LOKASI SUDIRMAN TERUNGKAP! Tim Hukum Bergerak Cepat, Ternyata Sembunyi di Tempat Ini

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Teka-teki keberadaan Sudirman akhirnya terkuak.

Kuasa hukum terpidana kasus Vina Cirebon akhirnya mengutus tim tanpa mengajak keluarga Sudirman untuk meluncur ke lokasi.

Pihak Kuasa Hukum Terpidana Kasus Vina Cirebon mengungkap alasan tidak mengajak keluarga Sudirman.

Sudirman disebut-sebut kini berada di Lapas Banceuy, Bandung, Jawa Barat.

Selama ini, keberadaan Sudirman tidak diketahui. Ia tidak kembali ke Lapas Cirebon bersama enam terpidana lainnya.

#vinacirebon #viral #egikasuscirebon #viral #pegisetiawan #pegiperong #ipturudiana #aep

Editor Video: Lulu Adzizah F
Uploader : Ghozi LuthfiRomadhon

[ajiwlaksa]

Masya allah Tabarakalah
Saya terharu lihat mereka 😭😢😢😢

[WongAwam-fqel]

Sy yakin SEJUTA% tanpa keraguan sedikitpun pengakuan Sudirman memang BENAR bahwa dia MEMUKUL korban sebanyak 6 kali. Tapi penyidik polisi tdk paham jika Sudirman saat di BAP sedang menceritakan ttg MIMPINYA 😂😂


HELM BAGIAN DEPAN PECAH INDIKASI KUAT KECELAKAAN
Helm eki pecah di bagian depan (dekat mulut) dan pecahannya sampai hilang, mengindikasikan:
(1) Saat terpental dari motor, tubuh eki membentur tiang atau pembatas jalan sehingga mengalami patah tulang. Kemudian korban jatuh terkapar di aspal dgn posisi TENGKURAP dan helm bagian depan (dekat mulut) hancur membentur aspal. Akibatnya mulut dan gigi eki hancur serta tulang kepala bagian depan (mulut) retak sampai ke bagian tengkorak kepala yg lainnya. Jadi retaknya bagian tengkorak kepala yg lain berasal dari benturan keras tengkorak kepala bagian depan.

Hal ini selaras dgn kesaksian Purnomo, pak Ismail, dan pak Adi yg melihat langsung peristiwa kecelakaan bhw posisi korban TENGKURAP dan helm bagian depan hancur. Artinya pada saat terpental dari motor, helm bagian mulut hancur terkena benturan keras dgn aspal atau tiang atau pembatas jalan.

(2) Selaras dgn kesaksian Fransiskus (teman eki) yg melihat kondisi eki di kamar jenazah rumah sakit dan saat pemandian jenazah dimana mulut dan gigi eki hancur.

(3) Seandainya bagian depan helm hancur karena dipukul oleh para pelaku penyiksaan, maka kemungkinan besar helm hanya pecah/retak sedikit dan tidak mungkin pecahannya sampai terlepas dari helm, kecuali jika helmnya dipukuli belasan/puluhan kali DI BAGIAN HELM YG SAMA.

Alangkah bodohnya dan hampir tdk mungkin para pelaku membiarkan korban tetap memakai PELINDUNG (HELM) ketika memukul korban secara beramai-ramai SAMPAI korban MATI dgn kondisi mulut hancur dan gigi rontok. Yg mukul pakai tangan bisa bengkak tangannya karena yg dipukul helm.

Andaikan korban dibiarkan tetap memakai PELINDUNG (HELM), kemudian para pelaku memukuli korban dgn kayu atau benda tumpul lainnya, maka tdk mungkin SEMUA pelaku memukul di bagian helm yg sama, yaitu di bagian depan helm (dekat mulut) sampai bagian depan helm tsb hancur dan gigi korban rontok.

Helm fullface yg dipakai eki adalah milik frans. Frans bilang helm itu sangat kuat, tdk mungkin hancur sampai pecahannya terlepas jika cuma dipukul pakai kayu. Bahkan jika dipukul pake palu pun bisa membal.

Karena itulah dugaan kecelakaan lalulintas lebih masuk akal karena didukung oleh kesaksian yg kuat dan bukti SCIENTIFIC berupa isi hp vina saat telpon/sms dgn mega dan widi terkait waktu/jam kejadian. Sedangkan dugaan pembunuhan penuh dgn kejanggalan, rekayasa, dan berisi DPO FIKTIF serta tdk ada SATUPUN bukti2 scientificnya.

Selain itu, di surat dakwaan dan BAP para terpidana 2016 tdk ada satupun cerita ttg pemukulan HELM sampai PECAH. Di BAP hanya diceritakan pemukulan WAJAH tanpa memakai HELM. Jadi helm korban dilepas terlebih dahulu, kemudian baru dipukuli wajahnya.