filmov
tv
Polda Sumbar Turun Tangan Kerahkan Anjing Pelacak hingga Drone Cari Pembunuh Gadis Penjual Gorengan
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Sepekan sudah sejak kematian gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat, pelaku pembunuhan belum juga diungkap oleh kepolisian.
Untuk mempercepat proses penyelidikan, Polda Sumatera Barat turun tangan membantu Polres Padang Pariaman.
Dirkrimum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan turun langsung ke TKP untuk melakukan penyisiran dibantu personel lainnya pada Jumat (13/9).
Selain itu juga turut melibatkan satuan K-9 tim Samapta Polda Sumbar.
Penyisiran dilakukan di lokasi penemuan barang bukti sejak korban NKS hilang hingga ditemukan tewas terkubur.
Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, penyisiran ini dilakukan untuk memperkuat data dan barang bukti penyelidikan.
Diharapkan, proses ini bisa mempercepat pengungkapan pelaku.
Selain di darat, penyisiran juga dilakukan lewat udara menggunakan drone.
Terkait barang bukti, polisi sudah menemukan baju terakhir yang dipakai korban pada Selasa (10/9) lalu.
Baju warna hitam tersebut diduga dibuang pelaku ke sungai untuk menghilangkan jejak kejahatan.
Adapun korban saat ditemukan terkubur, tidak memakai busana.
Muncul dugaan adanya tindak pemerkosaan yang dialami oleh NKS.
Namun hal ini belum dapat dipastikan lantaran hasil autopsi belum keluar.
Tidak hanya menyisir lokasi, polisi juga sudah meminta keterangan dari lima orang saksi dalam kasus pembunuhan NKS.
Mereka disebut berasal dari orang-orang terdekat korban.
Sebelumnya diberitakan, NKS dilaporkan hilang saat berjualan gorengan pada Jumat (6/9), tepat sepekan lalu.
Saat dilakukan pencarian, warga hanya menemukan dagangannya yang berserakan.
Lalu pada Minggu (8/9), jasad NKS ditemukan terkubur dalam keadaan tanpa busana.
Semasa hidupnya, NKS dikenal ulet dan gigih.
Impiannya adalah berkuliah demi bisa bekerja kantoran.
Untuk mewujudkan mimpinya itu, NKS rela berjualan gorengan tiap hari agar uang hasil jualannya bisa ditabung.
Namun sayang, mimpinya kini terkubur bersama dengan jasadnya.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Fuadi Zikri
Editor Video: Putri Anggun Absari
Uploader: winda rahmawati
TRIBUN-VIDEO.COM - Sepekan sudah sejak kematian gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat, pelaku pembunuhan belum juga diungkap oleh kepolisian.
Untuk mempercepat proses penyelidikan, Polda Sumatera Barat turun tangan membantu Polres Padang Pariaman.
Dirkrimum Polda Sumbar Kombes Pol Andry Kurniawan turun langsung ke TKP untuk melakukan penyisiran dibantu personel lainnya pada Jumat (13/9).
Selain itu juga turut melibatkan satuan K-9 tim Samapta Polda Sumbar.
Penyisiran dilakukan di lokasi penemuan barang bukti sejak korban NKS hilang hingga ditemukan tewas terkubur.
Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, penyisiran ini dilakukan untuk memperkuat data dan barang bukti penyelidikan.
Diharapkan, proses ini bisa mempercepat pengungkapan pelaku.
Selain di darat, penyisiran juga dilakukan lewat udara menggunakan drone.
Terkait barang bukti, polisi sudah menemukan baju terakhir yang dipakai korban pada Selasa (10/9) lalu.
Baju warna hitam tersebut diduga dibuang pelaku ke sungai untuk menghilangkan jejak kejahatan.
Adapun korban saat ditemukan terkubur, tidak memakai busana.
Muncul dugaan adanya tindak pemerkosaan yang dialami oleh NKS.
Namun hal ini belum dapat dipastikan lantaran hasil autopsi belum keluar.
Tidak hanya menyisir lokasi, polisi juga sudah meminta keterangan dari lima orang saksi dalam kasus pembunuhan NKS.
Mereka disebut berasal dari orang-orang terdekat korban.
Sebelumnya diberitakan, NKS dilaporkan hilang saat berjualan gorengan pada Jumat (6/9), tepat sepekan lalu.
Saat dilakukan pencarian, warga hanya menemukan dagangannya yang berserakan.
Lalu pada Minggu (8/9), jasad NKS ditemukan terkubur dalam keadaan tanpa busana.
Semasa hidupnya, NKS dikenal ulet dan gigih.
Impiannya adalah berkuliah demi bisa bekerja kantoran.
Untuk mewujudkan mimpinya itu, NKS rela berjualan gorengan tiap hari agar uang hasil jualannya bisa ditabung.
Namun sayang, mimpinya kini terkubur bersama dengan jasadnya.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Fuadi Zikri
Editor Video: Putri Anggun Absari
Uploader: winda rahmawati
Комментарии