIDAK MENYEWA seorang pembunuh bayaran saja agar TIDAK MENIMBULKAN RESIKO terhadap dirinya dan keluarganya ???

Mengapa dia harus melakukan dgn tangannya sendiri ???

HAL APA yg BISA membuat seseorang dgn KRITERIA seperti di atas KEHILANGAN LOGIKA dan AKAL SEHAT ???

Coba kita pikirkan juga dengan akal sehat kita...

Saya memberi koment ini tanpa maksud apa2....tidak membela siapapun. ..
Hanya coba melihat dari sisi yg berbeda....
Bgm pendapat anda ???

katanyaorangberakalsehat
Автор

Sungguh mengerikan dan sangat tidak terpujinya apa yg dilakukan fs & pc, seorang penegak hukum melakukan perbuatan main hakim sendiri, tanpa memberikan kesempatan BJ menjelaskan, apapun yg telah dilakukan BJ bukan alasan utk menjustifikasi pembunuhan. Rakyat sangat tidak simpati pd fs & pc, bukan hanya mengorbankan org kecil spt bharada Icad, tp hampir 100 org rekan sesama polisi. Sehingga tepat jika majelis hakim menjatuhkan hukuman mati. Fs sangat berbahaya jk dibiarkan bebas

renimarlin
Автор

Nantikan Febry Diansyah tampil di Rosi dan bilang SAYA KENA PRANK

adrianadrian
Автор

Negara wajib melindungi nyawa dari SETIAP orang Indonesia, tidak peduli dia pejabat tinggi ataupun pengemis di jalanan. Tidak boleh ada satupun orang di negara ini yang merasa berhak mengambil nyawa orang lain.

walkingphilosopher
Автор

Ya Alloh atas kekuasanmu perlihatkan yg salah didepan hakim hukum setimpal sesuai perbuatannya semuanya.amin

warashandoko
Автор

Bisa jugakan bertanya demikian:
1. Misal korban menuruti kemauan tuannya, apakah ia akan bebas dari tuduhan kekerasan seksual?
2. Idem untuk penembak, yang bisa diposisikan sebagai korban juga. Apa jadinya bila ia tolak perintah? Berapa nyawa harus dikorbankan? Ada teorinya soal ini bukan? The prisoner dilemma.
Sulit untuk tidak berpikir soal back up plan. Terutama bila pelakunya laki - laki, dan terlatih/dekat dengan sistem militer. Tidak ada kata gagal untuk tipe - tipe seperti ini.
Asumsi yang sama berlaku untuk pertanyaan no. 1. Sulit membayangkan individu sekaliber BJ gagal dalam upaya untuk mendapatkan akses seksual ke perempuan mana saja, dengan jalan apa saja. Bila ybs. berniat/menarget tindakan kekerasan seksual, ia pasti berhasil. Tapi harus ada bukti konkret melalui visum untuk itu. Dan ia sebagai pelaku, harus tetap hidup, tidak dibunuh di luar arena kekerasan seksual. Pembelaan korban kekerasan seksual hanya bisa diterima bila pelaku terbunuh di arena dan pada saat kekerasan di lakukan dan dibuktikan secara forensik. Ini masalah fisiologi dulu, tidak ada psikologi tanpa landasan fisiologis.
3. Pelecehan seksual bukan motif, bahkan bila itu benar-benar terjadi. Melainkan alat/cara untuk motif dan tujuan lainnya yang indikasinya tidak terlihat dari pertanyaan-pertanyaan di persidangan.
4. Triangulasi data, assesment. Korban harus mau di triangulasi oleh psikolog forensik dari semua pihak yang terlibat. Jadi harus ada minimal 3 laporan psikologi forensik dari tiga ahli yang berbeda. Lebih idealnya, laporan data lab. dari seluruh test 5 tahun terakhir untuk profil metabolisme dan hormon.
Saya punya cara tersendiri untuk profiling tipe2 pemerkosa, atau mereka yang cenderung punya dorongan seksual tinggi. BJ tidak masuk kategori ini. Ini mungkin masuk kategori profiling modus vivendi.
Tapi yang menarik adalah, adakah cara untuk mengukur perubahan self regulasi ( sistem syaraf dan hormon) dari keadaan terangsang ke kondisi di tolak/depresive? Saya cari teorinya/penelitiannya, belum dapat. Kecuali dari pendekatan faktor stres dan trauma dan hubungannya dengan glutamate dan glukosa. Mestinya bisa kan ada ahli di Indonesia yang secara forensik fokus pada aspek ini?

trecybedkowska
Автор

ya jelaslah dia ngotot, kalo tidak bgitu, maka motif yg sbnarnyapun akan di usut,
mulai dari tembak menembak hingga pada pelecehan itu sejak awal adalah sepaket skenario , yg bukan hanya untuk memanipulasi kronologi tapi juga mngalihkan perspektif publik dari motif yg sbnarnya
karena hal itu juga dapat membuat korban khilangan simpati publik, shngga kasusnya lebih mudah di manipulasi

hal seperti ini bukan lagi sesuatu yg baru dalam kasus ini, bhkan gw katakan kasus yg melibatkan institusi ini, karna KM50 juga dmikian

tapi trlepas dari itu, kuat dugaan bhwa motif yg sbnarnya brhungan dngan sesuatu yg sangat dirahasiakan, dan smua klaim yg di narasikan oleh pihak sambo itu adalah bagian dari upaya pengalihan
karna jika motif itu terungkap, automatis rahasia nya pun akan terbongkar

skeptism
Автор

Mati saja sambo.. Harus di hukum mati.

irwan
Автор

Klu ada pelecehan sexual kenapa semua barang bukti hp, lap top Joshua di hilang kan tidak masuk akal , dan tidak mungkin rumah magelang tidak ada CCTV

lilyjack
Автор

Pengacara yg di byr walaupun kliennya salah tetep akan di bela too dia uda dapet uang, sudah ga malu lagi membela yg salah, tapi kelak inget buat pengacara ferdy dan pc pengadilan akhirat itu ada buat kamu azab dunia dan akhirat kelak buat pengacara ferdy n pc ini

gvestsnd
Автор

Judulnya ada yg kepotong kyknya. Seharusnya: Mengapa Sambo ngotot terjadi pelecehan seksual 'padahal buktinya sudah jelas kalau pelecehan tersebut tidak ada?'

stratolexa
Автор

Kpn pengacara tetap berpegang motif pelecehan, krn motif ini baginya sangat mulus dlm persidangan. knp? krn Jpu maupun jalanya persidangan tdk akan bisa menghadirkan saksi (J) inilah yg diperjuangkan kuasa hukun dan terdawka sambo pc dg harapan bhw jalannya persidangan cacat demi hukum.

sofiamaharani
Автор

Oooo tergeletak di depan kamar mandi artinya terjadi pelecehan ya bang febri?? 😄😆 yaaaa ya lucu, lucu.. Cukup menghibur. Sekolah dimana anda dulu bang febri??? Kecewa sekali pasti guru anda dulu 😆

threfhyahadi
Автор

Apapun alasan FS & PC, menghilangkan nyawa BJ, TIDAK DAPAT MERUBAH PERBUATAN PIDANA yang dilakukan!!!

gitasiswanto
Автор

Kuat Maruf dan Susi mengatakan tidak tau soal pelecehan.
mau gimana lagi ???

Unyil_Rungkad
Автор

Pc fs belajar ikhlas lah...g usah rempong

elfirahebat
Автор

Bukti bap bisa aja PC bohong, bukti forensik psikologis bisa di rekayasa, bukti saksi susi dan kuat apalagi hadehhh... bukti abal abal.

cleodux
Автор

Kasus duren tiga mirip kasus km 50
Korban di framing buruk perbuatannya.

arifrustam