filmov
tv
Curhat Presiden Ukraina Zelensky, Merasa Dibiarkan Sendiri oleh Dunia untuk Perang Lawan Rusia
Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menyampaikan isi hatinya dan menyebut merasa dibiarkan sendiri oleh dunia untuk perang melawan Rusia.
Hal itu disampaikannya pada Jumat (25/2/2022) waktu setempat.
Menurutnya semua orang takut untuk membantu Ukraina dalam perang melawan Rusia.
"Kami ditinggalkan sendirian untuk membela negara kami," katanya.
"Siapa yang siap bertarung bersama kami? Saya tidak melihat siapa pun. Siapa yang siap memberi Ukraina jaminan keanggotaan NATO? Semua orang takut," tambahnya.
Diketahui dalam serangan pertama Rusia, 137 orang warga Ukraina menjadi korban, baik personel militer maupun warga sipil.
Selain korban tewas, 316 orang juga menjadi korban luka dalam serangan ini.
Dikutip dari straitstime, Jumat (25/2/2022), Zelensky menjelaskan, kelompok sabotase milik Rusia kini telah memasuki ibukoya Kyiv.
Sehingga pihaknya mendesak warga kota untuk tetap waspada dan mematuhi jam malam.
Ia menambahkan, dirinya dan keluarganya akan tetap berada di Ukraina meski menjadi target nomor satu Rusia.
Menurutnya, saat ini Rusia ingin menghancurkan Ukraina secara politik dan menjatuhkan kepala negara.
"Mereka ingin menghancurkan Ukraina secara politik dengan menjatuhkan kepala negara," kata Zelensky.
Selain meminta warganya untuk waspada, Zelensky juga meminta mereka untuk siap membela negara dan ikut berperang melawan Rusia.
Dikabarkan sebelumnya, Presiden Rusia, Vladimir Putin telah menyerukan invasi penuh terhadap Ukraina pada Kamis (24/2/2022).
Ukraina langsung membunyikan sirine peringatan bahaya yang langsung diiringi suara dentuman serangan dari Rusia.
Hal itu disampaikannya pada Jumat (25/2/2022) waktu setempat.
Menurutnya semua orang takut untuk membantu Ukraina dalam perang melawan Rusia.
"Kami ditinggalkan sendirian untuk membela negara kami," katanya.
"Siapa yang siap bertarung bersama kami? Saya tidak melihat siapa pun. Siapa yang siap memberi Ukraina jaminan keanggotaan NATO? Semua orang takut," tambahnya.
Diketahui dalam serangan pertama Rusia, 137 orang warga Ukraina menjadi korban, baik personel militer maupun warga sipil.
Selain korban tewas, 316 orang juga menjadi korban luka dalam serangan ini.
Dikutip dari straitstime, Jumat (25/2/2022), Zelensky menjelaskan, kelompok sabotase milik Rusia kini telah memasuki ibukoya Kyiv.
Sehingga pihaknya mendesak warga kota untuk tetap waspada dan mematuhi jam malam.
Ia menambahkan, dirinya dan keluarganya akan tetap berada di Ukraina meski menjadi target nomor satu Rusia.
Menurutnya, saat ini Rusia ingin menghancurkan Ukraina secara politik dan menjatuhkan kepala negara.
"Mereka ingin menghancurkan Ukraina secara politik dengan menjatuhkan kepala negara," kata Zelensky.
Selain meminta warganya untuk waspada, Zelensky juga meminta mereka untuk siap membela negara dan ikut berperang melawan Rusia.
Dikabarkan sebelumnya, Presiden Rusia, Vladimir Putin telah menyerukan invasi penuh terhadap Ukraina pada Kamis (24/2/2022).
Ukraina langsung membunyikan sirine peringatan bahaya yang langsung diiringi suara dentuman serangan dari Rusia.
Комментарии