Polisi Buka Suara soal Rektor Unika Soegijapranata Semarang Diminta Bikin Video Apresiasi Jokowi

preview_player
Показать описание
SEMARANG, KOMPAS.TV - Dugaan pengkondisian kampus untuk mengucapkan apresiasi pada Presiden Jokowi mengemuka di masyarakat.

Salah satunya muncul dari Rektor Unika Soegijapranoto, Semarang, yang mengaku diminta untuk membuat video apresiasi oleh seorang polisi.

Namun, pengakuan ini dibantah oleh Polrestabes Semarang yang menyebut permintan tersebut hanya untuk sosialisasi pemilu damai.




Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Mantap ini rektor perlu rakyat mendukung penuh 👍👍

KaiGembul
Автор

Mantap Bravo Tni/Polri. Kebenaran dan kejujuran harus ditegakkan. Jgn biarkan negara RI dironrong oleh pahlawan berjuba malaikat. NKRI Harga Mati.🙏🙏🙏...

jhonynurdin
Автор

Wajib ditindak segara.siapa yg ngawur harus ditangkap tdk terkecuali.

samsungsambas
Автор

Segala cara digunakan penguasa terbukti melibatkan aparat sungguh tidak beretika

seblaktv
Автор

Orang yg waras pasti percaya sama pak rektor... semoga sehat terus pak. Pemilu kali ini memang pemilu yg tak bermoral dan tak beretika

MrWenkerz
Автор

bentuk pengkondisian informasi yang diterapkan ke anak bangsa.

unggassaja
Автор

Hidup demokrasi yang jujur etika beradab bermoral kita harus tegakkan ..salam waras salam akal sehat salam etika

handysulistyo
Автор

Rakyat sudah cerdas bapak apapun tetep percaya sama pak Rektor bapak

ngariharsono
Автор

Bantah lah dengan segala cara, rakyat lebih percaya para guru besar.

kajuarasejati
Автор

Hebat pak rektor harus punya pendirian yang tegas dunia pendidikan itu contoh penegakan demokrasi ..
Saya percaya pak rektor ....tidak percaya omongan polisi

sriwahyuni-ezhu
Автор

Hari ini siapa sih yg percaya pejabat kepolisian, yg percaya hanyalah orang yg tdk punya akal sehat.

asnimarspd
Автор

COME ON PAK POLISI..TETAPLAH MENGELAK DAN JANGAN MENGAKU..😂😂😂😂

MAHESA
Автор

Pak polisi jangan takut tetep semangat

NurYati-rg
Автор

kapolrestabes semarang SUNGGUH MENYEDIHKAN, kalo memang mau pemilu damai bukan begitu caranya pak.
Benar2 menyedihkan ..

blackjack
Автор

Rakyat ingin pemilu jurdil bukam pemilu damai

yuhanisyuhanis
Автор

apapun alasanya. ini semua adalah penyulut kegaduhan ...
toh yg jd korban rakyat jelata.
ANDA TERTAWA MASYARAKAT MENDERITA....

waskitokito
Автор

Bisa aja ngelesnya pak Pol....
Ngapain juga....kalau bukan sebagan tandingan.
Masyarakat sudah cerdas

syabarmaralih
Автор

Apresiasi terhadap kinerja seseorang adalah hak. Bukan suatu sikap yang tercela.

pakharjito
Автор

Salut buat para rektor yang punya prinsip 👍

Buat yg ngeles dan tidak mau mengaku. Shame on you !

Nn
Автор

Mulut2 munafik terus merusak demokrasi di Indonesia, salut buat pak dosen dan tokoh pendidik

ikhwanchannel