filmov
tv
SHORT Perang akan Tumpah seusai Terhimpit Hamas & Lebanon, Israel Minta Warganya Pindah dari Selatan
Показать описание
#Tribunmakassar #perang #lebanon #israel #warga #pindah #selatan #israelpalestine
TRIBUN-MAKASSAR - Pasukan militer Israel kini berada di ambang perang besar dan kian terhimpit.
Pasalnya, serangan pada Israel datang dari sisi utara dan juga selatan yang dilakukan pasukan Hamas dan juga Hizbullah Lebanon.
Israel kini meminta warganya mengungsi karena wilayah tersebut berpotensi jadi medan perang.
Dikutip dari The Guardian, pada Senin (16/10/2023), Kementerian Pertahanan Israel memberikan perintah tak terduga pada penduduknya.
Di mana warga di 287 desa di Kibbutzim yang ada dalam jarak 2 km dari Lebanon diminta segera mengungsi.
Di mana Israel bersiap menghadapi kemungkinan pecahnya perang dengan Hizbullah di medan tersebut.
Front utara dan front selatan ini bertubi-tubi diserang roket dan rudal oleh pasukan Hamas dan Lebanon.
Suasana di seluruh wilayah Israel juga kian kacau dan kepercayaan warga pada tentara dan pemerintah memudar.
Eskalasi perang yang meningkat membuat Israel mengerahkan setidaknya 300.000 pasukan cadangan untuk sap berperang.
Selain itu, tank lapis baja juga disiagakan dan tengah menunggu komando untuk melakukan invasi ke wilayah Gazal.
VP : Asriadi
Nur Asfadzilah Mahasiswa Magang IAIN Parepare
Sumber : Tribun News
Ingat SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
TRIBUN-MAKASSAR - Pasukan militer Israel kini berada di ambang perang besar dan kian terhimpit.
Pasalnya, serangan pada Israel datang dari sisi utara dan juga selatan yang dilakukan pasukan Hamas dan juga Hizbullah Lebanon.
Israel kini meminta warganya mengungsi karena wilayah tersebut berpotensi jadi medan perang.
Dikutip dari The Guardian, pada Senin (16/10/2023), Kementerian Pertahanan Israel memberikan perintah tak terduga pada penduduknya.
Di mana warga di 287 desa di Kibbutzim yang ada dalam jarak 2 km dari Lebanon diminta segera mengungsi.
Di mana Israel bersiap menghadapi kemungkinan pecahnya perang dengan Hizbullah di medan tersebut.
Front utara dan front selatan ini bertubi-tubi diserang roket dan rudal oleh pasukan Hamas dan Lebanon.
Suasana di seluruh wilayah Israel juga kian kacau dan kepercayaan warga pada tentara dan pemerintah memudar.
Eskalasi perang yang meningkat membuat Israel mengerahkan setidaknya 300.000 pasukan cadangan untuk sap berperang.
Selain itu, tank lapis baja juga disiagakan dan tengah menunggu komando untuk melakukan invasi ke wilayah Gazal.
VP : Asriadi
Nur Asfadzilah Mahasiswa Magang IAIN Parepare
Sumber : Tribun News
Ingat SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Комментарии