Benarkah Kecerdasan Anak Diwariskan Oleh Ibu?

preview_player
Показать описание
Mungkin kita pernah denger kalo kepintaran diwarisin dari Ibu, terus tinggi badan dari Ayah. Oke, jangan buru-buru nyalahin orang tua kita dulu~ Jadi, benarkah kecerdasan anak diwariskan oleh Ibu? Enjoy the video!

---

Tanyakan pertanyaan aneh anda di sini! NGGA ada pertanyaan yang bodoh! 'Kok Bisa' ngga cuma sekedar mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terlihat bodoh, aneh dan dungu di sini, tapi juga mencoba menumbuhkan rasa keingintahuan anda terhadap segala hal di dunia ini. Jadi, tunggu apalagi? Ayo subscribe, let's watch the videos and go curiosity!

---

FAQ (Frequently Asked Questions):
Q: Min, upload tiap hari apa?
A: Tiap hari Rabu dan Sabtu. Tapi kadang-kadang ada video yang butuh waktu pembuatan lebih lama. So, stay tuned!

Q: Min, animasinya pake software apa?
A: Adobe After Effects

Q: MIN, KENAPA DI VIDEONYA ADA BAKSONYA TERUS!?
A: Bakso is inspiration *wink

---

📺 Follow Kok Bisa

---

---

References:
Bee, H. L., et al. (1982). Prediction of IQ and language skill from perinatal status, child performance, family characteristics, and mother-infant interaction. Child Development, 1134-1156.
Bouchard, T. J., et al. (1990). Sources of human psychological differences: the Minnesota Study of Twins Reared Apart. Science (New York, N.Y.), 250(4978), 223–228.
Brant, A. M., et al. (2013). The nature and nurture of high IQ: an extended sensitive period for intellectual development. Psychological Science, 24(8), 1487-1495.
Calhoun, F., & Warren, K. (2007). Fetal alcohol syndrome: historical perspectives. Neuroscience & Biobehavioral Reviews, 31(2), 168-171.
Cherry, K. (2022, Oct 19). The nature vs. nurture debate [Online]. Verywell Mind.
Deary, I. J., et al. (2022). Genetic variation, brain, and intelligence differences. Molecular Psychiatry, 27(1), 335-353.
Dobyns, W. B., et al. (2004). Inheritance of most X‐linked traits is not dominant or recessive, just X‐linked. American Journal of Medical Genetics Part A, 129(2), 136-143.
European College of Neuropsychopharmacology. (2007, Oct 17). Intelligence: More nature than nurture? **[Online]. Science Daily.
Everaert, E. (2014). Bandura’s Bobo doll experiment and violence in the media. Social Cosmos, 5(1), 74-80.
Jiménez-Pérez, E., et al. (2021). Sustainable Education, Emotional Intelligence and Mother–Child Reading Competencies within Multiple Mediation Models. Sustainability, 13(4), 1803.
Kong, F., et al. (2015). Mother's but not father's education predicts general fluid intelligence in emerging adulthood: Behavioral and neuroanatomical evidence. Human Brain Mapping, 36(11), 4582-4591.
Lean, R. E., et al. (2018). Maternal intelligence quotient (IQ) predicts IQ and language in very preterm children at age 5 years. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 59(2), 150-159.
Mineo, L. (2022). Turns out smarter kids are made, not born [Online]. The Harvard Gazette.
Ronfani, L., Vecchi Brumatti, L., Mariuz, M., Tognin, V., Bin, M., Ferluga, V., ... & Barbone, F. (2015). The complex interaction between home environment, socioeconomic status, maternal IQ and early child neurocognitive development: a multivariate analysis of data collected in a newborn cohort study. PloS One, 10(5), e0127052.
The Jakarta Post. (2016). Is it true that a child's intellect comes from their mother? [Online].
Tsujino, J., & Oyama-Higa, M. (2007). The relationship between emotional intelligence of mothers and problem behavior in their young children: A longitudinal analysis. Journal of Prenatal and Perinatal Psychology and Health, 21(3), 215.
Whalley, L. (2024). IQ tests: The danger of reading too much into them – and the crucial cognitive skills they don’t measure [Online]. The Conversation.
---
A massive THANK YOU to everyone for watching this and for all of your support!
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Kalau kalian, dapet “warisan” apa dari orangtua kalian? Bentuk rambut, warna kulit, atau ada yang lain lagi? 👀

KokBisa
Автор

beberapa poin dalam hidup >25 tahun perihal kecerdasan:
1. biologi itu hal serius, mulai makan makanan yg bergizi nanti somehow ilmu masuk ke otak lebih cepat.
2. IQ cuma butuh 120. sisanya masukan ke poin kreatif.
3. otak itu kayak otot. harus dilatih, hafalan itu butuh 4x pengulangan. mengajar itu cara paling cepat belajar.
4. belajar dengan kondisi tenang itu paling mudah masuk, itulah mengapa orang kaya (tenang) makin kaya.
5. siklus belajar itu, sok tau > tau kalau ilmunya masih luas > merendah seperti ilmu padi

ricoaw
Автор

Kecerdasan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi tentang memelihara rasa penasaran yang tak pernah padam

fabiankrisna
Автор

Keluarga dgn finasial mapan jauh lbh pintar ketimbang keluarga dgn finasial di bawah rata", krna faktor kemapanan dlm finansial mempengaruhi ketentraman dlm keluarga sehingga tekanan pada anak dan pola asuh bisa lbh baik, anak bisa lbh fokus untuk belajar, serta akses ke fasilitas pendidikan yg lbh baik mudah didapatkan ketimbang keluarga yg finansialnya lemah, makanya banyak keluarga kaya itu anaknya pintar"

BreedingPacmanPMsaya
Автор

Dulu pas keluarga gua lagi adem²nya, gua yg masih SD merasa segala mata pelajaran di sekolah jdi sangat mudah buat dipelajarin. Pada saat gua udh kelas 9 SMP mulai terasa sulit menerima pelajaran bahkan nilai matematika gua pernah dapet 20, dan mulai saat kelas 9 SMP itu juga orang tua gua sering banget ribut, kadang saling pukul pukulan, kadang suka adu mulut dan sering melampiaskan amarahnya ke gua, padahal gua cuman diem² aja 😥. Sekarang gua sadar betapa pentingnya sosok orang tua untuk anaknya.

Semoga kalian yg sudah berkeluarga bisa mendidik anak lebih baik lagi, jgn terlalu sering memakai amarah saat mendidik anak, biarkan sang anak melakukan kesalahan dan kalian sebagai orang tua harus memperbaiki kesalahan anaknya dengan memberitahunya jangan menggunakan kata² yg menyakiti hati anak apalagi sampai mukul sang anak.

shinatori
Автор

Kecerdasan Bukanlah Hanya Sekadar WARISAN Tapi juga harus DIUSAHAKAN🧠

abdmanalifyou
Автор

Makanya kalo mau menikah bukan cuma modal duit aja tapi modal ilmu juga, ilmu jadi pasangan suami istri dan ilmu jadi orang tua yang baik biar keturunannya baik soleh solehah aamiin

inakegydamayanti
Автор

Sebenere gak selinier itu bisa jd silang tp kecerdasan itu berkaitan tentang faktor sosial. Ibu cerdas mensosialisasikan kecerdasan ke anak

kenabisha
Автор

Meskipun bukan "warisan"
Tpi sosok ibu yg berpendidikan itu penting pake bgt
Karna orang pertama yg ngedidik anak itu ibuny..
Meskipun nntiny nggk kerja dan cumn ngurus rumah, bukan berarti nggk boleh berpendidikan
Justru hrus berpendidikan biar bisa jdi contoh yg baik dan jdi guru pertama buat si kecil

Toiletpaper
Автор

Harus dibedakan antara kecerdasan (IQ) dan kepandaian. Kecerdasan itu potensi. Kalo di komputer ibaratnya kemampuan processor & kapasitas RAM. Sedangkan kepandaian termasuk jg app yg diinstal & data yg tersimpan, yg didapat dr belajar. Cerdas gak dipakai (tanpa app & data), atau salah install, gak akan bisa pandai. Processor lemot & RAM terbatas (kurang cerdas) lebih bisa terpakai apabila terinstall banyak app & berisi banyak data. Tp dgn isi yg sama, yg cerdas lebih unggul. Kekuatan ingatan (ibaratnya kapasitas harddisk) jg pengaruh.

mbahismu
Автор

Makanya, pendidikan itu harus bisa di jangkau ke seluruh Indonesia agar semua calon orang tua nantinya bisa menurunkan cara parenting yang baik. Pendidikan Terjangkau, harga pangan terjangkau, menyala Indonesiaku 🎉 (anggap saja kalau keberlanjutan beneran lanjutin bagusnya, kalau lanjutin korupnya ya jangan harap 1 periode penuh berkuasa)

SultanAhmadDzakwan
Автор

Barangsiapa yang merasa pintar namun masih berbuat jahat, berarti dia belum cerdas

- Alm. Socrates

MdevanoAkbar
Автор

Saya bersyukur punya bapak seorang guru. Bukan berarti bapak saya guru anaknya jd ikutan pinter, tapi sejak kecil sudah diajari pentingnya literasi. Saya udah bisa baca dan hitung diumur 4 tahun dan umur 5 udah bisa nulis (kata ibu saya). Bahkan saya ga paud dan TK karena hal yang dipelajari di TK sudah lebih dulu saya pelajari (kecuali sosialisasi dengan anak lain). Masih ingat direkam jejak otak saya, sepulang bapak kerja beliau mengajari saya calistung di meja dibawah lampu panjang benderang tempat dia biasanya merakit dan membetulkan alat elektronik yg rusak (side job bapakku dulu benerin alat elektronik orang lain yg rusak). Menurutku kecerdasan ga diturunin dari orang tua dari lahir secara mentah tapi dari apa yg didik ke anaknya semasa kecil

RhomaFitraNada
Автор

Semua orang tidak bodoh tapi ahli dan pintar dalam bidangnya masing masing

knedd
Автор

Sebetulnya, tes IQ itu hanya pendekatan yang digunakan untuk mengukur kecerdasan seseorang, terutama kecerdasan kognitif (logika dan penalaran). Jenis kecerdasan sendiri secara umum ada banyak, tapi minimal 3 kl boleh disederhanakan, IQ, EQ, SQ. Jadi, IQ itu salah satu kecerdasan aja. Tapi, tes IQ atau kecerdasan kognitif biasanya ada pengaruhnya juga ke mental seseorang. Itulah kenapa orang dengan IQ 69 ke bawah dikatakan keterbelakangan mental. Ya karena memang gak bisa menalar hal-hal yang pada umumnya orang bisa, misalnya belajar berhitung tambah-kurang- kali-bagi aja akan terasa sangat susah, padahal itu sehari-hari kita lakukan. Lagipula, kita gak bisa munafik juga, orang-orang yang bilang IQ gak penting justru ketika merekrut karyawannya pake tes potensi akademik (which is tes kecerdasan kognitif, btw) sebagai syarat administrasi alias jadi standard juga pada akhirnya. Dan jelas-jelas pengaruh IQ seseorang (atau bahkan suatu penduduk) akan berpengaruh juga ke kondisi negaranya. Seperti kita tau, negara-negara dengan warga negara ber IQ tinggi adalah negara maju. Jadi, intinya, tes IQ itu hanya "cara" untuk mengetahui kecerdasan kognitif orang, daripada gak ada cara sama sekali, ya kan? Minimal artinya gini, "kalau dia bisa menyelesaikan soal-soal kompleks seperti ini, dia pasti bisa menyelesaikan persoalan yang lebih sederhana + ada POTENSI untuk bisa menyelesaikan permasalahan yang lebih rumit".

Sekarang pertanyaannya, bilang IQ gak penting itu maksudnya apa? Belajar matematika di sekolah gak penting? Belajar bahasa di sekolah gak penting? Supaya generasi muda gak mementingkan penalaran? Kalau orang udah gak bisa menalar, gak bisa baca tulis, kita gak akan semaju sekarang dimana ada channel youtube dengan nama "Kok Bisa?" yang isi kontennya pasti hasil riset yang sangat mendalam dari orang di balik layar yang jelas-jelas IQ-nya di atas rata-rata.

alexcricles
Автор

Bagi saya pribadi, kecerdasan itu ya ilmu dan ilmu itu dari pengalaman kita pun dari orang lain, tapi karna umur manusia itu terbatas ada baiknya kita mendalami hal yg kita paling bisa lalu saling membagikannya, dengan begitu proses penyebaran dari *Pengetahuan* akan lebih cepat

ketuawoah
Автор

Bagi saya, ibu berperan kuat untuk mendidik proses memberi. Seperti shodaqoh, tepat waktu, menyanjung, memberi saran dll. Peran ayah lebih kuat ke proses menerima, seperti menerima hadiah, menerima perbedaan, kritik, ataupun nasib. Meskipun semua tanggung jawab orang tua atau orang dewasa.

rizkiafandi
Автор

Bismillah.
..وَ اتَّقُوا اللّٰهَ ۗ وَيُعَلِّمُكُمُ اللّٰهُ ۗ وَا للّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ
Dan bertakwalah kepada Allah, Allah memberikan pengajaran kepadamu, dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."
(QS. Al-Baqarah 2: di akhirat Ayat 282)

Al_ihsan.official
Автор

Iya kalau punya ibu yg cerdas dan punya karakter yg baik InsyaAllah anak anaknya pintar dan punya sifat baik, begitu juga kalau punya ayah yg baik dan bertanggung jawab

OmmaIdup
Автор

Alasan saya lebih tertarik dengan perempuan pintar dari pada perempuan cantik. Karena wanita pintar akan mengajarkan anaknya secara "pintar" juga.

boby.setiawan
join shbcf.ru