Beginilah cara kami bekerja (Teori dan Praktek): Cara membuat pupuk organik #Trichokompos

preview_player
Показать описание
Beginilah cara kami bekerja (Teori dan Praktek): Cara membuat pupuk organik #Trichokompos

Ketersediaan pupuk sebagai sumber unsur hara bagi tanaman merupakan hal yang mutlak agar tanaman menjadi sehat, tahan terhadap serangan OPT sehingga diharapkan mampu mencapai produksi yang optimal. Pemberian pupuk kimia secara berlebihan dan kurang bijaksana justru akan memperburuk kondisi fisik tanah. Tanpa diimbangi dengan pemberian pupuk organik (kompos), maka efisiensi dan efektifitas penyerapan unsur hara oleh tanaman menjadi tidak optimal. Alternatif yang cukup memberikan harapan bagi petani dalam mengatasi hal diatas adalah dengan memanfaatkan kotoran ternak, arang sekam dan trichoderma sebagai kompos (pupuk organik).

Trichokompos merupakan salah satu bentuk pupuk organik kompos yang mengandung cendawan antagonis Trichoderma sp . Semua bahan organik yang dalam proses pengomposannya ditambahkan Trichoderma disebut sebagai “Trichokompos”. Trichokompos merupakan salah satu bentuk pupuk organik kompos yang mengandung jamur antagonis Trichoderma sp. Trichoderma yang terkandung dalam kompos ini berfungsi sebagai dekomposer bahan organik dan sekaligus sebagai pengendali OPT penyakit tular tanah seperti: Sclerotium sp., Phytium sp., Fusarium sp., Phythoptora sp. dan Rhizoctonia sp.

Berdasarkan uji Laboratorium, trichokompos dari bahan organik kotoran sapi mengandung hara N 0,50%, P 0,28%, K 0,42%, Ca 1,035 ppm, Fe 958 ppm, Mn 147 ppm, Cu 4 ppm dan Zn 25 ppm. Dalam proses pembuatan pupuk kompos biasanya memanfaatkan bakteri pengurai atau dekomposer untuk mempercepat proses pelapukan seperti EM4 atau MOL. Namun kali ini, agak sedikit berbeda karena terdapat tambahan Trichoderma sp. untuk membuat pupuk kompos tersebut.

Manfaat Trichokompos

1. Mengandung unsur hara makro dan mikro
2. Memperbaiki struktur tanah
3. Memudahkan pertumbuhan akar tanaman, menahan air
4. Meningkatkan aktivitas biologis mikroorganisme tanah yang menguntungkan.
5. Meningkatkan PH pada tanah asam
6. Sebagai pengendalian OPT penyakit tular tanah

Langkah-langkah Membuat Pupuk Trichokompos

Alat dan bahan yang diperlukan

1. Bibit atau starter jamur trichoderma sp 250 gr/ 1 liter air
2. Serbuk gergaji, arang sekam, daun-daun kering, sisa sayuran, maupun bahan-bahan lain yang dapat digunakan untuk membuat kompos
3. Pupuk kandang (sapi, kambing atau ayam) 2 karung atau 100 kg.
4. Gula merah 1/2 kg
5. Kapur dolomit
6. Gembor (sprayer penyiram air)
7. Cangkul
8. EM4
9. Air secukupnya
10. Plastik lebar atau terpal

Cara pembuatan

Campurkan bahan pupuk kompos dan pupuk kandang dan aduk sampai merata.
Kemudian ratakan diatas tanah dengan ketebalan 20 cm.
Taburkan kapur dolomit di atasnya untuk menjaga ph pupuk.
Larutkan gula merah 1/2 kg dengan 10 liter air.
Masukkan EM4 ke dalam larutan gula merah, aduk-aduk hingga rata.
Siramkan secara merata larutan EM4 dan gula merah di atas campuran pupuk kompos dan pupuk kandang menggunakan gembor .
Aduk-aduk campuran pupuk kompos dan pupuk kandang menggunakan cangkul sampai merata.
Tutup rapat menggunakan plastik atau terpal selama kurang lebih 7 hari.
Setelah 7 hari plastik penutup dibuka, masukkan biang/bibit trichoderma sp sebanyak 250 gram kemudian di aduk kembali.
Tutup kembali plastik penutup dan biarkan kurang lebih selama 21 hari.
Setelah 21 hari jamur trichoderma sp sudah tumbuh yang ditandai dengan munculnya benang halus berwarna putih pada media kompos dan inilah yang dimaksud dengan pupuk trichokompos.
Pupuk trichokompos siap digunakan.

Cara Aplikasi Pupuk Biologis “Trichokompos” dan Biofungisida Trichoderma, sp
Aplikasi Pada Tanaman Perkebunan (Karet, Kelapa Sawit, Kakao Dan Pepaya)

Taburkan pupuk trichokompos secukupnya pada media pembibitan kemudian ditutup dengan tanah atau
Taburkan pupuk trichokompos secara melingkar pada pangkal batang tanaman dengan jarak 50 – 70 cm dari tanaman kemudian ditutup dengan tanah.
Aplikasi Pada Tanaman Hortikultura (Cabai, Tomat, Terung, Melon Dll)

Taburkan pupuk trichokompos secara merata di atas bedengan sebelum tanam (pupuk dasar), kemudian ditutup dengan tanah atau diaduk merata dengan tanah atau
Taburkan pupuk trichokompos secukupnya pada lubang tanam dan ditutup dengan tanah
Aplikasi Pada Tunggul Kayu Dan Sisa Akar Kayu

Taburkan Bibit/starter trichoderma sp. secukupnya pada tunggul-tunggul kayu dan sisa-sisa akar kayu setiap 3-6 bulan sekali sampai tunggul tersebut habis terurai (lapuk).

please LIKE, SHARE, COMMENTS, and SUBSCRIBE
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Maaf mau tanya: apakah tricokompos bisa pake kotoran babi?... terima kasih pak 👍🙏

yesmanyess