Pendiri Pondok Pesantren di Kediri Keturunan Raja Demak Raden Fatah

preview_player
Показать описание
video-didik mashudi |dit| kediri

Pondok pesantren yang ada di Kediri tidak terlepas dari perjuangan panjang yang dilakukan para kiai dan tokoh ulama di zamannya. Mereka adalah keturunan orang-orang yang sangat luar biasa.

Sejarah pondok pesantren ini bisa ditelusuri dari dokumentasi foto-foto lawas yang terpajang di Museum Foto Kediri yang dikelola Imam Mubarok di Jl Kapten Tendean, Kota Kediri.

Karena sudah sangat lama puluhan tahun, sebagian foto-foto sudah terlihat sangat kusam dan buram. Namun masih bisa terlihat dokumentasi para tokoh pendiri pondok pesantren melakukan kegiatan di masanya.

Salah satunya foto- foto pertemuan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) saat masih muda dengan sejumlah tokoh ulama pengasuh pondok pesantren di Kediri.

Menurut Imam Mubarok yang juga pemerhati sejarah dan budaya Kediri, menelisik dari sejarah pondok pesantren tertua di Kediri ada di Jombangan, Pare, Kabupaten Kediri.
Pondok pesantren tertua di Kediri ini diasuh oleh KH Sirojudin dari Termas keturunan Mbah Abdul Mannan Dipomenggolo.

Sementara yang lainnya merupakan santri yang melakukan perjalanan, kemudian bertemu dan menjadi menantu para tokoh-tokoh besar yang ada di Kediri.

Sedangkan garis besar silsilahnya adalah keturunan dari Kerajaan Demak atau Brawijaya ke 5.

Seperti Mbah Makruf dari Pondok Kedonglo merupakan menantu Mbah Sholeh. Sama seperti Mbah Abdul Karim Lirboyo merupakan menantu Mbah Manap.

Demikian pula Mbah Dahlan dari Ponpes Jampes merupakan menantu Mbah Sholeh. Mbah Fadil, kakek buyutnya Gus Maksum Lirboyo juga menantunya Mbah Sholeh.

Jika diurutkan lagi Mbah Sholeh punya ayah namanya Mbah Abror yang merupakan menantu dari KH Zainal Abidin dari Banjarmlati Kota Kediri.

Mbah Abror merupakan keturunan dari Pangeran Sambidigdo dari Lasem. Jika dirunut lagi mereka adalah keturunan dari Mbah Abdullah Mursad yang merupakan keturunan dari Pangeran Demang 2, Ratu Jalu Pengeran Demang 1 dan Panembahan Wiro Asmoro yang dimakamkan di Setono Gedong.

Panembahan Wiro Asmoro merupakan keturunan dari Sunan Prawoto yang merupakan keturunan dari Sunan Trenggono. Keduanya merupakan keturunan dari Raden Patah dan Brawijaya ke 5.

Pondok pesantren di Kediri tetap mempertahankan ciri khas pondok-pondok salaf. "Yang luar biasa lagi, mereka telah berkelana jauh kesana kemari untuk belajar ilmu agama," jelasnya.

Bahkan beberapa di antaranya menantu dari KH Abdul Karim yakni KH Mahrus Ali merupakan salah satu tokoh yang menjadi penasehat Bung Karno.

Dari sejarahnya Bung Karno juga sangat dekat dengan para tokoh ulama seperti KH Wahid Hasyim dan KH Wahab Hasbullah.

Sementara Mbah Hasyim sendiri dalam sejarahnya pernah tinggal di Pondok Kapurejo Kediri. "Beliau merupakan menantu dari Syech Hasan Muhyi, yang merupakan pendiri dari Ponpes Kapurejo," jelasnya.

Penelusuran yang dilakukan Imam Mubarok bersumber dari sejarah pondok pesantren. Kemudian dilanjutkan dengan penelusuran mempelajari dokumentasi sejarah dari foto-foto yang saat ini dikoleksinya.

"Riset yang saya lakukan sudah berlangsung sejak 3 bulan terakhir. Beliau-beliau para tokoh ini merupakan orang yang sangat luar biasa," ungkapnya, Jumat (3/9/2021).

Sehingga masyarakat harus tahu siapa beliau-beliau ini. Karena jika melihat dari sumber dari sejarah pondok pesantren di Kediri berasal dari Banjarmlati, Kota Kediri.
Dijelaskan Imam Mubarok, KH Abubakar yang merupakan kakek buyutnya KH Abu Bakar Abdul Jalil (Gus Ab) merupakan murid dari Mbah Dahlan.

Sementara Mbah Dahlan adalah putra dari KH Abdullah dari Ponpes Termas. "Mbah Dahlan ini merupakan ahli falaq yang luar biasa," ungkapnya.

Malahan dalam sejarahnya KH Abubakar merupakan teman dari Haji Oemar Sahid (HOS) Tjokroaminoto. "Sehingga HOS Tjokroaminoto juga sering main ke Kediri di tempatnya Mbah Abubakar," jelasnya.

WEBSITE:

Instagram:

Facebook:

#hariansurya
#suryaonline
#PondokPesantren
#Ponpes
#Sejarah
#Pendiri
#KeturunanRaja
#Demak
#RajaDemak
#RadenPatah
#Ulama
#Kyai
#MuseumFotoKediri
#Museum
#MuseumFoto
#Kediri
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Dahlan jampes satariah psm lirboyo tarekat satariah

SlametSlamer-jiuz
Автор

Semua tarekat satariah diponegoro 1825-1830

SlametSlamer-jiuz