Di Sekolah Yang Penting Itu Serangam - #BukanSekolah

preview_player
Показать описание

Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

karena latar sekolah kita militeristik. awalnya dibangun dikembangkan dan dioperasikan oleh pejuang tentara milisi dan sebagainya plus ada campur tangan jepang yg juga militeristik

jadi semua harus seragam cepak pelonco dll.

gurugembul
Автор

Mungkin krn sekolah merupakan suatu kewajiban. Jadi krn itu bersifat wajib, para murid jg dipaksa untuk mengikuti aturan yg sekolah buat. Atau gk sesimpel krn sekolah itu wajib, jadinya para guru tersebut seakan tdk memiliki kewajiban untuk memperhatikan muridnya krn yg justru dibebankan kewajiban itu lbh kepada para muridnya.

alyfaputra
Автор

Murid nggak sedikit dan guru juga harus bagi perhatian, kalau soal bulliying atau kenapa kemarin sakit gurunya juga kadang ada yang nanyain(kalau inget) tapi kan guru bukan Wikipedia berjalan yang hafalin biografi murid 1/1 sampe ditanyain sedetail itu, dan kalau soal di-cek'in kelengkapan seragamnya itu untuk mengajarkan kedisiplinan dan menghindari aksesoris siswa yang berlebihan

alfaraihanelangkhan
Автор

Tergantung lingkungan sekolahnya juga. Dulu 2013 saya pas SMP datang telat karena sakit, dan pas sampe gerbang ditegur guru BK. Tapi disuruh ambil libur saja sampe bener² sembuh, dan soal izin dibantu beliau. Saya masih ingat namanya Bu Endang, itu salah satu momen yang paling gak bisa saya lupakan. Walaupun beliau memiliki image yg pemarah/killer, sebenarnya baik. mungkin kalo saat ini ada guru macam beliau, murid² gak suka. Karena bener² killer kalau muridnya salah, hukuman jalan jongkok, digetok penggaris kayu, disuruh bersih² WC dll sudah menjadi hal biasa dulu.

NopalVlog
Автор

Jaman saya sma, satu angkatan cuma lima kelas. Guru2 lebih mudah kenal sama murid2, pak wakasek sampai hapal siapa ngefans klub bola mana. Jadi hari senin pak wakasek bisa menyemangati murid yg klubnya kalah di weekend.

gamuu
Автор

Karena masih bnyak yg berfikir bahwa DISIPLIN lebih penting drpd ADAB, , ,

FajarMim
Автор

dulu aku juga ditanyai masalah seragam dan sekarang saya tetap baik2 aja dan ilmu yang diberikan bapak ibu guru saya tetap bermanfaat untuk pekerjaan saya. mungkin kelengkapan seragam adalah hal yang dianggap paling dasar untuk kedisiplinan seorang siswa, nggak perlu kebanyakan nuntut pada guru saya sih, mereka mau mengajar saya aja udah syukur Alhamdulillah banget. kalau kita nggak bisa kita nanya atau ada sesuatu kita yang bilang, ngapain musti nunggu beliau yang nanya, pasti berat banget murid sekolah saya hampir 1000 cuy.

dyazkiprit
Автор

Wajar aja klo ditanyain mengenai kelengkapan dan kerapian atribut sekolah soalnya yg didepan gerbang biasanya guru tata tertib. Klo nanya kaya gimana sekolah kemarin/perihal pr dsb harusnya ditanyain sama wali kelas/guru yg megang kelas (a, b, c, ...) sebelum mata pelajaran pertama mulai. Dan pas aku masih sekolah itu jarang terjadi karna ga adanya jadwal/waktu kosong(free time) untuk di isi dengan bimbingan dari wali kelas, apalagi kebanyakan murid juga punya berbagai macam alasan untuk tidak mau bertanya mengenai review mata pelajaran :v

raulbagas
Автор

Sekolah salah satu penyumbang pembentukan karakter seseorang. Dlu saya gapaham knp pendidikan begitu keras dan disiplin, mulai dari sd sampe kuliah, skrg saya merasa bersyukur dan bertermaksh pd para pendidik baik guru dan senior. berkat kalian saya bisa di titik ini

buchaofficial
Автор

Aku sbg murid dan seorang anak merasa kebanyakan yang terjadi begitu karena para guru yang memang seorang pangajar juga butuh terus belajar parenting karena guru adalah orang tua kedua murid di sekolah, layaknya jadi orang tua dirumah yang juga harus terus belajr menjadi orang tua yang berkualitas. Sedangkan ilmu parenting untuk menjadi ortu yang berkualitas belum disadari sepenuhnya oleh semua masyarakat kita.... ini adalah harapan para anak yang sadar bahwa mereka nanti harus menjadi orang tua berkualitas, menikah karena siap, punya anak karena siap.

juniarpoernama
Автор

Karena sekolah di Indonesia mendidik anak murid untuk lulus menjadi karyawan, bukan seorang pemikir hebat.

MovieStripOfficial
Автор

nih Alasanya:
Tugas Satpam meriksa kelengakapan seragam karena yg paling pertama keliatan oleh Satpam, yah kali Satpam tau tiap siswa kemarin sakit dan ada PR...kalau gak siap sekolah tuh murid gak bakal sekolah...

Tugas Guru Pengajar ngingetin PR atau kesulitan pelajaran itu bisa d grup WA masing2 kelas dan bukan diingetin pas depan Gerbang tapi hari sebelumnya...

Tugas Guru BP itu ngingetin tiap siswa biar disiplin, mengawasi untuk mencegah pembuliyan yg bersumber konsultasi/laporan masalah...

Sekolah itu lembaga Pendidikan, apa sadar aturan sekolah itu mendidik anak biar disiplin biar sudah dewasa bisa saling menghormati karena beda daerah atau kerja perusahan punya tradisi/peraturan yg harus ditaati, gak bisa seenaknya sendiri...

coba bocil labil yg gak disiplin yg bilang sekolah pake sepatu putih itu gak ngaruh ke pelajaran, ketika sudah gede jdi TNI bilang hal yg sama tentang aturan seragam karena gak terdidik disiplin...?

heriaryanto
Автор

Untuk mengajarkan kedisiplinan dan tanggung jawab... Ketika masuk ke suatu lingkungan dengan keinginan sendiri, kita harus bertanggung jawab dengan disiplin dan mematuhi aturan tempat itu..

Saran buat mas Eno.. jika sesuatu yg sudah ada sebelumnya, dan tidak ber efek buruk, maka tidak perlu dipertanyakan kenapa itu terjadi ..
Karena hanya buang2 waktu, dan memunculkan perdebatan yg gak penting..

Pertanyaan mas eno di atas . Lebih bagus dijadikan saran saja bukan pertanyaan...

Misal, ketika selesai mengecek kelengkapan siswa, maka sebaiknya para guru membangun komunikasi lebih dalam, tentang masalah belajar anak, seperti yg mas Eno bilang, pr sudah belum, masih dibuli apa nggak, udah sehat apa belum..

Jika ke dua hal bisa dilakukan ber iringan, untuk apa dipertentangkan..

djekeabillah
Автор

"Pertama kali ditanyain" dengan "mesti ditanyain", karena eno bening paham itu pertanyaan penting tapi bukan terpenting. Keadaan siswa lebih penting daripada kedisiplinan semu yang bukan berasal dari kesadaran diri sendiri

ichsanbudifebryanto
Автор

Aku punya teman nongkrong yang dia jadi guru agama honorer di salah satu SMP negri..
Dia bilang kalau guru di sekolahnya lebih kayak administratif dari pada guru..
Katanya guru2 tetap itu mentingin absensi dirinya dari pada kondisi siswanya karna disitulah letak besar kecilnya bonus yang mereka Terima..

dwityaadi
Автор

Sekolah itu diadakan untuk membuat siswa siap menghadapi aturan2 yang ada di tempat kerja, mulai dari kedisiplinan dan lain sebagainya. Sekolah ada aturan dan tempat kerja pun ada. Jadi siswa dilatih untuk menaati aturan. Dan dalam perkerjaan kita harus professional, dmana mslah pribadi tentu saja gak bsa dicampur adukan dgn pekerjaan. Sekolah mungkin tidak sepenuhnya begitu tergantung sistem yg diterapkan. Contoh aja ada sekolah swasta yg menerapkan konseling tiap minggu pada setiap siswa yg dilakukan wali kelas. Hal itu mungkin yg belum terealisasi di sekolah negeri, kalo seandainya itu ada setidaknya 1 bulan sekali. Maka permasalah yg bang eno katakan bsa dikonsulkan saat konseling.

rachajhie
Автор

Pertama : melatih kedisiplinan para murit tersebut. Jika tidak diajari kedisiplinan sejak dini bagaimana kelak nanti jika sudah bermasyarakat bahkan jika ia bekerja di suatu perusahaan besar dan kedisiplinan.nya minus yg ditanya pasti 1 "kamu lulusan mana, dulu sekolah dimana kok kayak ndak pernah diajari tentang kediaiplinan".
Bukan Sekolah jika tidak bisa mencetak generasi" yg lebih baik untuk masadepan.
Tidak hanya melatih kedisiplinan untuk murit. Tetapi melatih kedisiplinan dan juga perhatian orang tua dirumah yg selalu memperhatikan kelengkapan atribut seragam sekolah anak"nya.

Kedua : tidak semua murit punya masalah. Seperti halnya sakit, dibully, dll. Dan juga guru yg bertugas di gerbang sekolah setiap pagi tidak mengajar semua kelas dan memberikan pr yg sama kepada setiap kelasnya.

Mungkin itu pendapat saya sebagai guru yg juga sering bertugas di gerbang sekolah bersama guru lain.

Jika memang kami tau jika murit tsb kemarin sakit atau dibully, kami pasti akan menanyakan hal tersebut secara singkat.
Tetapi jika kebetulan kami tidak tau ya gimana hehe. Hanya mengucapkan atau menjawab salam dari murit" kami dan bersalaman dengan mereka sambil tersenyum kepada setiap murit dipagi hari.

billy_
Автор

Sebenernya sekolah sudah terikat dengan aturan Keteraturan penampilan ala formalitas, namun ironisnya, di negara ini pembelajaran bukan penekanan yang jadi poin utama sering kali di jenjang SMP SMA kedisplinan yang berfokus pada seragam atau kelengkapan itu tidaklah terlalu berpengaruh terhadap apa yg kita pelajari disekolah namun sering sekolah hanya berfokus pada poin itu bukan pada bagaimana siswa nyaman dengan pembelajaran dan pembelajaran yang bermutu yang ga stuck di pelajaran itu itu saja.

riochaniago
Автор

Untung mas eno bilangnya "beberapa sekolah". Karena d sekolah saya d terapkan piket penyambutan untuk guru2. Yaitu struktural dan walas. Klo yg pertama di tanya masalaha kerapihan, itu menunjukkan bahwa guru peduli dengan penampilan mereka. Dari kerapihan aja bisa d analisis bagaimana kehidupan dia d rmh. Dr situ kita jd lebih perhatian k siswa. Klo walas pasti ke perwaliannya mereka akan menanyakan kabar siswa tersebut.
Alhamdulillah ini yg d terapkan d sekolah saya.

nurulafani
Автор

Anak istimewah.
Berprestasi,
Kaya, dan
Berkelakuan baik.
Maklumin gajih guru dikit.

fiestaaakanaeru