filmov
tv
Presiden Jokowi Disebut Kader 'Mbalelo', Membangkang Putusan Megawati, PDIP: Biasanya Dikucilkan
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang politikus PDI Perjuangan memberikan penilaian menohok kepada Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi disebut masuk dalam kategori kader yang mbalelo atau membangkang dan memberontak.
Pernyataan Hendrawan merespons penilaian pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno.
Adi menyebut, Jokowi adalah tembok tebal bagi PDI-P untuk berkoalisi dengan pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Penilaian Hendrawan yang menyebut Jokowi membangkang merujuk pada apa yang dilakukan presiden terhadap PDI-P pada Pilpres 2024.
Menurutnya, Jokowi berseberangan dengan sikap politik PDI-P untuk Pilpres 2024.
PDI-P sendiri memilih mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Sedangkan Jokowi diduga kuat mendukung putra sulungnya, Gibran yang maju sebagai calon wakil presiden nomor urut 2.
Hendrawan menerangkan, PDI-P memiliki cara sendiri menyikapi kader yang membangkan keputusan partai.
Menurutnya, kader seperti itu cenderung akan dikucilkan.
"Kader yang demikian cenderung akan dikucilkan," imbuh anggota Komisi XI DPR ini.
Tindakan Presiden Jokowi bisa jadi pertimbangan Ketua Umum PDIP, Megawati dalam menentukan sikap politik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Mahkamah Kehormatan Partai akan memberi masukan (catatan tentang Jokowi) dalam suatu rapat DPP. Tapi saya lihat Pak Jokowi merasa happy dan digdaya dengan apa yang dilakukannya," terang Hendrawan.
Host: Tini Afshin
VP: Dharma
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang politikus PDI Perjuangan memberikan penilaian menohok kepada Presiden Joko Widodo.
Presiden Jokowi disebut masuk dalam kategori kader yang mbalelo atau membangkang dan memberontak.
Pernyataan Hendrawan merespons penilaian pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno.
Adi menyebut, Jokowi adalah tembok tebal bagi PDI-P untuk berkoalisi dengan pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Penilaian Hendrawan yang menyebut Jokowi membangkang merujuk pada apa yang dilakukan presiden terhadap PDI-P pada Pilpres 2024.
Menurutnya, Jokowi berseberangan dengan sikap politik PDI-P untuk Pilpres 2024.
PDI-P sendiri memilih mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Sedangkan Jokowi diduga kuat mendukung putra sulungnya, Gibran yang maju sebagai calon wakil presiden nomor urut 2.
Hendrawan menerangkan, PDI-P memiliki cara sendiri menyikapi kader yang membangkan keputusan partai.
Menurutnya, kader seperti itu cenderung akan dikucilkan.
"Kader yang demikian cenderung akan dikucilkan," imbuh anggota Komisi XI DPR ini.
Tindakan Presiden Jokowi bisa jadi pertimbangan Ketua Umum PDIP, Megawati dalam menentukan sikap politik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Mahkamah Kehormatan Partai akan memberi masukan (catatan tentang Jokowi) dalam suatu rapat DPP. Tapi saya lihat Pak Jokowi merasa happy dan digdaya dengan apa yang dilakukannya," terang Hendrawan.
Host: Tini Afshin
VP: Dharma
Комментарии