filmov
tv
Terungkap Hasil Autopsi Kedua Kematian Artis Thailand Tangmo Nida, Ini Fakta Baru yang Diungkap

Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Hasil autopsi kedua dari artis Tailand Tangmo Nida akhirnya dirilis oleh Kementerian Kehakiman Thailand.
Autopsi kedua ini dilakukan seusai keluarga Tangmo meminta agar jenazah Tangmo kembali diautopsi demi menjawab keraguan pihak keluarga.
Sekretaris Kementerian Kehakiman bersama Kolonel polisi Songsak Rak Saksakul dan kuasa hukum Decha Kittiwitthayanan mewaliki keluarga menyampaikan hasil autopsi tersebut pada Jumat (1/4/2022).
Ada banyak keterbatasan di autopsi kedua ini dibandingkan yang pertama karena kondisi jenazah yang telah berubah.
Secara garis besar, temuan di autopsi kedua juga sama dengan temuan pada autopsi pertama.
Seperti luka di kepala, yang hasilnya sama dengan autopsi pertama, yakni tidak adanya luka.
Di bagian kepala, hasil autopsi pertama dan kedua sama-sama tidak ditemukan ketidaknormalan.
Diketahui pula, kondisi wajah Tangmo yang sangat berbeda disebabkan karena pengaruh tekanan air dan jenazah yang telah membusuk.
Dari hasil autopsi luka di bagian leher, diketahui tidak ada cekikan di bagian leher.
Hanya saja, luka di leher dikarenakan kalung yang dipakai Tangmo.
Luka terjadi seusai tubuh Tangmo membengkak di dalam air.
Dari kondisi tulang juga tidak ditemukan adanya patah, termasuk gigi yang juga masih lengkap.
Sampai saat ini, penyebab luka di kaki Tangmo masih belum dijelaskan, di autopsi kedua.
Dari hasil autopsi kedua, ditemukan ada toal 22 bekas luka, namun belum ada detail penyebab pasti, karena masih dalam ranah penyelidikan kepolisian.
Walaupun hampir keseluruhan hasilnya sama, tapi menurut Pengacara dari ibu Panida Siriyuthayothin, Decha Kittiwitthayanan, ada detail yang perlu dilihat kembali dari autopsi kedua ini.
Kuasa hukum Panida ini mengatakan bahwa hasil autopsi kedua tak bisa menjadi jawaban final penyebab pasti kematian sang artis.
Pasalnya, harus ada penyesuaian dengan rekaman CCTV, hingga GPS di sekitar lokasi untuk mendapatkan jawagban.
Autopsi kedua ini dilakukan seusai keluarga Tangmo meminta agar jenazah Tangmo kembali diautopsi demi menjawab keraguan pihak keluarga.
Sekretaris Kementerian Kehakiman bersama Kolonel polisi Songsak Rak Saksakul dan kuasa hukum Decha Kittiwitthayanan mewaliki keluarga menyampaikan hasil autopsi tersebut pada Jumat (1/4/2022).
Ada banyak keterbatasan di autopsi kedua ini dibandingkan yang pertama karena kondisi jenazah yang telah berubah.
Secara garis besar, temuan di autopsi kedua juga sama dengan temuan pada autopsi pertama.
Seperti luka di kepala, yang hasilnya sama dengan autopsi pertama, yakni tidak adanya luka.
Di bagian kepala, hasil autopsi pertama dan kedua sama-sama tidak ditemukan ketidaknormalan.
Diketahui pula, kondisi wajah Tangmo yang sangat berbeda disebabkan karena pengaruh tekanan air dan jenazah yang telah membusuk.
Dari hasil autopsi luka di bagian leher, diketahui tidak ada cekikan di bagian leher.
Hanya saja, luka di leher dikarenakan kalung yang dipakai Tangmo.
Luka terjadi seusai tubuh Tangmo membengkak di dalam air.
Dari kondisi tulang juga tidak ditemukan adanya patah, termasuk gigi yang juga masih lengkap.
Sampai saat ini, penyebab luka di kaki Tangmo masih belum dijelaskan, di autopsi kedua.
Dari hasil autopsi kedua, ditemukan ada toal 22 bekas luka, namun belum ada detail penyebab pasti, karena masih dalam ranah penyelidikan kepolisian.
Walaupun hampir keseluruhan hasilnya sama, tapi menurut Pengacara dari ibu Panida Siriyuthayothin, Decha Kittiwitthayanan, ada detail yang perlu dilihat kembali dari autopsi kedua ini.
Kuasa hukum Panida ini mengatakan bahwa hasil autopsi kedua tak bisa menjadi jawaban final penyebab pasti kematian sang artis.
Pasalnya, harus ada penyesuaian dengan rekaman CCTV, hingga GPS di sekitar lokasi untuk mendapatkan jawagban.
Комментарии