filmov
tv
Terkuak FAKTA Baru, Linda Akui Kenal Ucil Pelaku Kasus Vina, Akui Ketakutan Diancam Gegara Kesurupan
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
VP: YGP
#ucil #rifaldyadityawardhana #vinacirebon #vinasebelum7hari #cirebon #ekyvina #egivina #kasusvina #pembunuhanberencana #viral #linda #sahabatvina #vinacirebon
SURYA.CO.ID - Linda akhirnya membuka sosok Rifaldi alias Ucil, pelaku kasus Vina Cirebon.
Linda bahkan mengaku diancam oleh Ucil setelah kesurupan arwah Vina Cirebon.
Rifaldi Aditya Wardhana alias Ucil atau Andika merupakan satu dari delapan pelaku kasus Vina.
Dibanding lainnya dalam isi dakwaan tindakan Ucil terbilang paling sadis.
Dilihat dari isi dakwaan, Ucil yang menusuk dada Eky dan menyabetkan samurai ke kepala Vina.
Linda mengaku kenal dengan Ucil.
"Satu kenal, yang sudah di dalam. Si Rifaldi itu. Kebetulan orang situ juga," kata Linda saat diwawancara Dedi Mulyadi.
Linda kenal karena Rifaldi merupakan tetangga di rumahnya.
Selain itu Ucil juga merupakan kakak kelas Linda saat SD.
"Kita ketemu terakhir waktu SD. Waktu SD dia baik orangnya karena masih anak-anak," katanya.
Vina dan Eky ditemukan tewas di jembatan Talun, Cirebon pada Sabtu 26 Agustus 2016.
3 hari berselang, Linda kerasukan arwah Vina sampai rekaman suaranya menjadi viral.
Sejak saat itu Linda mengaku mendapat ancama dari para pelaku kasus Vina.
"2016 begitu kejadian dan viral saya sudah mendapat ancaman," kata Linda.
Ancaman mengalir mulai dari BBM, Facebook sampai datang ke rumahnya.
"Dari situ sudah ada ancaman di Facebook, BBM dan ada yang datang ke rumah," katanya.
Padahal saat itu polisi sudah menangkap 8 pelaku kasus Vina Cirebon.
Menurut Linda para pelaku masih memegang handphone meski sudah di dalam penjara.
"Pelaku di dalam pegang HP, pelaku sudah d LP pegang HP," katanya.
Linda mendapat ancaman dari Ucil melalui Facebook.
"'Siapa yang buat kita masuk sini bakal tak bakar rumahnya'. Di statusnya Rifaldi," katanya.
Bahkan saat itu Ucil juga meminta untuk membungkam Aep.
Membaca ancama dari Ucil, Linda merasa ketakutan.
"Wajar dong saya takut karena kan si Ucil ini kan tetangga, tahu rumah saya dimana, rumahnya hanya beda RW saja," kata Linda.
Padahal kuasa hukum Ucil, Sindy Sembiring mengatakan bahwa kliennya dipaksakan masuk dalam perkara kasus Vina.
Sebab menurut Sindy, Ucil sudah dipenjara sehari sebelum pelaku kasus Vina ditangkap.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Website:
Instagram:
Facebook:
YOUTUBE
#suryaonline #hariansurya #TribunnewsSURYA
VP: YGP
#ucil #rifaldyadityawardhana #vinacirebon #vinasebelum7hari #cirebon #ekyvina #egivina #kasusvina #pembunuhanberencana #viral #linda #sahabatvina #vinacirebon
SURYA.CO.ID - Linda akhirnya membuka sosok Rifaldi alias Ucil, pelaku kasus Vina Cirebon.
Linda bahkan mengaku diancam oleh Ucil setelah kesurupan arwah Vina Cirebon.
Rifaldi Aditya Wardhana alias Ucil atau Andika merupakan satu dari delapan pelaku kasus Vina.
Dibanding lainnya dalam isi dakwaan tindakan Ucil terbilang paling sadis.
Dilihat dari isi dakwaan, Ucil yang menusuk dada Eky dan menyabetkan samurai ke kepala Vina.
Linda mengaku kenal dengan Ucil.
"Satu kenal, yang sudah di dalam. Si Rifaldi itu. Kebetulan orang situ juga," kata Linda saat diwawancara Dedi Mulyadi.
Linda kenal karena Rifaldi merupakan tetangga di rumahnya.
Selain itu Ucil juga merupakan kakak kelas Linda saat SD.
"Kita ketemu terakhir waktu SD. Waktu SD dia baik orangnya karena masih anak-anak," katanya.
Vina dan Eky ditemukan tewas di jembatan Talun, Cirebon pada Sabtu 26 Agustus 2016.
3 hari berselang, Linda kerasukan arwah Vina sampai rekaman suaranya menjadi viral.
Sejak saat itu Linda mengaku mendapat ancama dari para pelaku kasus Vina.
"2016 begitu kejadian dan viral saya sudah mendapat ancaman," kata Linda.
Ancaman mengalir mulai dari BBM, Facebook sampai datang ke rumahnya.
"Dari situ sudah ada ancaman di Facebook, BBM dan ada yang datang ke rumah," katanya.
Padahal saat itu polisi sudah menangkap 8 pelaku kasus Vina Cirebon.
Menurut Linda para pelaku masih memegang handphone meski sudah di dalam penjara.
"Pelaku di dalam pegang HP, pelaku sudah d LP pegang HP," katanya.
Linda mendapat ancaman dari Ucil melalui Facebook.
"'Siapa yang buat kita masuk sini bakal tak bakar rumahnya'. Di statusnya Rifaldi," katanya.
Bahkan saat itu Ucil juga meminta untuk membungkam Aep.
Membaca ancama dari Ucil, Linda merasa ketakutan.
"Wajar dong saya takut karena kan si Ucil ini kan tetangga, tahu rumah saya dimana, rumahnya hanya beda RW saja," kata Linda.
Padahal kuasa hukum Ucil, Sindy Sembiring mengatakan bahwa kliennya dipaksakan masuk dalam perkara kasus Vina.
Sebab menurut Sindy, Ucil sudah dipenjara sehari sebelum pelaku kasus Vina ditangkap.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Website:
Instagram:
Facebook:
YOUTUBE
#suryaonline #hariansurya #TribunnewsSURYA
Комментарии