Dinasti Penagih Utang dari Timur: The Debtfathers

preview_player
Показать описание
Klik CC untuk subtitle Bahasa Indonesia.

Berutang adalah keseharian lumrah dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Nyatanya penagihan utang terus menjadi momok yang menghantui berbagai lapisan sosial. Banyak orang takut bila debt-collector hadir di pintu rumah mereka. Selain karena sosok penagih utang ini misterius, ditambah cerita-cerita seram tentang kekejaman dan ramainya pemberitaan setiap adanya insiden antara nasabah dan debt-collector, makin disegani saja para penagih utang itu.

Kebanyakan orang yang bekerja di industri penagihan utang berasal dari timur Indonesia, khususnya dari Kepulauan Maluku, seperti Seram dan Ambon. Bagi mereka, diskriminasi atas warna kulit dan "tampang seram" adalah bagian dari realitas kehidupan. Banyak pemuda keturunan Maluku gagal mendapat pekerjaan di bidang selain penagihan utang. Stigma buruk terhadap pekerjaan ini merupakan warisan dari era Orde Baru, ketika kekerasan di jalanan masih lumrah dan regulasi perbankan relatif abu-abu.

Kami menemui beberapa tokoh penagihan utang paling berpengaruh di Jakarta untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi sesudah cicilanmu macet.

Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Orang-orang Ambon yang saya kenal baik semua, kok. Tampangnya aja kelihatan sangar, tapi ikhlas membantu. Pertama kali saya ke Jakarta buat ngelamar-ngelamar kerja, malamnya saya diajak nginap di rumah orang Ambon yg jadi satpam di kantor tempat saya interview. Paginya disuguhi sarapan. Padahal itu baru pertama kali ketemu. Kalau tidak nginap di rumah beliau, bisa-bisa saya tidur di kolong jembatan. My respect.

Triharyanto
Автор

"Takut itu manusiawi. Manusia kalau gak punya rasa takut, mati cepat."

saya suka quote yg satu ini bung...

edomiredo
Автор

saya orang bandung, pernah tinggal di ambon 5 tahunan, temen2 saya rata2 nasrani, wajah mereka terlihat kasar tapi sebenarnya hati mereka baik dan suka bercanda. saya tak pernah bersitegang dgn mereka sekalipun. hampir 30 yg lalu, sekarang saya msh mengingatnya. i love ambon.

rezvanfarrin
Автор

saya orang sunda sunda pernah merantau ke batam
tapi saya belum mendapatkan pekerjaan di batam
tapi datanglah abang abangan 1 tinggi besar.dalam hati saya "waduhhh di palak iniiii" padahal ngga dia nanya mas mau kemana jadi saya bilang aja terus terang saya nyari kerja bang tapi belum dapet dann pada akhirnya dia ngizinin saya untuk tinggal di tempatnya selama seminggu bukan hanya dikasi tempat tinggal tapii juga di carikan pekerjaan sampai sekarang saya masih kenal dan sudah menganggap seperti abang saya sendiri namanya bang ramli dari ambon👍👍👍👍

RateRiantobi
Автор

Sebagai orang yang biasanya nonton National Geographic Channel atau Discovery Chanel, video berdurasi sekitar 25 menit ini serasa profesional dan dedikatif.
Salut buat orang-orang produksi Vice Indonesia!

supraed
Автор

Argumentasi bapak debt nya kereen, mencerahkan, , , pelaku hutang sering kali merasa menjadi korban.padahal mereka yg berhutang adalah pelaku alias malingnya.. Ini yg namanya debtcollector berpendidikan.
.
Tapi jangan pakai sajam dan senpi ya nagih nya om.. Hehehe

agussuryono
Автор

" dia menempatkan dirinya selalu sebagai korban, padahal mereka ini adalah pelaku utamanya "

usmanislamy
Автор

Yang kusuka dari reporter vice itu chill banget, mental nya kuat dari gestur dan pendekatannya bagus ke narasumber yg gak biasa.

jimmivalentino
Автор

menurut gw sih emang bener sih, mereka ngutang yaaa mereka harus bayar. Yg nagih juga sebenernya ga pake kekerasan, tapi kalo yg ditagihnya pake kekerasan apa boleh buat? Because this is Indonesia, orang ngutang tapi ga ngerasa ngutang 👍👍👍

WatafakGaming
Автор

Pelajaran yang bisa di petik.. "gausah pinjem2 bank kalo gabisa bayar" (riba juga)

altisadini
Автор

Aku wong jawa.. Tp emang bner sih.. Yg ngutang tu seolah2 korban. Hehe.. Gg mau digituin ya jgn hutang. Dan org2 timur tu mnurutku baik2. Dan jiwa perkwanannya luar biasa.. Loyal jg kpd kawan...

saptoraharjo
Автор

Semua suku di Indonesia mempunyai keistimewaan

Aceh: kuat atas keriligiusan
Batak:kuat atas persaudaraannya dan kerasnya
Jawa:kuat atas karya dan kerja kerasnya
Sunda:kuat atas kesopanannya
Bali:kuat atas budayanya
Kalimantan:kuat atas adatnya
Masyarakat timur:kuat atas mental dan pikiranya

Dan lain lain suku atas keistimewaan lainnya.
Indonesia indah karena perbedaan

ikkyviee
Автор

Ya Allah semoga yang baca komen di sini terbebas dari utang piutang.. Amin

ardiwib
Автор

Ini serius sutradara-sutradara Indonesia ga ada yang mau menggarap film tentang debt-collecting yang berlatar tahun 80an.
Bro kita bisa buat film crime-drama versi kisah lokal. Kalo Godfather bercerita soal orang New York asal Sicily, nah kita punya orang Jakarta yang berasal dari Maluku.

Coba berimajinasi sedikit: A crime-drama movie about a guy who is "merantau" from Maluku to Jakarta, just found himself in a situation that forced him to do debt-collecting. Lalu lama kelamaan dia menaikan dirinya ke hirarki paling tinggi, dan jadi crimelord yang deket sama politisi2 dan pejabat2. Pada akhir hidupnya, akhirnya dia sadar bahwa kekayaan yang dia dapat, ga sebanding dengan kebahagiaan yang dulu ia impi2kan.

Goal filmnya sebenarnya ya mennceritakan realita para debt-collector dengan medium lain, yakni film.

Aku dukung sih kalo ada yang mau ngegarap ini. Dengan syarat harus historical/culturally accurate, storyline yang koheren dan dengan sinematografi yang bagus.

valdivall
Автор

Pandangan gua tentang debtkolektor berubah drastis. Setelah video ini...

frappuccino
Автор

Waktu smp pernah punya temen orang papua, pas pulang selalu bareng dan pas main kerumahnya dikasi makan enak2 banget bahkan disuruh sering2 main kesitu, mama dan papa nya ramah banget, dan maaf awalnya saya agak takut sama beliau karena punya wajah sangar, maklum wajah saya cupu jadinya takut dibully atau dipukul, dan ternyata dugaan saya salah justru malah sebaliknya, tapi sekarang beliau udah pindah sejak lulus smp dan gapernah kontak2an lagi, dan kalau saya dan temen2 lain mau pulang pasti satu satu pada dipeluk sama beliau sebagai tanda persahabatan 😁, dan buat bro tius (mathius) semoga sukses diluar sana walaupun gw gabisa nemu kontak lu lagi

Dan beliau adalah salah satu sahabat pertama saya yang non muslim, karena pas sd saya sekolah di sd islam, dan beliau juga yang bisa membuat saya mengerti arti dari bertoleransi antar suku dan beragama

fahrezafray
Автор

"Takut itu manusiawi ya semua manusia pasti punya rasa takut... Kalau tidak takut itu lebih cepat mati".
Respect gw sama statementnya... Logis, jujur, bijak dan realistis.

lonewolf
Автор

sebenarnya mereka juga korban, korban dari masih banyak kita2 yang meremehkan orang2 timur sana, padahal masih satu bendera. Asli jadi kebuka sih pikiran buat ga berfikir SARA tentang mereka

mohamadjulian
Автор

Ini konten yang gw harapkan dari vice. Ini keren dan gw jadi punya pandangan baru sama para debt collector

Well, they’re just doing their job.

Yg penting, kalau utang, ya bayar lah

pokcay
Автор

Mbak Reporter kalau natap orang persis ke mata langsung, tatapan nya juga kayak kosong, tapi dia bisa menyesuaikan diri, rasa percaya diri nya tinggi, keren

bagsooo