filmov
tv
Serangan Rudal Iran Buat Wilayah Hod Hasharon Israel Porak-poranda seperti Gaza: 100 Rumah Hancur
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Ada sekitar 100 rumah di kota Hod Hasharon, Israel rusak parah akibat serangan ratusan rudal Iran pada Selasa (1/10/2024) malam.
Kota ini lokasinya dekat dengan kompleks Glilot, markas besar intelijen Pasukan Pertahanan Israel (IDF).
Penampakan kerusakan bangunan di situ bahkan mengingatkan pada hancurnya Gaza akibat invasi militer Zionis Israel.
Dilansir Anadolu, karena serangan Iran itu, tiga warga Israel dilaporkan terluka akibat pecahan peluru.
"Puluhan rumah tambahan terkena dampak di pinggiran."
"Ini adalah kerusakan yang sangat signifikan," kata Wali Kota Hod Hasharon Amir Kochavi.
Meski begitu, media Israel diduga berusaha menutup-nutupi dampak kerusakan, sehingga seolah-olah serangan dari Iran tersebut gagal.
Pasalnya, Israel mengklaim serangan rudal Iran berhasil ditangkis oleh pertahanan udara Iron Dome-nya.
Program: To The Point
Host: Ninaagustina
Editor Video: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
TRIBUN-VIDEO.COM - Ada sekitar 100 rumah di kota Hod Hasharon, Israel rusak parah akibat serangan ratusan rudal Iran pada Selasa (1/10/2024) malam.
Kota ini lokasinya dekat dengan kompleks Glilot, markas besar intelijen Pasukan Pertahanan Israel (IDF).
Penampakan kerusakan bangunan di situ bahkan mengingatkan pada hancurnya Gaza akibat invasi militer Zionis Israel.
Dilansir Anadolu, karena serangan Iran itu, tiga warga Israel dilaporkan terluka akibat pecahan peluru.
"Puluhan rumah tambahan terkena dampak di pinggiran."
"Ini adalah kerusakan yang sangat signifikan," kata Wali Kota Hod Hasharon Amir Kochavi.
Meski begitu, media Israel diduga berusaha menutup-nutupi dampak kerusakan, sehingga seolah-olah serangan dari Iran tersebut gagal.
Pasalnya, Israel mengklaim serangan rudal Iran berhasil ditangkis oleh pertahanan udara Iron Dome-nya.
Program: To The Point
Host: Ninaagustina
Editor Video: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Комментарии