filmov
tv
Anggota DPR Ngamuk Minta KPK Periksa Kemendikbud: Enggak Usah Tambah Anggaran Kalau Banyak Korupsi
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Anggota Komisi X dari Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mendesak pimpinan rapat untuk memberikan rekomendasi kepada KPK guna memeriksa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Hal itu disampaikan dalam rapat bersama Kemendikbudristek di Gedung DPR, Rabu (5/6/2024).
"Saya minta pak pimpinan, kita berikan rekomendasi kepada KPK periksa dari 2021-2023. Enggak usah tambah anggaran kalau memang banyak korupsi uang negara habis bukan untuk rakyat," kata Anita.
Mulanya, Anita menyoroti anggaran pendidikan yang belum direalisasikan secara merata ke APBN daerah.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya bangunan sekolah yang masih terbengkalai dan guru-guru di daerah terpencil belum terima tunjangan.
"Saya kasih contoh di Kupang ada 17 bangunan sekolah yang dari tahun 2001 sampai sekarang tidak terselesaikan," kata Anita.
Kemarahan Anita semakin memuncak saat membahas pengelolaan dana Program Indonesia Pintar (PIP) yang menjadi perhatian KPK.
"Banyak persoalan PIP, KIP, dana BOS banyak hancur ini," ungkapnya dengan nada tinggi.
Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Muhammad Ulung Dzikrillah
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso
TRIBUN-VIDEO.COM - Anggota Komisi X dari Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mendesak pimpinan rapat untuk memberikan rekomendasi kepada KPK guna memeriksa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Hal itu disampaikan dalam rapat bersama Kemendikbudristek di Gedung DPR, Rabu (5/6/2024).
"Saya minta pak pimpinan, kita berikan rekomendasi kepada KPK periksa dari 2021-2023. Enggak usah tambah anggaran kalau memang banyak korupsi uang negara habis bukan untuk rakyat," kata Anita.
Mulanya, Anita menyoroti anggaran pendidikan yang belum direalisasikan secara merata ke APBN daerah.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya bangunan sekolah yang masih terbengkalai dan guru-guru di daerah terpencil belum terima tunjangan.
"Saya kasih contoh di Kupang ada 17 bangunan sekolah yang dari tahun 2001 sampai sekarang tidak terselesaikan," kata Anita.
Kemarahan Anita semakin memuncak saat membahas pengelolaan dana Program Indonesia Pintar (PIP) yang menjadi perhatian KPK.
"Banyak persoalan PIP, KIP, dana BOS banyak hancur ini," ungkapnya dengan nada tinggi.
Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Muhammad Ulung Dzikrillah
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso
Комментарии