filmov
tv
PDIP Gabung Koalisi Besar jika Diberi Posisi Capres, Gerindra: Ini Bukan Cuma soal Capres-Cawapres

Показать описание
#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #pdiperjuangan #capres #gerindra #pemilu2024
TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merespon pernyataan PDIP mau masuk koalisi besar jika diberikan posisi calon presiden.
Menurut Habiburokhman semua pihak memiliki masukan.
Tetapi yang dibicarakan koalisi besar bukan hanya soal capres dan cawapres.
Melainkan kerjasama politik bagaimana kita menjalin frekuensi politik kesamaan bangsa.
Menurut Habiburokhman, saat ini ada tantangan-tantangan yang sangat besar dalam konteks geopolitik internasional.
Ia mencontohkan seperti perang Rusia Ukraina, kompetisi Amerika dan China dan lain sebagainya.
Sebelumnya Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko menanggapi perihal wacana koalisi untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Koalisi besar itu disebut-sebut akan menggabungkan Partai Gerindra, PKB, Golkar, PAN, dan PPP.
Budiman mengatakan semua partai politik (parpol) berhak untuk mengajukan kadernya sebagai calon presiden (capres) termasuk PDIP bila nantinya bergabung.
Budiman mencontohkan seperti Partai Golkar hasil musyawarah nasional (Munas) memutuskan mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres.
Kemudian, PKB juga memutuskan mendukung Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Menurut Budiman, pada pertemuan lima Ketum parpol di kantor DPP PAN beberapa hari lalu belum menghasilkan keputusan.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pun merespons soal PDI Perjuangan yang meminta jatah calon presiden apabila bergabung dengan koalisi besar partai di Pemilu 2024.
Prabowo yakin penentuan capres-cawapres di koalisi itu tidak alot.
Menurut Prabowo, hubungan Gerindra dan PDIP tidak seseram yang seperti dibayangkan.
Prabowo juga mengungkapkan bahwa dirinya punya hubungan baik dengan para ketum parpol di koalisi besar.
Ia berujar, para tokoh politik sudah mengenal dekat.
Sehingga, Prabowo meyakini penentuan capres-cawapres dalam wacana koalisi besar tidak alot.
Prabowo menganggap parpol di koalisi besar adalah kawan.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Theresia Felisiani
Host: Yustina Kartika
VP: Yogi Putra Anggitatama
TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merespon pernyataan PDIP mau masuk koalisi besar jika diberikan posisi calon presiden.
Menurut Habiburokhman semua pihak memiliki masukan.
Tetapi yang dibicarakan koalisi besar bukan hanya soal capres dan cawapres.
Melainkan kerjasama politik bagaimana kita menjalin frekuensi politik kesamaan bangsa.
Menurut Habiburokhman, saat ini ada tantangan-tantangan yang sangat besar dalam konteks geopolitik internasional.
Ia mencontohkan seperti perang Rusia Ukraina, kompetisi Amerika dan China dan lain sebagainya.
Sebelumnya Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko menanggapi perihal wacana koalisi untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Koalisi besar itu disebut-sebut akan menggabungkan Partai Gerindra, PKB, Golkar, PAN, dan PPP.
Budiman mengatakan semua partai politik (parpol) berhak untuk mengajukan kadernya sebagai calon presiden (capres) termasuk PDIP bila nantinya bergabung.
Budiman mencontohkan seperti Partai Golkar hasil musyawarah nasional (Munas) memutuskan mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres.
Kemudian, PKB juga memutuskan mendukung Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Menurut Budiman, pada pertemuan lima Ketum parpol di kantor DPP PAN beberapa hari lalu belum menghasilkan keputusan.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pun merespons soal PDI Perjuangan yang meminta jatah calon presiden apabila bergabung dengan koalisi besar partai di Pemilu 2024.
Prabowo yakin penentuan capres-cawapres di koalisi itu tidak alot.
Menurut Prabowo, hubungan Gerindra dan PDIP tidak seseram yang seperti dibayangkan.
Prabowo juga mengungkapkan bahwa dirinya punya hubungan baik dengan para ketum parpol di koalisi besar.
Ia berujar, para tokoh politik sudah mengenal dekat.
Sehingga, Prabowo meyakini penentuan capres-cawapres dalam wacana koalisi besar tidak alot.
Prabowo menganggap parpol di koalisi besar adalah kawan.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Theresia Felisiani
Host: Yustina Kartika
VP: Yogi Putra Anggitatama
Комментарии