Tensi AS-Iran Kian Memanas, Harga Minyak Diproyeksi Makin Meningkat

preview_player
Показать описание
Memanasnya hubungan AS-Iran telah menjadi sentimen pendorong kenaikan harga minyak dunia yang pada Senin (6/1), harga minyak mentah kontrak Brent berada di level USD 70,24/barel atau naik 2,4% dibanding penutupan Jum'at pekan lalu.

Jika ketegangan AS-Iran ini terus berlanjut bahkan terjadi open war, maka analis memproyeksi bahwa kemungkinan harga minya bisa menyentuh level USD 100 per dolar akan terjadi. Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina dan Head of Research CNBC Indonesia, Arif Gunawan dengan Industry Analyst Bank Mandiri, Adjie Harisandi dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Senin, 06/01/2020)



CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.

Follow us on social:

Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Ingat nama ya perang bisa berbulan2 kalau kita sudah cukup puya ladang miyak listrik cukup bayak di indonesia jua ada puya miyak sendiri bayak

hermawanmawan
Автор

Indonesia tidak terpengaruh dgn kenaikan minyak di luar negeri..krn Indonesiq sudah bisa menjadikan sawit menjadi minyak terbarukan

yantojasun
Автор

Tanda perang Gog dan Magog sudah dekat, Yehezkiel, 38&39.

kebebasanmemilihadalahpemb
join shbcf.ru