filmov
tv
Tel Aviv Israel Bak Kota Mati, Kini Sepi Bersiap Hadapi Serangan Balas Dendam Iran
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
SERAMBINEWS.COM - Tel Aviv, Ibu Kota Israel, saat ini dilaporkan bak kota mati, setelah Iran mengancam akan melakukan serangkaian serangan balas dendam.
Kota yang biasanya ramai berubah menjadi sangat sepi saat ini.
Penyebabnya, penduduk dan pemilik bisnis bergulat dengan ketakutan dan ketidakpastian karena ancaman pembalasan serangan dari militer Iran.
Tel Aviv-Yafo, yang dikenal di seluruh dunia sebagai pusat bisnis, perdagangan, dan hiburan Israel yang ramai, biasanya merupakan kota yang penuh kehidupan.
Dikutip dari Jerusalem Post, Jumat (16/8/2024), jalanan biasanya dipenuhi pembeli, pantai-pantainya dipenuhi orang-orang yang berjemur, dan malam hari dipenuhi dengan pesta dan acara.
Turis berbondong-bondong ke pasar, kafe, dan tempat-tempat budaya yang menjadikan kota ini tujuan utama para pelancong.
Namun akhir-akhir ini, gambaran yang berbeda muncul.
Jalanan tampak sepi, toko-toko tutup lebih awal dan suasana sunyi menggantikan hiruk pikuk yang biasa.
Ketakutan merayapi atmosfer dan ketegangan mencemaskan menyelimuti kota.
Bagi warga dan pemilik bisnis, perubahan ini nyata adanya.
Yana Levitan, pemilik Alternative Souvenir, sebuah toko di kota tua Yafo, berbagi perasaannya dengan The Media Line.
Ancaman pembalasan dari Iran semakin memperdalam krisis.(*)
VO: Dara Nazila
EV: Muhammad Aziz
#Sermabinews #telaviv #israel #iran
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
SERAMBINEWS.COM - Tel Aviv, Ibu Kota Israel, saat ini dilaporkan bak kota mati, setelah Iran mengancam akan melakukan serangkaian serangan balas dendam.
Kota yang biasanya ramai berubah menjadi sangat sepi saat ini.
Penyebabnya, penduduk dan pemilik bisnis bergulat dengan ketakutan dan ketidakpastian karena ancaman pembalasan serangan dari militer Iran.
Tel Aviv-Yafo, yang dikenal di seluruh dunia sebagai pusat bisnis, perdagangan, dan hiburan Israel yang ramai, biasanya merupakan kota yang penuh kehidupan.
Dikutip dari Jerusalem Post, Jumat (16/8/2024), jalanan biasanya dipenuhi pembeli, pantai-pantainya dipenuhi orang-orang yang berjemur, dan malam hari dipenuhi dengan pesta dan acara.
Turis berbondong-bondong ke pasar, kafe, dan tempat-tempat budaya yang menjadikan kota ini tujuan utama para pelancong.
Namun akhir-akhir ini, gambaran yang berbeda muncul.
Jalanan tampak sepi, toko-toko tutup lebih awal dan suasana sunyi menggantikan hiruk pikuk yang biasa.
Ketakutan merayapi atmosfer dan ketegangan mencemaskan menyelimuti kota.
Bagi warga dan pemilik bisnis, perubahan ini nyata adanya.
Yana Levitan, pemilik Alternative Souvenir, sebuah toko di kota tua Yafo, berbagi perasaannya dengan The Media Line.
Ancaman pembalasan dari Iran semakin memperdalam krisis.(*)
VO: Dara Nazila
EV: Muhammad Aziz
#Sermabinews #telaviv #israel #iran
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Комментарии