Simak! Ini Cara Bubuhkan Meterai Elektronik Lewat Portal e-Meterai

preview_player
Показать описание
KOMPAS.TV - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati resmi meluncurkan meterai elektronik (e-meterai) dengan nominal Rp 10.000 pada Jumat (1/10/2021).


Melansir laman resmi tersebut, e-Meterai merupakan salah satu jenis meterai dalam format elektronik yang memiliki ciri khusus dan mengandung unsur pengaman yang dikeluarkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.

E-Meterai digunakan untuk membayar pajak atas dokumen elektronik dan terhubung dengan sistem elektronik yang memuat dokumen elektronik.

Perum Peruri sudah resmi merilis penampilan e-meterai Rp 10.000. Dimensi e-meterai Rp 10.000 berbentuk persegi dan memiliki dominan warna merah muda.

Masing-masing e-meterai memiliki kode unik yang menunjukkan keasliannya. Selain itu, setiap e-meterai juga dilengkapi gambar lambang negara Garuda Pancasila dan tulisan "METERAI ELEKTRONIK".

Di bagian bawahnya terdapat angka 10000 dan tulisan "SEPULUH RIBU RUPIAH" yang menunjukkan tarif bea meterai yang melekat dalam e-meterai tersebut.

Lalu, bagaimana cara membeli dan membubuhkan e-meterai?


2. Bila sudah memiliki akun, log In dengan memasukkan e-mail dan kata sandi, kemudian masukkan nomor OTP.

3. Pilih "Pembelian" untuk membeli e-meterai, lalu lanjutkan ke tahap "Pembubuhan".

4. Unggah dokumen dalam format PDF, masukkan detil informasi dokumen, dan posisikan meterai sesuai dengan ketentuan yang berlaku

5. Lanjutkan proses pembubuhan meterai, lalu unduh atau bagikan file dari dokumen yang sudah terbubuhi e-meterai.


(*)

Grafis: Arief Rahman

Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Tujuan pemerintah itu bukan untuk mempemudah atau menambah pengahasilan buat negara, tapi cari proyek untuk dikerjakan seadanya, dengan kata lain yang penting ada dengan biaya sebesar² nya. Makanya proyek pemerintah itu jarang yg bener karena tujuannya untuk menghasilkn cuan yg gede buat pejabat audit dan kroni²nya

suherlysoeryaatmadja
Автор

sebenernya e-materai kyk gini efektif buat yg wfh jadi gk perlu ribet kirim dokumen dgn ttd basah, apalagi yg di luar negri gitu, cuma kayaknya aplikasinya belom ready dan banyak bug
mau beli materainya aja gk berhasil berhasil, ud kontek cs tp gk solved.. kuduny dia minta verif data kita dan di cek dr BO dia masalahnya dimana
dan bener jg kata comment di bawah "masi minim securitynya" jadi agk ngeri jg kl dokumen penting bocor ya, kcuali gaperlu yg upload file gt tp cukup materainya bisa di download dan bisa kita pasang sendiri di dokumen kita
toh kan ad kyk QRnya di materai, jdi bsa di cek sah ap nggk itu materainya

rennymeilina
Автор

upload file gagal terus. saran untuk pengguna, baca komen dulu sebelum nyoba dan beli materai. Selalu skeptis aplikasi dari pemerintah, banyak aplikasi yg cacat produksi dan maintenance

megantarareza
Автор

Cara bubuhin materai nya harus upload file pdf... Sementara file invoice biasanya ada informasi sensitif, kyk alamat klien, nomer rekening dsb... Kemungkinan informasi confidential gw ga di save kecil bgt...

Apalagi bukan rahasia umum proyek pemerintah banyak yg gampang di hack.. Minim bgt security nya...

Definitely ga akan mau coba pake ini... 😂😂

HaryosoRiyadhi
Автор

Hazilnya zonk, banyak yg keprank, sudah beli tp sistem eror dan hilang materainya..wakanda emg gitu

safarstory
Автор

Berarti, tempel e-materai, diunduh, ditandatangani, scan baru upload/kirim ke email tujuan? Wah jadi lebih panjang dr email tempel tinggal print, tempel, tanda tangan dan kirim

amelianirmalawaty
Автор

materainya 10k tapi biaya layanannya 6k wkwkwkw maruk banget, tf lancar tapi pas mau download malah dipersulit, bintang 1 lah pokoknya

falcogrice
Автор

sudah berhasil beli, sudah berhasil membubuhkan e-Materai, pas dokumen dikirim ke OSS, sama team OSS ditolak dengan alasan eMaterai Palsu
wkwkwk kocak

aditiafaturochman
Автор

Jangan buang2 duit. Buat emosi gagal terus. Tidak di rekomendasikan

estuapriliana
Автор

Moderenisasi bukan berarti segala sesuatu di jadikan digital lho!

kurniaisnani
Автор

Cara negara berbisnis dengan rakyatnya..

paknofriadi
Автор

E meterai boleh2 saja tapi bagimana dengan daerah2 Papua sana yang belum terpenuhi internet yang memadai ini menyulitkan..coba berlakukan offline daerah2 khusus

Aicatistory
Автор

yg mau sy tanyakan peruri ini aman ap gak sich, knp emeterai sy yg awal kota ad 3 buah, tanpa sy pernah melakukan pembubuhan tiba2 emeterai sy menjadi 0. kan anehhh

ardhyfranata
Автор

Gak ada guna sikit pun e materai ini.disaat orang butuh, jaringan sampai berhari hari gak bisa.kuota kita beli 4, tapi masih aja tdk cukup kuota.jangan mempersulit rakyat

masterchannel
Автор

heleh gw upload file pdf penting berkali2 susah respon webnya...

m-luthfi
Автор

Benerin dulu aplikasinya, baru bikin kebijakan, upload gagal terus, parahhh !!!

ADIPUTRA-nmrr
Автор

Pemerintah buat aturan yg ngak Logika dan efisien
Kenapa ngak pakai jasa notaris sekali yg tdd dan pengesahan, kan ada lambang GARUDA surat notaris jadi ngak bisa di hack.
KAlau yg kacangan kayak gini menyusahkan rakyat yg GAPTEK

aramdaunyoja
Автор

PW bbrp x gagal teruss gak ngerti hrs gimana lagi pdhl udah mengikuti petunjuk penulisan PW

nendensyarifrizki
Автор

Gagal terus neh sdh 3 materai yg d gunakan untk d pembubuhan, bnyak yg komplen saat pemberkasan menggunakan materai elektronik ini, d saat org pemberkasan ini bkn wktu nya untk bhan percobaan materai elektronik

akhmadkariadi
Автор

pas mau upload berkas pdf, gagal terus.. padahal udah beli materainya.. jadi gak kepake deh, sayang banget.

lovelyshua