Masih Layak kah Belajar Programming di Tahun 2024? 💻

preview_player
Показать описание
Buat kalian yang masih ragu untuk belajar programming.

---
Dapatkan diskon 75% hanya sampai tanggal 31 Mei 2024
kode kupon: DISKONMEIWPU
Dapatkan diskon 65% kapanpun dengan kode kupon: MEMBERWPU
---

🔥 SUPPORT WPU 🔥

👕 Beli Hoodie & T-Shirt di WPU Official Store 👕

👾 Gabung Server Discord WPU 👾

- Traktir Pa Dhika Kopi (OVO / GoPay / Dana / LinkAja)

---
📢 FOLLOW SOCIAL MEDIA 📢

---
UNIVERSITAS PASUNDAN BANDUNG

terimakasih dan #janganlupatitikkoma!

@sandhikagalih
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

AI adalah bahan kita yang mengolahnya. fundamental lah yang paling penting.🔥

wahyunurcholis
Автор

"secanggih nya kalkulator, dia tetap tidak akan bisa menggantikan guru sd matematika"

krisnadwipayana
Автор

semua orang memang bisa nyuruh ai ngoding, tapi tidak semua orang ngerti konteks dari apa yang dia koding.
ngerti konteks itu perlu pemahaman dari programmernya.
dan untuk ngerti konteks, perlu belajar dari dasar, perlu tau environment projectnya, pelu ngerti data apa yang diproses, dst.

bin
Автор

saya bakal terus belajar pak tidak peduli apapun yang terjadi banyak yang masih belum bisa dilakukan ai semangat 🔥🔥🔥🔥

farid_bpn
Автор

aku mengulang lagi pembelajaranku dari mulai html, kenapa mengulang karena aku masih terpaku dengan tutorial yang ada jadi sampai saat ini belum berani membuat sebuah hasil sendiri. untuk teman teman yang mau atau baru mau mulai belajar jangan ragu karena ilmu itu tidak berat :) #semangat

giffarilionelbimantara
Автор

Gara gara pak sandhi saya kuliah lagi, setelah otodidak bertahun2 mulai merasa wajib merapihkan fundamental dan bahasa bahasa yg lebih teoritical😊
Nuhun pak dhika

MuridRealita
Автор

gausah belajar deh, malah jadi ketagihan, seru banget soalnya ❤

TirtaAfandi
Автор

Meskipun masih dalam tahap awal, penelitian menuju pengembangan Artificial General Intelligence (AGI) akan berlanjut. AGI adalah bentuk AI yang memiliki kemampuan untuk memahami, belajar, dan menerapkan pengetahuan di berbagai domain dengan cara yang mirip dengan manusia. Jika berhasil, AGI dapat mengubah banyak aspek kehidupan manusia secara mendasar.

- From AI

Lufty
Автор

2:40 lebih seperti marketingnya perusahaan AI dan produsen-produsen chip AI. AI adalah alat, tidak lebih.

bim-a
Автор

Saya lagi coba belajar web programing lagi di channel Abang. Sebelumnya udah pernah ikut bootcamp. Mudah mudahan saya bisa. Doakan aku teman teman 🎉

muhammadrafi
Автор

ijin share pak dika, tahun lalu saya sempat mendapat project mobile di sebuah dinas kota. karena waktu develop nya sangat mepet dari deadline akhirnya saya memanfaatkan sebuah plugin AI dari figma untuk membuat frontend di app nya dan mengejar deadline. bagus sih, sesuai dengan ui nya padahal mobile app yang dibuat cukup komplex. tapi ketika di integrasikan kacau . misal dari style yang sama untuk sebuah komponen, tapi tetap harus men generate semua komponen dengan style masing-masing, belum lagi ke backend nya, terakhir output yang dihasilkan sdh tidak sesuai dengan sdk rule dari playstore & appstore, jadi harus migrasi juga dan dev ulang untuk kejar clean codenya. memang benar quote ini, "requires humans making decisions" di bidang AI saat ini.

MusicBarengAdrie
Автор

Hmm menarik....
Dikatakan negara maju dan berkembang adalah dilihat dari kemajuan setiap pekerjaan yang dikerjakan oleh profesi tertentu

Apakah profesi petani ada peluang untuk berkembang?
Apakah profesi pelayan ada peluang untuk berkembang?
Apakah profesi penulis ada peluang untuk berkembang?
Apakah profesi driver ada peluang untuk berkembang?
Apakah profesi guru ada peluang untuk berkembang?
Apakah profesi IT ada peluang untuk berkembang?
Apakah profesi ilmuan ada pluang untuk berkembang?

Semua profesi itu memungkinkan untuk berkembang asalkan tools atau alat damping yang menemani orang yang melakukan perkerjaan dengan profesi tertentu itu berkembang... Maka dari itu ada istilah update dan upgrade guna nya ditujukan kepada end user yang menggunakan tools tersebut.

Tolong koreksi apabila ada salah kata hehe

zidanbahrudin
Автор

betul banget pak, tidak semua orang tahu "cara utk nyuruh".. apalagi kalo dilihat dr level skill berbahasanya sebagian besar manusia skrg. kebanyakan orang cuma suka bilang "pokoknya."

dapidminiAiki
Автор

Smenjak saya lulus kuliah, saya sudh apply ke ratusan prusahaan dn cma 6 yg ngundang interview. Saya mikir susah bnget nyari kerja apalagi fresh graduate, gk ada pnglaman. Bgitu saya akhirnya dpt krjaan, atasan saya bilang, susah nyari programmer. Lahh saya susah nyri krja, yg ngsih krja mlah bilang susah nyri pkerja 😅
Skrang saya dimutasi ke kantor lain, alasannya yaitu, susah nyri programmer, jd yg udh ada aja. Skrng kntor lama saya ngluh kkurangan programmer, krna susah nyrinya. Yassalam 😂

sultanaditia
Автор

betul itu, saya sebagai guru informatika di jenjang SMA, setiap guru punya keahlian di bidang masing-masing, menggantikan saya mengajar informatika padahal sesama guru tetapi beliau tidak paham dengan materinya.

zenarfiansyah
Автор

Rasanya pertanyaan itu kayak, kenapa belajar matematika padahal sudah ada kalkulator? kira-kira kayak gitu wkwkwk. Sama dengan matematika, programming juga membutuhkan logika, dan logika tersebut dibangun dengan belajar programming

gsd
Автор

"Tapi, kita anggap aja ini sebagai", Karma, beh otak saya langsung jawab wkwkw 😅 9:13

muhammadridhwan
Автор

A.I ga akan menggantikan programmer (at least not yet) karena tools seperti chatGPT butuh seorang prompter yg masukin perintah ke dalam tools tersebut. Ga mungkin perusahaan minta tukang parkir buat bikin aplikasi/website karena untuk memasukkan perintah itupun harus seseorang yg paham tentang pemrograman. Justru tools seperti chatGPT akan mempermudah programmer dalam menulis program, anggaplah seperti seorang asisten. A.I akan menggantikan programmer ketika mereka punya kesadarannya sendiri, tapi ini ga akan terjadi di zaman sekarang, mungkin 100 tahun ke depan. Jadi buat yg mau terjun ke dunia software engineer jangan ragu, jangan takut akan tergantikan.

ade_aprianto
Автор

AI tuh copilot, ibarat kek mesin pabrik yang buat ngaduk bahan, ngemasin barang. yang ngeracik bumbu tetep manusia, kalo gak bisa racik bumbu ya udah gak enak tuh. tapi kalo orangnya udh bisa racik bahan, dan ahli di bidang itu, enak tuh bumbu

Anghaejhie
Автор

Bagi saya sendiri pekerjaan programmer tidak akan hilang, tapi lowongan pekerjaan programmer akan semakin sedikit. Kenapa begini? Karena misalnya pekerjaan yang tadinya mesti dikerjakan oleh 5 orang, jadi bisa dikerjakan oleh 1 orang yang dibantu oleh AI. Terlebih sampai saat ini AI belum menunjukkan stagnansi, artinya masih berkembang terus. Semakin berkembangnya AI dan bahkan robotika kedepannya, saya takut makin banyak dan makin banyak pekerjaan yang bisa digantikan oleh AI, mungkin prosesnya panjang untuk sampai ke sana, tapi saya sendiri nggak punya argumen untuk ngebantah bahwa kita nggak akan bergerak ke sana

Silakan teman-teman yang punya jawaban lain/beda dari saya, bisa dibantah omongan saya. Karena saya sendiri juga takut kalau nantinya lapangan pekerjaan makin sedikit karena AI.

VitoSolin