PKL Pasar Induk Batam Datangi Gedung Dewan, Pedagang: Kami Digusur Demi Rp 200 Miliar

preview_player
Показать описание
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Usai melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Wali Kota Batam, ratusan pedagang pasar Induk, Jodoh, Batam, Kepri kembali menggelar aksi di depan Kantor DPRD Kota Batam, Kamis (7/11/2019) siang.

Begitu tiba, para PKL langsung berteriak untuk mengadukan nasib mereka.

Mereka menyebut sangat terhimpit ekonomi mereka pasca penertiban pekan lalu.

"Mau makan apa anak kami. Kami menjadi korban kebijakan," kata orator.

Selain itu, seorang mengatakan, Pemko Batam dalam mengeluarkan kebijakan terkesan asal-asalan.

"Yang kami dengar, agar turun dana APBN Rp200 miliar harus digusur kami. Masa hanya gara-gara ini pedagang kaki lima dikorbankan. Mohon pak dewan bantu kami," kata mereka.

Beberapa menit kemudian, massa itu ditemui Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, Anggota DPRD Tohap Erikson Pasaribu. Kemudian massa memilih duduk.

editing wahyu
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Kalo singkat2 gak usah masukin ke youtube om

Seruling