Remaja Bunuh 5 Anggota Keluarga, Begini Analisis Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri

KALIMANTAN, KOMPAS.TV - Lima orang dalam satu keluarga jadi korban pembunuhan di Kabupaten Penajam Paser Utara. Polisi sudah menangkap pelaku yang masih berusia 16 tahun.

Kapolres Kabupaten Penajam Paser Utara menyebut, sebelum membunuh satu keluarga pelaku mengonsumsi minuman keras.

Dari pemeriksaan pelaku motif pembunuhan diduga karena dendam percekcokan antar tetangga. Terakhir pelaku emosi gara-gara helm yang dipinjam korban belum dikembalikan.

Pelaku juga mengaku cemburu karena anak pertama korban yang pernah dipacarinya diketahui sudah memiliki pacar baru.

Pelaku pembunuhan satu keluarga adalah remaja berusia 16 tahun, bagaimana dari sisi psikologi seorang remaja bisa merencanakan pembunuhan dan membunuh 5 orang satu keluarga? Simak dialog selengkapnya bersama Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri.

#pembunuhanberencana #penajampaserutara #satukeluarga
------------------------------------------
Sahabat Kompas TV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube Kompas TV Medan, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia.

Media sosial Kompas TV Medan

Kompas TV
Independen | Terpercaya
#kompastvmedan

[hendrizallubis]

Yang setuju revisi undang2 hukuman maksimal anak

[bundailham]

Kalau gak di hukum mati berarti hukum Indonesia tidak baik2 saja

[bambangris]

Pantas dihukum mati.
Komnas HAM dan KPAI gak usah ikut campur...

[Anr]

16 thn bukan jd alasan msih di bawah umur hukum mati saja

[jandridonan]

ulang tahunnya kpn itu, , tolong agak di ulur2 waktu vonisnya sampai umur 17 klo bisa, , biar kena hukuman maksimal. bahaya manusia kyak gini ada di masyarakat. iblis dia ini..

[satimantiman]

Mabuk tapi masih sadar buat nyuri harta benda hukum mati itu yg setimpal

[intanginting]

Seandainya keluarga ada di pihak bapak, , gimana perasaan bapak

[AbuDzarAlGhifari-oc]

16 tahun, , ,
Trus di bebaskan gitu...
Mudah2 an yang buat keputusan & yang mendukungnya bisa di buat seperti korban

[SriSumarni-rcot]

Akir2 ini banyak pembunuhan, pendidikan moral sudah tidak ada ada yg salah dengan neri ini

[mizzyafron]

HAM yg memporak porandakan hukum di Indonesia. Orang di bawah umur 18 tahun yg sudah pandai merampok mencuri membunuh dianggap bocil, yg tak bisa dihukum penuh, kebanyakan kalau dia melanggar hukum ringan hanya di beri peringatan, setelah mereka tahu bahwa hukumannya hanya peringatan mereka akan melakukan lagi dan lagi. Kita lihat kelakuan geng motor di jawa barat yg sudah banyak makan korban dengan pembacokan acak yg di lakukan oleh remaja dibawah 18 tahun. Fenomena ini akan terus terjadi tak ada pencegahan dari negara karena berlawanan dengan aturan HAM. Padahal remaja adalah generasi penerus bangsa.

[anipsolihin]

Sebelum dia minum, dan kehilangan kesadaran, perlu dirunut dulu apa niat dan rencananya dengan dia mabuk, jadi kelihatan motif sebenarnya, inilah tugas pihak kepolisian dan jaksa.

[YudaAudio-vikq]

Yang sering terjadi kejahatan dengan pelaku di bwah umur lebih sadis dan kejam .maka sangat tidak adil jika pelaku tidak di hukum mati

[raflywarmenggai]

JAKSA PENUNTUT HARUS KASIH HUKUMAN MATI.

[Warsito]

bapak psikolog ..berencananya sbelum mabuk..trus mabuk biar dia berani mlakukan...

[ICU-Z]

Halah hukum letoy jg kriminal makin brutal ..blm lg penanganan yg monoton di tambah penjara yg ga berfungsi semestinya ..jaman skrg nggk ada yg takut di penjara malah ada sbagian yg pengen masuk..

[ekaeka]

Kalo bocil pembunuhnya mabuk berarti penjual miras jg ikut bantu membunuh termasuk pabriknya

[temmon]

Jelas ini pembunuhan berencana motifnya sakit hati dll, . Jangan dengar kata pengamat umur segitu belum matang ambil keputusan.

[ubaidullahhambakecilallah]

Senang banget dengar nya ada kemungkinan di hukum mati, seharusnya anak umur 15 tahun sudah bisa di hukum mati

[yoetinelly]

Hukum mati sdh tdk ada manfaat nya kalo hidup juga

[NMMala-juvh]

Keren..16 th dah mampu membunuh 5orang, ..tar 20th membunuh 1rt....keren""