filmov
tv
Aep Keceplosan Beda Keterangan, Malah Bongkar Kebohongan Sendiri Ternyata Tak Bertemu Rudiana di SMP
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Aep keceplosan mengungkap kebohongan Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana di kasus Vina Cirebon.
Keterangan Aep ternyata berbeda dengan kesaksian Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana saat sidang kasus Vina Cirebon.
Dalam kesaksian di sidang kasus Vina Cirebon, Bripka Gugun Gumilar mengaku bertemu Dede Riswanto dan Aep di tempat cuci mobil, Jalan Perjuangan Cirebon pada 31 Agustus 2016.
Lalu, Iptu Rudiana memperlihatkan foto motor Eky pada Dede Riswanto dan Aep.
Berdasar kesaksian Bripka Gugun Gumilar, Aep dan Dede Riswanto mengaku melihat peristiwa pengejaran dan pelemparan terhadap Eky Vina pada Sabtu 27 Agustus 2016.
"Salah satu yang mengejar ciri-cirinya menggunakan tensoplas di kening dekat alis," tulis kesaksian Bripka Gugun Gumilar di hasil putusan sidang kasus Vina Cirebon.
Pun dengan Iptu Rudiana yang mengaku bertemu Aep dan Dede Riswanto di tempat cuci mobil.
"31 Agustus setelah saya datang ke depan SMP 11 bertemu a dan d dan dia menyampaikan melihat kejadian tanggal 27, sebagai orang tua memiliki keyakinan untuk mencari tahu," kata Iptu Rudiana.
Iptu Rudiana mengaku Dede dan Aep hanya salah satu dari sejumlah orang yang ditanyai olehnya pada 31 Agustus 2016.
"Saat kami ber 4 mencari informasi ke TKP penemuan mayat coba cari CCTV, jam 2 melintas alfamart, saya melihat Aep dan Dede nongkrong di depan cuci mobil, kami samperin. Saya mendasari informasi Aep dan Dede dia melihat pada malam minggu ada upaya pengejaran dan penganiayaan kemudian dia menyampaikan motornya warna hijau saya memperlihatkan motor yang di Polsek Talun," kata Iptu Rudiana.
Namun keterangan Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana justru berbeda dengan pengakuan Aep.
Aep mengaku bertemu Iptu Rudiana di Polresta Cirebon, bukan di tempat cuci mobil.
"31 Agustus saya di Polres," kata Aep.
Aep mengaku dipanggil ke Polresta Cirebon untuk dimintai keterangan oleh penyidik kasus Vina Cirebon.
Padahal Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana menerangkan bahwa mereka mendapat informasi terkait keberadaan terpidana kasus Vina Cirebon dari telepon Aep.
"Saya dipanggil ke polres untuk dimintai keterangan di situ oleh penyidik," kata Aep.
Aep menekankan pengakuan Dede Riswanto adalah bohong.
Aep mengaku tidak pernah diarahkan Iptu Rudiana dalam memberi kesaksian.
"Keterangan Dede tidak benar (dijemput Rudiana) tidak pernah. Tidak pernah (mengarahkan)," kata Aep.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Editor Video: Putri Anggun Absari
Uploader: Aditya Wisnu Wardana
TRIBUN-VIDEO.COM - Aep keceplosan mengungkap kebohongan Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana di kasus Vina Cirebon.
Keterangan Aep ternyata berbeda dengan kesaksian Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana saat sidang kasus Vina Cirebon.
Dalam kesaksian di sidang kasus Vina Cirebon, Bripka Gugun Gumilar mengaku bertemu Dede Riswanto dan Aep di tempat cuci mobil, Jalan Perjuangan Cirebon pada 31 Agustus 2016.
Lalu, Iptu Rudiana memperlihatkan foto motor Eky pada Dede Riswanto dan Aep.
Berdasar kesaksian Bripka Gugun Gumilar, Aep dan Dede Riswanto mengaku melihat peristiwa pengejaran dan pelemparan terhadap Eky Vina pada Sabtu 27 Agustus 2016.
"Salah satu yang mengejar ciri-cirinya menggunakan tensoplas di kening dekat alis," tulis kesaksian Bripka Gugun Gumilar di hasil putusan sidang kasus Vina Cirebon.
Pun dengan Iptu Rudiana yang mengaku bertemu Aep dan Dede Riswanto di tempat cuci mobil.
"31 Agustus setelah saya datang ke depan SMP 11 bertemu a dan d dan dia menyampaikan melihat kejadian tanggal 27, sebagai orang tua memiliki keyakinan untuk mencari tahu," kata Iptu Rudiana.
Iptu Rudiana mengaku Dede dan Aep hanya salah satu dari sejumlah orang yang ditanyai olehnya pada 31 Agustus 2016.
"Saat kami ber 4 mencari informasi ke TKP penemuan mayat coba cari CCTV, jam 2 melintas alfamart, saya melihat Aep dan Dede nongkrong di depan cuci mobil, kami samperin. Saya mendasari informasi Aep dan Dede dia melihat pada malam minggu ada upaya pengejaran dan penganiayaan kemudian dia menyampaikan motornya warna hijau saya memperlihatkan motor yang di Polsek Talun," kata Iptu Rudiana.
Namun keterangan Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana justru berbeda dengan pengakuan Aep.
Aep mengaku bertemu Iptu Rudiana di Polresta Cirebon, bukan di tempat cuci mobil.
"31 Agustus saya di Polres," kata Aep.
Aep mengaku dipanggil ke Polresta Cirebon untuk dimintai keterangan oleh penyidik kasus Vina Cirebon.
Padahal Bripka Gugun Gumilar dan Iptu Rudiana menerangkan bahwa mereka mendapat informasi terkait keberadaan terpidana kasus Vina Cirebon dari telepon Aep.
"Saya dipanggil ke polres untuk dimintai keterangan di situ oleh penyidik," kata Aep.
Aep menekankan pengakuan Dede Riswanto adalah bohong.
Aep mengaku tidak pernah diarahkan Iptu Rudiana dalam memberi kesaksian.
"Keterangan Dede tidak benar (dijemput Rudiana) tidak pernah. Tidak pernah (mengarahkan)," kata Aep.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Editor Video: Putri Anggun Absari
Uploader: Aditya Wisnu Wardana
Комментарии