KABAR GEMBIRA Memasuki November Neraca Perdagangan Indonesia Surplus 13,51 Miliar Dolar AS

Показать описание

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Neraca perdagangan Indonesia hingga awal pekan November ini mencatat surplus yakni 13,51 miliar dolar AS.

Hal ini diungkapkan Wakil Menteri Perdagangan RI, Dr. Jerry Sambuaga saat pelepasan ekspor sarang burung walet di Medan, Sabtu (7/11/2020).

"Kami sesuai dengan arahan Pak Presiden Joko Widodo, Kementerian Perdagangan diharapkan untuk mencetak neraca perdagangan yang surflus.

Saya mau melaporkan Pak Gubernur, per hari ini neraca perdagangan Indonesia surflus 13,51 miliar US Dollar artinya ekspor kita lebih besar dari pada impor," ujar Jerry, Sabtu (7/11/2020).

Diakuinya, semua itu tidak bisa dicapai tanpa dukungan dari semua kepala daerah termasuk Sumatera Utara (Sumut).

Dari catatan Kementerian Perdagangan (Kemendag), salah satu produk Sumut berkontribusi cukup signifikan.

"Kami dari Kemendag, hampir setiap saat kita melakukan pemetaan produk-produk yang bisa diekspor dan menjadi unggulan dan kemana itu diekspor," ungkapnya.

Dijelaskannya, Kemendag memiliki Pusat Promosi Perdagangan Indonesia atau Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) di sekitar suatu negara yang tugas mereka (ITPC) ujung tombak, bussiness matching.

"Kami akan melakukan bussiness matching dengan apa produk produk yang ibu keluarkan dan ekspansi ke luar, kami umumkan dengan ITPC dan kami yang ada di luar negeri, itu salah satu yang bisa kami lakukan," ujarnya

Di tengah pandemi ini, kata Jerry, semua orang harus dilandasi dengan semangat dan optimis.

"Kita semua percaya dan yakin kepada Tuhan kita berusaha, berdoa dan tentu harus dilandasi dengan semangat yang optimis.

Apalagi neraca perdagangan kita surflus," tambahnya.

Ia mengaku, Kemendag hampir setiap minggu melakukan roadshow.

Setelah Kota Medan, Kemendag akan kembali roadshow ke Bintan, Kalimantan.