Korban Banjir di Seruway Aceh Tamiang

preview_player
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Juliana, (53) pemilik warung nasi di Muka Sungaikuruk, Kecamatan Seruway, Aceh Tamiang menangis berharap bantuan steling baru. Musbah banjir akibat rusaknya tannggul di daerah itu membuat seluruh hartanya musnah terbawa arus.
Dengan nada memelas, dia mengatakan harta yang tersisa cuma pakaian yang di badan.

Dikisahkannya siang itu, Minggu (13/10/2024) sekira pukul 12.30 WIB, warungnya sedang ramai pengunjung. Para pengunjung ini merupakan warga sekitar yang sedang istirahat bergotong-royong memperbaiki tanggul di depan warungnya.

Sebelumnya beredar informasi kalau tanggul yang terbuat dari tanah sudah mulai retak dan ditemukan rembesan air sungai. Warga bersama Forkopimcam dan BPBD Aceh Tamiang kemudian memperbaiki kerusakan itu secara swadaya.

Tiba-tiba mereka dikejutkan suara benturan yang sangat keras. Belum sempat berpkir, mereka dikejutkan kedatangan air yang langsung merendam perkampungan.

Saking derasnya hantaman itu menyebabkan enam unit sepeda motor milik pengunjung terhempas masuk ke dalam warung makan.

Selebihnya Juliana tidak sanggup melanjutkan ceritanya karena sesenggukan menangis.
Juliana berupaya tegar dengan menyebut musibah ini sudah kehendak Allah SWT, namun di sisi lain dia mengaku belum bisa berpikir jernih untuk melanjutkan hidup. Rasa putus asa disebabkan warung yang merupakan mata pencaharian utamanya sudah tidak menyisakan apapun.

Sebelum musibah terjadi, steling di warungnya ada tiga unit, kini dia berharap ada yang bersedia membantunya satu steling saja untuk dijadikan modal usaha.

Kisah ini juga dialami Irsan Firdaus, yang harus kehilangan separuh bangunan rumah dan kafe miliknya. Rumah keluarga Irsan berada persis di tepi tanggul yang jebol pada Minggu (13/10/2024) siang.

Akibatnya hantaman pertama air sungai mengenai bagian dapur dan selanjutnya menghancurkan kios dan kafe yang terletak di samping kanan rumah.

Berbeda dengan Juliana, harapan Irsan kepada pemerintah agar serius membenahi tanggul yang ada di belakang rumahnya.

Dia mengaku sudah tidak bisa menghitung kunjungan pejabat di tanggul itu, namun tak satupun menghasilkan kebijakan serius. (mad)

Narator: Syita
Video Editor: M Anshar

Рекомендации по теме