filmov
tv
KOMISI III DPR RI KUNSPEK KE PROVINSI D.I.YOGYAKARTA
Показать описание
Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III DPR RI yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni melakukan kunjungan ke Mapolda Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis, 30 September 2021.
Kunjungan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendapatkan data dan informasi mengenai penegakan hukum terkait permasalahan hukum selama masa pandemi Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian di Provinsi DIY, pemulihan ekonomi nasional dan isu-isu aktual yang berkembang di masyarakat DIY.
Saat ini, Komisi III DPR RI juga berfokus pada persoalan yang sedang terjadi masyarakat yang dipengaruhi oleh lingkungan strategis global yakni Pandemi Covid-19 dan upaya yang dilakukan pemerintah dalam melakukan pemulihan ekonomi nasional.
Komisi III DPR RI mengumpulkan data, informasi dan masukan dari instansi terkait sebagai bahan untuk memberikan rekomendasi dalam rangka perbaikan persoalan penegakan hukum terkait pandemi Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Provinsi DIY sehingga tidak terjadi lagi kebocoran keuangan negara, penyelewengan dan penyimpangan untuk memaksimalkan hadirnya negara #KunkerDPR
Kunjungan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendapatkan data dan informasi mengenai penegakan hukum terkait permasalahan hukum selama masa pandemi Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian di Provinsi DIY, pemulihan ekonomi nasional dan isu-isu aktual yang berkembang di masyarakat DIY.
Saat ini, Komisi III DPR RI juga berfokus pada persoalan yang sedang terjadi masyarakat yang dipengaruhi oleh lingkungan strategis global yakni Pandemi Covid-19 dan upaya yang dilakukan pemerintah dalam melakukan pemulihan ekonomi nasional.
Komisi III DPR RI mengumpulkan data, informasi dan masukan dari instansi terkait sebagai bahan untuk memberikan rekomendasi dalam rangka perbaikan persoalan penegakan hukum terkait pandemi Covid-19 dan Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Provinsi DIY sehingga tidak terjadi lagi kebocoran keuangan negara, penyelewengan dan penyimpangan untuk memaksimalkan hadirnya negara #KunkerDPR