filmov
tv
Akhirnya Gus Mus Angkat Bicara Soal Situasi NU dan PKB

Показать описание
Nahdlatul Ulama (NU) telah menorehkan kiprah besar dalam lembaran-lembaran sejarah Indonesia di berbagai dimensi baik pendidikan, sosial, budaya, ekonomi, dan politik, termasuk dalam dan luar negeri.
Dalam aspek politik, NU dalam sejarah modern Indonesia pernah tercatat tergabung dalam Masjumi, lalu mendirikan partai NU, lalu kemudian menarik diri dari politik praktis dan pada tahun 1998 mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
KH Mustofa Bisri (Gus Mus), dalam deklarasi PKB, merupakan salah seorang deklarator, bahkan memberi kontribusi dalam mendesain logo PKB yang dipakai hingga saat ini.
26 tahun telah berlalu pasca-pendirian PKB. Banyak perubahan terjadi dalam perpolitikan di Indonesia. PKB sebagai partai politik mengayun mengikuti irama perubahan tersebut, dan tak jarang berdampak pada relasi PKB dan NU.
Dalam situasi politik paling aktual, pasca Pilpres 2024, hubungan PKB dan PBNU menjadi dinamis dan cenderung menghangat. Dinamika ini belakangan menjadi konsumsi publik dengan tone yang negatif.
Dalam wawancara kali ini kami mendapatkan pandangan Gus Mus situasi-situasi ini.
Ikuti Sosial Media Swara NU untuk mendapatkan update konten terbaru:
Pimpinan Umum: Ishaq Zubaedi Raqib
Produser: Ahmad Rozali
00:00 Cuplikan
01:03 Cerita Pendirian PKB
11:31 Hubungan Awal PKB & PBNU
13:01 Alasan Pendirian PKB
14:51 Perubahan Semangat PKB
16:05 Respon Gus Mus atas Kondisi PBNU & PKB
18:10 Solusi Gus Mus
21:25 Pesan Gus Mus
27:30 Tantangan NU
#NahdlatulUlama #SwaraNU #pkb #gusmus
Dalam aspek politik, NU dalam sejarah modern Indonesia pernah tercatat tergabung dalam Masjumi, lalu mendirikan partai NU, lalu kemudian menarik diri dari politik praktis dan pada tahun 1998 mendirikan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
KH Mustofa Bisri (Gus Mus), dalam deklarasi PKB, merupakan salah seorang deklarator, bahkan memberi kontribusi dalam mendesain logo PKB yang dipakai hingga saat ini.
26 tahun telah berlalu pasca-pendirian PKB. Banyak perubahan terjadi dalam perpolitikan di Indonesia. PKB sebagai partai politik mengayun mengikuti irama perubahan tersebut, dan tak jarang berdampak pada relasi PKB dan NU.
Dalam situasi politik paling aktual, pasca Pilpres 2024, hubungan PKB dan PBNU menjadi dinamis dan cenderung menghangat. Dinamika ini belakangan menjadi konsumsi publik dengan tone yang negatif.
Dalam wawancara kali ini kami mendapatkan pandangan Gus Mus situasi-situasi ini.
Ikuti Sosial Media Swara NU untuk mendapatkan update konten terbaru:
Pimpinan Umum: Ishaq Zubaedi Raqib
Produser: Ahmad Rozali
00:00 Cuplikan
01:03 Cerita Pendirian PKB
11:31 Hubungan Awal PKB & PBNU
13:01 Alasan Pendirian PKB
14:51 Perubahan Semangat PKB
16:05 Respon Gus Mus atas Kondisi PBNU & PKB
18:10 Solusi Gus Mus
21:25 Pesan Gus Mus
27:30 Tantangan NU
#NahdlatulUlama #SwaraNU #pkb #gusmus
Комментарии