Momen Rocky Gerung Adu Mulut dengan Wartawan Gegara Perkara Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Akademisi Rocky Gerung terlibat adu mulut dengan wartawan saat konferensi pers terkait dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada Jumat (4/8/2023).

Rocky menegur wartawan lantaran pakai kata 'izin' saat hendak bertanya kepadanya.

"Sudah pakai izin standar pula pertanyaannya," ujar Rocky kepada wartawan.

"Jangan galak-galaklah bang Rocky," jawab wartawan.

"Nggak galak, saya tegur," sanggahnya.

"Teman-teman jadi jiper gara-gara bang Rocky, tapi mohon maaf Bang Rocky ya, Bang Rocky narsum yang menyebalkan siang ini," jawab wartawan lagi.

"Memang," balas Rocky.

#rockygerung #jokowi #wartawan
Produser: Ikbal Maulana

[Junaidi-ij]

Salam dari Jambi, sehat selalu bung Rocky Gerung usung jadi presiden yg akan datang gays, wartawan biar pinter

[enjangheriwidjaja]

Keburukan pasti ujungnya penjara, karena mengand u ng unsur kebohongan

[nurkhayati]

Asih banyak orang yg masih berani kritik yg beartanad yg TDK menabur contoh buruk

[sumadisumo]

😂😂 sepertinya..ada
Yg mau masuk..kandang
Gelisah dan sensitif..seoertinya

[yanosantuari]

Udh pusing mikirin harga kapan naik, hasil panen dari kp. kelapa sawit & karett. Nnggak peduli mau ngomong apa juga

[aldisatu-gqfl]

Inti nya pemerintah harus di sanjung setinggi langit, jangan di kritik, pokoknya sekarep dewe lah

[agustopan]

Itu yg ngaku mantan wartawan adalah orang2 sama dgn rocky garong yaitu sama2 pembenci jokowi, para kelompok yg nggak dapat kue dari jokowi...

[keyra-hafish]

Klo tidak mau di kritik jng jadi politik dan tuh juga tidak ada pasal nya

[ninikeddy]

keminter dan sangat sangat menyebaljan..mulutnya minta dilakban

[Alisan_taha]

Sudah terlalu banyak perkataan Roki Garong menghina secara pribadi pak Jokowi, seolah dia paling pitar kali ini akan masuk ya 1 ato 2 tahunlah buat healing dipenjara

[baimok]

Kegaduhan yg di citakan oleh skenario penjilat Jokowi, itu kehebohan by disain menjijikkan, di derah kami tak ada kegaduhan, yg timbul adalah kegaduhan kami pedagang yang merasakan sepinya daya beli dan bahan yang