Reza Indragiri & Eks Wakapolri Saran Polisi Pajang Foto hingga Pekerjakan Pegi, Tak Cukup Minta Maaf

preview_player
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel dan eks Wakapolri, Komjen (Purn) Oegroseno, menilai pihak kepolisian tak cukup hanya meminta maaf ke Pegi Setiawan.

Diketahui Pegi Setiawan merupakan korban salah tangkap Polda Jawa Barat terkait kasus Vina Cirebon.

Pria yang berprofesi sebagai kuli bangunan itu harus merasakan dinginnya rumah tahanan selama 49 hari.

Reza Indragiri dan Oegroseno melihat pembebasan Pegi Setiawan saja tidak cukup.

Reza Indragiri menjelaskan, di dalam psikologi ada yang namanya vicarious trauma.

Dengan salah tangkapnya Pegi Setiawan, masyarakat mengalami trauma dengan khawatir bisa menjadi korban salah tangkap juga kemudian hari.

Reza Indragiri setuju dengan wacana Oegroseno yang meminta Polri harus meminta maaf kepada Pegi dan masyarakat untuk meredam trauma itu.

"Itu tampaknya akan memiliki efek peneduh juga," kata Reza di kanal Youtube Diskursus Net, tayang Minggu (15/7/2024).

Oegroseno pun berharap lebih. Ia memikirkan ide agak liar alias out of the box.

Polri tidak hanya meminta maaf, namun juga memberi keistimewaan kepada Pegi semacam pangkat khusus, seperti tituler di TNI yang diberikan kepada Youtuber Deddy Corbuzier.

"Saya kadang-kadang berpikir agak di luar itu ya, diundang Pegi, jadi diberikan sekarang kan lagi model diberikan pangkat tituler. Apakah mungkin seperti itu, tapi kan tidak harus seperti itu," kata Oegroseno.

Reza Indragiri pun menyambut usulan Oegroseno dengan menyampaikan usul lain.

Reza Indragiri merasa Pegi Setiawan bisa diberikan penghargaan sesuai profesinya, yakni kuli bangunan.

"Polda Jabar, Mabes Polri kan pasti terus melakukan pembangunan sarana prasarana. Bolehlah ada proyek-proyek yang melibatkan Pegi Setiawan," kata Reza.

Oegroseno kembali mengutarakan ide out of the box-nya.

Ia membandingkan Pegi Setiawan dengan polisi yang berprestasi.

Menurut Oegroseno, jika polisi berprestasi maka dapat penghargaan hingga kenaikan pangkat luar biasa, Pegi Setiawan pun bisa mendapatkan penghargaan atas jasanya.

Pegi Setiawan sudah membuat Polri menjadi lebih hati-hati dalam menangkap atau mentapkan seseorang sebagai tersangka.

Oegroseno mengusulkan agar foto Pegi Setiawan dipajang di Polres seluruh Indonesia agar menjadi pengingat jangan lagi melakukan salah tangkap.

"Polisi yang berprestasi ini biasanya kan diberikan penghargaan kenaikan pangkat luar biasa, pendidikan dan sebagainya. Nah ini kan (Pegi) tokoh yang akhirnya membangunkan bahwa polisi tidak boleh lagi nanti jadi melakukan tindakan seperti terhadap Pegi ini."

"Jadi mungkin fotonya Pegi akan dipasang di seluruh Polres bahwa jangan sampai ada korban berikutnya seperti itu," kata Oegroseno.

Video Editor: Rafael Alif Hidayatullah
Uploader : Fitriana SekarAyu
Рекомендации по теме