Aksi Pencurian Beras oleh 3 Wanita di Kabupaten Deliserdang, Terekam Kamera CCTV

preview_player
Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Tiga emak-emak terekam kamera CCTV melakukan pencurian kilogram beras di grosir penjual sembako, Minggu (6/3/2022).

Ketiga wanita ini menumpangi mobil mini bus, sebelum masuk ke dalam toko yang menjual sembako. Ketiga wanita ini terekam di grosir Desa Tandam Hilir I, Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang.

Dari rekeman, ketiga wanita ini masing-masing menjalankan perannya. Satu orang datang menemui penjaga toko dengan tujuan untuk mengalihkan perhatian. Usai perhatian korban teralih, dua pelaku lainnya melancarkan aksinya mencuri beras.

Terlihat dari CCTV, beras seberat 10 Kg dimasukkan pelaku ke dalam roknya. Sambil menjepit beras dengan paha, dua pelaku itu keluar menuju ke mobil.

"Mereka awalnya datang, yang satu bertanya apakah ada beras 30 kg sebanyak 3 karung. Orang itu beralasan mau beli untuk buat acara pesta anaknya. Kemudian mereka meninggalkan toko sekitar pukul 11.30 WIB," ujar salah satu korban, Siti, Selasa (8/3/2022).

Kemudian, Siti mengatakan, wanita yang mengalihkan perhatiannya berkata akan kembali lagi. Sembari pelaku itu bertanya apakah menjual beras seberat 30 Kg.

"Yang ada cuma satu karung," imbuhnya.

Siti sadar bahwa dagangannya sudah digondol pelaku sekitar pukul 14.00 WIB. Komplotan ibu-ibu jepit beras menggasak dua karung beras seberat 10 kg.

Setelah dari toko beras Siti, komplotan ibu-ibu ini berpindah ke tempat lainnya. Toko beras milik Baron juga jadi korban.

"Awalnya trio emak-emak ini datang ingin membeli sesuatu. Satu orang berperan mengalihkan perhatian penjaga toko, setelah itu rekan pelaku yang lain beraksi," ucapnya.

Baron juga mengetahui bahwa toko yang dijaga Siti juga telah digasak oleh komplotan tersebut. "Semoga segera disikapi, karena sudah meresahkan. Tiga toko yang sudah digasak trio emak-emak ini," jelasnya.

Menanggapi hal ini, Polres Kota Binjai akan melakukan penyelidikan terkait dengan beredarnya video tersebut. "Terima kasih informasinya, kita lidik," jelasnya.

Penulis: Satia | Editor: Risky Cahyadi
Рекомендации по теме