Mengurai Motif Hingga Pola Asuh ''Mario Rubicon'', Ini Kata Psikolog Forensik Reza Indragiri

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi sudah menngungkap motif kasus penganiayaan putra Pengurus GP Ansor, oleh Mario Dandy, anak seorang pegawai Ditjen Pajak.

Yakni dari aduan seorang permpuan berinisial ''A''.

Meski demikian, Menurut kuasa hukum AG, penganiayaan terjadi mendadak dan sebelum tersangka MDS bertemu korban D, kliennya telah memperingatkan tersangka mario sebanyak tiga kali.

Jumat (24/2) malam, tim kuasa hukum saksi anak wanita berinisial "AG", mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan untuk menemui kliennya.

Kuasa hukum AG mengatakan saat kejadian kedatangan kliennya bertemu korban adalah untuk mengambil kartu pelajar dan beberapa barang lain.

Namun adakah motif lain terkait kekerasan mario dandy, yang gemar pamer harta atau ''flexing'' tersebut.

Kami akan membahasnya bersama Psikolog Forensik sekaligus Anggota Pusat Kajian Pemasyarakatan Poltekip, Reza Indragiri.

*****
Sahabat Kompas TV Makassar, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Makassar, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

#makassar #beritamakassar #beritaindonesiatimur
#KSS
#KompasSulsel
#SapaSULSEL

#KompasTVMakassar

[muhammadirfannugroho_a]

Para orang tua, jaga anak2mu utk bisa menghargai orang lain

[Hernus]

Ini bukan masalah cemburu, tetapi lebih ingin menunjukkan power spy mendapatkan pengakuan dr si pacar sebagai lelaki maco dan bertanggung jawab. Tipe kayak Mario ini, kemungkinan lekas bosan dalam berpacaran alias gonta ganti pacar utk menunjukkan identitas diri yg dpt memikat cewek dgn kemewahan agar dpt pengakuan secara sosial. Maka jgnlah memanjakan anak dgn harta, krn akan menjadi petaka buat orangtua. Terpalah dgn karakter utk memenuhi kebutuhan dgn tetesan keringat sendiri agar dgn demikian dia akan menghargai hak2 orang lain.