🔴 KACAMATA HUKUM: Polisi dan Isu Setoran Tambang Ilegal

preview_player
Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Video pengakuan mantan polisi yang juga seorang pengusaha bernama Ismail Bolong membuat heboh publik.

Ia menyeret nama Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto dan eks Karopaminal Brigjen Hendra Kurniawan.

Mantan anggota Polresta Samarinda itu menyebut uang hasil bisnis tambang ilegalnya mengalir ke Kabareskrim.

Kegiatan pengepulan batu bara ilegal di Kalimantan Timur disebut dilakukannya atas inisiatif pribadi, bukan perintah dari pimpinan.

Dirinya memperoleh keuntungan sekitar Rp5 miliar sampai Rp10 miliar setiap bulannya.

Ismail mengaku telah berkoordinasi terkait kegiatan tersebut dengan seorang perwira petinggi Polri dan telah memberikan uang sebanyak tiga kali, dengan total Rp6 miliar.

Namun usai video itu viral, Ismail Bolong memberi klarifikasi dan menyeret nama Brigjen Hendra Kurniawan.

Saat pembuatan video Februari 2022 lalu itu, ia mengaku dalam tekanan Brigjen Hendra Kurniawan yang saat itu menjabat sebagai Karopaminal Divpropam Polri.

Lebih lanjut akan kita bahas di Kacamata Hukum dalam tema ‘Polisi dan Isu Setoran Tambang Ilegal’ bersama Advokat & Aktivis Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Sigit Sudibyanto, SH, MH.
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Semua info harus dipertanggung jawabkan.

danimanandanimanan
Автор

Ayo polisi kalau berani brantas galian C illegal di kampung saya...paling setop 3 hari nanti jalan lagi..

magus
Автор

Bukan rumor polisi beking tambang ilegal.itu mah nyata dan ada sangat kelihatan mata itu tambang2 ilegal beroprasi pasti di bekingi lah.

cokro