Gara-gara Uang 8 Juta, Prada DR Bunuh Ayah Kandung yang Berprofesi Sebagai Pedagang Sate di Bekasi

preview_player
Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Terkuak sosok pelaku pembunuhan seorang pedagang sate bernama Widodo Cahya Putra (43).

Adapun saat itu dirinya ditemukan tewas di rumah sekaligus warung sate di kawasan Medan Satria, Kota Bekasi.

Tampak santai menjawab pertanyaan dari warga yang memergoki kejadian, rupanya pelaku pembunuhan adalah anak kandung korban, yakni Prada DR (22), seorang anggota TNI yang tengah menjalani proses pemecatan karena disersi.

Adapun, wajah pelaku, yakni Prada DR yang membunuh ayah kandung pun tersebar di media sosial.

Berdasarkan video, Prada DR tampak mengenakan kemeja batik lengan panjang.

Dirinya duduk di dekat seorang wanita yang diduga ibunya di lantai.

Di sebuah ruangan, tergeletak jasad ayahnya.

Saat itu, terduga ibu Prada DR terlihat sangat syok melihat peristiwa tersebut.

Sementara itu, Prada DR tampak santai menjawab sejumlah pertanyaan dari warga.

Namun, saat itu dirinya belum mengakui perbuatan kejinya membunuh sang ayah.

"Ini yang tahu pertama siapa?" tanya warga.

"Bareng sih," kata Prada DR.

Adapun, kondisi korban saat itu ditemukan tak bernyawa akibat lima luka tusuk di bagian dada, perut, leher dan kepala.

Kapolsek Medan Satria, Kompol Aqsha mengatakan, Prada DR membunuh ayah kandungnya pada Kamis (29/6/2023).

Sekira pukul 06.00 WIB.

"Telah terjadi tindak pidana dengan sengaja menghilangkan jiwa orang lain pembunuhan yang telah terjadi pada hari Kamis tanggal 29 Juni 2023 sekira 6:00 pagi," kata Aqsha, Jumat (30/6/2023).

Motifnya, Prada DR diduga tega membunuh ayah kandung hanya karena dipicu uang Rp8 juta.

Menurut Kompol Aqsha, pelaku sebelumnya meminta uang kepada korban untuk keperluan sehari-hari.

Mengingat, statusnya sebagai TNI telah diunjung tanduk.

Di sisi lain, Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Hamim Tohari menegaskan Prada DR sudah diputus hukuman pemecatan oleh pengadilan militer sebelum peristiwa pembunuhan terjadi.

Namun, saat ini proses pemecatan secara administrasi masih dalam proses penerbitan keputusan pemberhentian dari dinas militer.

Sehingga, proses hukumnya masih dilaksanakan polisi militer.

Adapun, Prada DR selama menjadi anggota TNI kerap mangkir dari dinas (disersi) tanpa izin atasan atau kesatuannya.

Editor: Anita K Wardhani

Host: Nina Agustina
Vp: Rania A.

.

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #politik
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Dari tatapan mata nya, seperti korban judi online

rahmadwahyudi
Автор

Ini baru gentleman....bro...susah nyari org macam ini

rafflesiachannel
Автор

Uang 8juta tidak sebanding dengan ketulusan ayahmu yg merawatmu dr kecil hingga dewasa kini .semoga tersangka di hukum seberat-beratnya

windiazkacahyapratama
Автор

Wouw...benar2 anak durhaka...dah dijadikan ortunya anggota TNI...krj jg masih enak2an...dasar anak gk tau diuntung, pantesnya dihukum yg seberat2nya...emang enak gk punya ortu? "Klo sdh tiada baru kau rasa"...😠😠😠

haniswati
Автор

Pak tlg berikan hukuman dan siksaan kpd pelaku.sehingga dia menyesal dilahirkan dibumi

Mario
Автор

Ini yg dimaksud anak DURHAKA ! Sangat bahaya jk ke ayah kandung aja bisa membunuh, ke orang lain pasti lebih sadis dan biadab !

silvi_art
Автор

Lebih baik di hukum mati daripada di penjara cuma habiskan anggaran negara

pemilikhp
Автор

Anak durhaka , biadab dan stres , sepertinya di piara jg sia2 dan berbahaya keluarga mending mengajukan hukuman seumur hidup saja

hadidarma
Автор

Tolong donk sebelum dipenjara dibikin bonyok dulu

aprianto
Автор

Hukuman mati lebih pantas untuk orang yang tidak punya hati...semoga..

chaerullahumar
Автор

Diciptakan dibuat oleh kedua orang tua dilahirkan oleh seorang ibu dibiyayai sampai kau besar menjdi anggota tni tpi mengapa kau begitu kehilangan akal sehat dan begitu tega keji membunuh ayahmu dasar biadab.

BudiOgo
Автор

Contoh anak yang ulet dan berbakti pada ortu..

Imaniman-eqnm
Автор

Membahagiakan ortu adalah cita" semua orang, dia ini bukan orang ibliss!

mrz
Автор

Kok bisa lulus tni ya padahal mentalnya sakit

Memetaku
Автор

Akibat kebiasaan "Mangku purel", akhirnya karier hancur.

Otak dan hati nya jadi busuk!!!

mustis
Автор

Mangkanya jangan mangkir dari tugas tanpa alasan. Kamu di pecat dan di penjara, kasihan ibumu kamu .Harusnya
kamu itu membantu orang tua, bukan malah membunuh ayahmu.

tynjnsamudra
Автор

Orang yg membesarkanmu dri kecil smpai besar, tega kmu hbisin cuman gara2 uang"sedih aq menontonnya"

wandriadi
Автор

Dari tanah keluar ke atas tanah masuk lagi ke tanah bangkit lagi kelak di atas tanah kuburnya kata sang kaesang pangareb AAmiiiin.

luthfinaruto
Автор

Dh di urus dr bayi hingga sebesar ini, ini balasan mu ??? Dimana otakmu ? Nalurimu sbg seorang anak? Rasa kasih sygmu? Smg pengadilan bisa bersikap adil menghukummu seumur hidup kl ga hukum mati sekalian baru impas itu baru hukuman di dunia blom d akherat kelak cam kan itu

Langit_Jingga
Автор

Anak badung jadi tni aja di pecat nerarti parah kelakuannya

sriwaluyani