🔴Polisi Tembak Mati Anggota Pasukan Merah di Seruyan, Panglima Jilah dan Pajaji Tuntut Kapolri

preview_player
Показать описание
🔴Polisi Tembak Mati Anggota Pasukan Merah di Seruyan, Panglima Jilah dan Pajaji Tuntut Kapolri
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Sesama panglima dayak dari Kalimantan bersatulah jangan mudah terpecah sehingga timbul pertikaian

UnBoxRV
Автор

Panglima jila dan panglima pajaji tegakkan ke Adilan sy sebagai suku Jawa mendukung sy siap berjuang demi keadilan sy udah lama tnggal di Kaltim Kutai

aldyfirmansyah
Автор

Selamat malam. Saya dukung saudaraku panglima Dilah dan panglima Jaji. Saya dukung, berjuang terus terus demi tanah barito dan tanah kita. Jangan menyerah. Saya minta kapolri bertindak tegas jangan asal tembak. Salam buat panglima dilah dan panglima jaji. Kami dukung terus, saudara2ku

fiekla
Автор

Ayo saudaraku klo tdk mau mnuruti prmintaan, hancurkan perusahaan, lawan oknum polisi arogan !

andibaso
Автор

Ttp smngat suadara" dayak demi keadilan ....slm cinta damai Dari NTT...🇮🇩👍

OskharChagaz
Автор

Itu pasti .ada perintah dari Kapolri .. anak buah tidak akan bertindak kalo tidak ada perintah ..dari atasan ..emang kejam .rejim ini ..

YusufYusuf-vd
Автор

Lagi2 Polisi Proo Pada Pengusaha.... Apa gak di ajari Kedaulatan Rakyat itu apa.

yohanesester
Автор

Saya 1000% mendukung warga dayak, Inilah hebatnya Indonesia, Perusahaan membabat hutan untuk membuka lahan semena2 tanpa ada kejelasan berapa batas lahan hutan yang boleh di babat, berapa lama masa operasional perusahaan, milik siapa tanah tersebut dan bagaimana bagi hasilnya untuk pemerintah daerah dan masyarakat setempat? Dan kejadian ini kebanayakan tanpa mengindahkan bahwa lahan tersebut adalah tanah milik adat-ulayat masyarakat yang menjadi tempat mencari makan kebanyakan masyarakat setempat. Sementara pihak pemerintah daerah tutup mata dan seolah tidak memperdulikan penderitaan rakyatnya, artinya Pemda setempat tidak mengkaji perjanjian atau izin pendirian perusahaan tersebut terlebih dulu dan tidak pula memberi ultimatum atau antisipasi jika perusahaan melanggar perjanjian/tidak menguntungkan bagi daerah dan warganya. Hendaknya pemda setempat sebelum memberi izin tersebut harusnya memeriksa amdalnya apakah sudah sesuai dengan aturan negara, berapa batas hutan yang boleh dibabat dan apakah tidak mengambil tanah adat-ulayat warga? Kepolisian sebagai pihak yang menangani hukum juga selama ini "Mind Set"nya cenderung selalu membela pihak perusahaan tanpa benar2 secara runut memeriksa bagaimana proses kepemilikan lahan oleh perusahaan tersebut bisa terjadi. Akibatnya hukum hanyalah milik siapa yang banyak duit yang selalu mendapat keadilan, apakah negara ini akan terus membiarkan keadaan ini terus terjadi? Maka dari itu, sudah saatnya kita harus menuntut dan memilih Capres yang bersedia memperujangkan pembutan UU negara yang kuat untuk :
1. Mengatur pembatasan seorang warga negara/perusahaan untuk memiliki harta kekayaan berupa uang dan tanah tidak boleh
melampaui 200 milyar, dan perusahaan tidak boleh menguasai tanah hasil babat hutan melampaui 100 hektar dan perorangan 50
hektar.
2. Jika perusahaan Pemodal Asing (PMA), maka hanya boleh diberi batas waktu 20 tahun masa operasi. Setelah masa berlaku
opearional perusahaan berakhir, izin itu bisa diperpanjang setelah melalui beberapa tahap kajian dan analisa penuh atau dihentikan dan
diserahkan ke pemerintah sebagai aset milik negara/BUMN/BUMD
3. Implementasi sila ke 5 "Keadilan sosial bagi masyarakat seluruh Indonesia tidak akan pernah terwujud di negara Indonesia ini jika UU Negara tentang pembatasan kepemilikan harta dan kekayaan warga negara tidak dibatasi. Pasti akan tetap terus terjadi sepanjang masa yang namanya kejahatan Monopoli, keserakahan dan sok kuasa siapapun presidennya. Tengoklah sekarang, berapa orang yang sekarang menguasai perekonomian negeri ini? Jika tidak ada pembatasan kepemilikan harta kekayaan yang diperbolehkan oleh negara pada warga negaranya, lebih baik sila ke 5 dihapus karena Negara tidak mampu melindungi keadilan bagi warga negaranya. Hal inilah yang telah lama terjadi, menyakiti hati warga Papua dan tidak pernah mendapat keadilan. Warga papua disiksa dan dibunuh semena-mena oleh oknum aparat kepolisian dan TNI demi membela cuan dari perusahaan sampai saat ini. Meski Tindakan warga papua untuk menuntut kemerdekaan itu salah menurut hukum karena NKRI adalah negara berdaulat penuh di PBB, namun jika penindasan hukum dan keadilan tidak pernah ditegakkan oleh negaranya sendiri maka tindakan warga papua adalah wajar sebagai wujud dari protes rakyatnya pada pemetintahnya, karena tidak mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat. Sama halnya dengan Masyarakat Adat Dayak di Youtube ini, Terbukti tindakan pemerintah saat ini bukannya mencari solusi agar warga negaranya tidak mengamuk dan berbuat lebih brutal lagi dengan bukti Keadilan Nyata, malah sebannyak2nya terus mengirim Brimob Polri dan TNI untuk latihan perang-perangan semata bagi warga negaranya, meski rakyat terus berjatuhan menjadi korban. Bukan Solusi besar untuk memberi keadilan dan kedamaian rakyat. Akankah Indonesia akan bubar dan menjadi negara kecil seperti Uni Sovyet? Salam akal sehat, salam perubahan.

mustofaumar
Автор

Semoga rakyat kalimantan selalu bersatu jangan sampai diadu domba

igedesuyasa
Автор

Rakyat kecil tdk pernah dibela
Rakyat kecil selalu ditindas
Yg punya uang selalu dibela
Yg punya pangkat selalu dilindungi
Negriku....
indah hanya dalam cerita
Makmur hanya dalam cerita
Suatu saat rakyat pasti terbangun dan tersadar dan semuanya akan berbalik...doaku selalu menyertai kalian wahai seluruh rakyat indonesia 🇮🇩 ♥ Allah Maha Adil

gusragil
Автор

saya sebagai pemuda dayak kalteng, kab, lamandau merasa tidak terima atas kejadian hal seperti ini, bang pj tolong lah jangan sampai terjadi lg hal yg seperti ini. 😢😢kenapa kita asli pribumi harus tersingkirkan sama orang-orang pendatang.

JunaidiJunaidi-zo
Автор

Mending ditutup kebun sawit merugikan rakyat.terus bessatu padu wahai saudara2 ku dikalteng. Jangan biarkan rakyat dikorbankan oleh para penghianat

kurniawanmubarok
Автор

sy asli orang Kalimantan sgt prihatin atas pristiwa yg terjadi dan menyayangkan knp msh ad oknum aparat yg mlakukan hal yg brutal dlm menghadapi masyarakat yg menuntut hak2 mereka hingga menimbulkan adanya korban jiwa hal ini bs menjadikan konflek baru ditanah boerneo Kpd BPK Kapolri agar segera mengusut tuntas aparat yg tlh melakukan hal itu

Santoso-hj
Автор

Bravo buat TNI ku yang slalu dekat dgn masyarakat, TNI patut layak memperoleh gelar pahlawan bangsa

iwanjeremi
Автор

Hutang Nyawa, saur nyawa.. walopun itu penguasa petugas klo tdak benar.. wajib dibalas

ion-ljvd
Автор

P jokowi dulu pernah bilang masarakat jangan semena mena terhadap aparat namun bukti dan fakta oknum oknum aparat yang semena mena terhadap rakyat main tembak

TartoNugroho-jilc
Автор

Polisi juga atas komando Jokowi.
Kejar, tangkap !!! Kalau tidak ada HAM.... Dor !!!

setyohendrayanto
Автор

semua masyarakat jgn mau diadu domba oleh oligarki ayo.bersatu lah utk menegakkan keadilan dan sampai2 institusi kepolisian melakukan pembunuhan terhadap beberapa rakyat dayak itu sdh melakukan pelanggaran HAM karena rakyat dayak mempertahankan hak2 nya.

zansiwarzansiwar
Автор

lawan oknum polisi pengkhianat pembela pengusaha rakus. mereka makan dr kita rakyat pribumi.

triraharjo
Автор

Lanjutkan perjuangan masyarakat Dayak apabila perlu lakukan hukum rimba karena hukum di NKRI sudah tumpul

faizirwansyah