filmov
tv
Ambil Pupuk, Petani Tala Cukup Pakai Kartu 'Sakti' Ini
Показать описание
BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Tanahlaut (Tala) sejak dulu hingga sekarang dikenal sebagai daerah agraris serta penyangga pangan utama di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Karena itu berbagai persoalan yang kerap mendera petani terus berupaya ditangani oleh Pemerintah Kabupaten Tala. Di antaranya memastikan kecukupan ketersediaan dan kelancaran diatribusi pupuk.
Strategi terkini yang dilakukan guna menjamin tujuan penting tersebut yakni membikin Kartu Tani. Pemkab Tala melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Distanhortibun) bekerjasama dengan bank 'pelat merah' nasional.
"Kartu Tani itu berfungsi memudahkan petani mendapatkan pupuk," jelas Plt Kepala Distanhortibun Tala H Akhmad Hairin, Kamis (17/9/2020).
Pejabat eselon II di Bumi Tuntung Pandang ini menjelaskan Kartu Tani tersebut fungsinya sama dengan anjungan tunai mandiri (ATM). Dengan kartu ini petani tinggal datang ke gerai penyalur pupuk dan cukup menggesekkan kartu tersebut.
Di Tala cukup banyak penyalur pupuk. Jumlahnya 63 gerai yang tersebar di sejumlah kecamatan di Tala. Petani tinggal datang ke penyalur pupuk terdekat untuk keperluan pengambilan pupuk.
Teknisnya, jelas Hairin, Kartu Tani tersebut ada saldonya. Karena itu keberadaan kartu tersebut juga sekaligus membiasakan petani untuk gemar menabung.
"Jadi, Kartu Tani itu multifungsi. Bisa untuk menabung dan bahkan kelak sesuai arahan Pak Bupati akan dikembangkan menjadi asuransi usahatani sehingga jika tanaman rusak akibat bencana bisa dapat uang asuransinya," sebut Hairin.
Bagaimana cara mendapatkan Kartu Tani? Hairin mengatakan syarat utama yakni mesti terdaftar dalam keanggotaan kelompok tani.
"Soalnya sekarang penyaluran pupuk melalui kelompok tani atau gabungan kelompok tani. Penyediaannya disesuaikan dengan kebutuhan sesuai usulan yang disampaikan kelompok," jelas Hairin.
Karena itu berbagai persoalan yang kerap mendera petani terus berupaya ditangani oleh Pemerintah Kabupaten Tala. Di antaranya memastikan kecukupan ketersediaan dan kelancaran diatribusi pupuk.
Strategi terkini yang dilakukan guna menjamin tujuan penting tersebut yakni membikin Kartu Tani. Pemkab Tala melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Distanhortibun) bekerjasama dengan bank 'pelat merah' nasional.
"Kartu Tani itu berfungsi memudahkan petani mendapatkan pupuk," jelas Plt Kepala Distanhortibun Tala H Akhmad Hairin, Kamis (17/9/2020).
Pejabat eselon II di Bumi Tuntung Pandang ini menjelaskan Kartu Tani tersebut fungsinya sama dengan anjungan tunai mandiri (ATM). Dengan kartu ini petani tinggal datang ke gerai penyalur pupuk dan cukup menggesekkan kartu tersebut.
Di Tala cukup banyak penyalur pupuk. Jumlahnya 63 gerai yang tersebar di sejumlah kecamatan di Tala. Petani tinggal datang ke penyalur pupuk terdekat untuk keperluan pengambilan pupuk.
Teknisnya, jelas Hairin, Kartu Tani tersebut ada saldonya. Karena itu keberadaan kartu tersebut juga sekaligus membiasakan petani untuk gemar menabung.
"Jadi, Kartu Tani itu multifungsi. Bisa untuk menabung dan bahkan kelak sesuai arahan Pak Bupati akan dikembangkan menjadi asuransi usahatani sehingga jika tanaman rusak akibat bencana bisa dapat uang asuransinya," sebut Hairin.
Bagaimana cara mendapatkan Kartu Tani? Hairin mengatakan syarat utama yakni mesti terdaftar dalam keanggotaan kelompok tani.
"Soalnya sekarang penyaluran pupuk melalui kelompok tani atau gabungan kelompok tani. Penyediaannya disesuaikan dengan kebutuhan sesuai usulan yang disampaikan kelompok," jelas Hairin.