Idgitaf - Takut (Official Music Video)

preview_player
Показать описание
Official Music Video for Idgitaf - Takut

"Cuma pengin menunjuki aku bertemu banyak sekali orang. Setiap harinya mereka berlalu lalang untuk berkantor atau melakukan kegiatan lain. Mereka belum tentu bertemu orang yang sama keesokan harinya.” 

Gita menceritakan, di videonya pasti banyak orang yang takut dan ada juga yang memikirkan hal yang sama sepertinya.

“Selama perjalanan di video, aku cuma benar-benar berjalan dan bernyanyi. Aku memvisualisasikan kegiatan yang dilalui mayoritas masyarakat Jakarta dengan harapan akan menambah rasa intim dan sense of familiarity,” tutup Gita.



More from Idgitaf 💚

Follow Idgitaf on Social Media


In collaboration with KithLabo - Believe Artist Services Indonesia

Song Credits
Written by: Brigita Meliala
Composed by: Brigita Meliala
Produced by: Ezra Mandira
Vocal Directed by: Barsena Bestandhi
Piano by: Afif Gifano
Strings Arrangement by: Ava Victoria
Violins: Condro Kasmoyo, Dessy Saptany
Viola: Yacobus Widodo
Cello: Angga Pratala
Mixed by: Eko Sulistyo
Mastered by: Bennytho Siahaan

Music Video Credits

Artwork Credits

#Idgitaf #Takut #SemogaSembuhEP
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Terharu banget sama semua komentar disiniii, bikin aku ngerasa ternyata aku ga sendirian, ternyata masih banyak yang masalahnya lebih berat, ternyata aku berjuang ga sendiri, Thankyou Kak Gita, lagunya indah sekali! Thankyou sharingnya temen2 semua, kita semua hebat, kita semua pasti bisa capai apa yang sedang diperjuangkan!:')

salsabilamiftahrezkia
Автор

👦 : enak yah jadi orang dewasa, bisa hidup bebas
👨 : *stress + bimbang + ragu +takut gagal + takut ngecewain orang tua + kedepan mau jadi apa kalau begini terua* :')

fransiskusphilberttokan
Автор

ngena banget lagu ini. <3 thankyou udah buat lagu ini . love u soo deym much gitaa !

ErikaRichardo
Автор

Makin dewasa rasa takutnya gak akan pernah berkurang. Malah makin menjadi-jadi. Gimana kalo kita jadikan takut sebagai teman dibandingkan musuh?

Idgitaf
Автор

Saat kecil pengen cepet dewasa,
Saat sekolah pengen cepet kuliah,
Saat kuliah pengen cepet kerja
Tapi saat sudah kerja pengen kembali ke masa masa sekolah dan kuliah.
Saat sudah dewasa pengen kembali ke masa kecil.
So, nikmatilah hidupmu berapapun usiamu dan difase apapun itu, karena saat ini adalah masa yang dulu kamu impikan.
Dan suatu saat dimasa depan, percayalah kamu akan merindukan masa sekarang dimana saat ini kamu sedang berjuang ❤❤❤❤

putrajunior
Автор

Dewasa yang aku bayangin waktu kecil adalah bebas untuk melakukan segala hal, mulai dari pergi kemana-mana sendiri, beli apapun yang aku mau, dan tentunya bisa sekolah tinggi plus dapat kebahagiaan dari manapun. Tapi ternyata ekspetasi masa kecilku jauh berbeda dari yang aku alami sekarang. Dewasa ngga segampang itu. Masalah terus datang silih berganti, beban terus menumpuk di pikiran, tuntutan selalu jadi makanan sehari-hari. Baru umur 16 aja rasanya dah berat banget, apalagi nanti kalo dah masuk kepala dua, pasti makin berat. Semangat ya kalian semua, semoga proses pendewasaan yang berat ini bisa buat diri kita kuat, love you all

nabilamay
Автор

Pecah banget😭
Mau cerita..
Aku, seorang remaja kampung berusia 18 tahun, bisa dibilang seorang anak rumahan, skrg menempuh semester 1 di Jakarta. Aku sendiri 3 dari 5 bersaudara, dan bisa dibilang anak pertama yg bisa menempuh hingga pendidikan tinggi.
Sekarang udah lagi gak di kampung, tinggal di kota sendiri serba mandiri. Ketika aku berada di titik rendah, rasanya ingin putus asa, tidak tahu harus berbuat apa, malahan ingin pergi balik ke rumah dan tidak mau melanjutkan kuliah, lelah rasanya. Tapi di keluarga, aku lah yg punya kesempatan buat ngangkat derajat orang tua.
Ketika aku berada di titik terendah, aku berpikir aku takut, bagaimana seandainya aku mengecewakan banyak orang, terutama orang tua. Aku khawatir dengan diriku sendiri. Tetapi tetap untuk menguatkan diri sendiri.
Makasih Kak Idgitaf, lagu ini aku jadiin reminders dan tamparan keras buat kedepannya 🥺✌️

aldimulyadi
Автор

Kelas 3 sd gua ditinggal meninggal bapak gua, umur 15 gua ngerantau ke jakarta jadi Kuli sekolah smp gua ikutan paket B, umur 16 gua ikut kerja jadi Kernet, dan sekarang umur gua baru 18 Cape banget YaAllah, kadang gua suka mikir, kenapa takdir gua berat banget, sedangkan temen seangkatan gua enak-enak aja. Setiap gua mau nyerah gua suka ngigetin diri sendiri "mungkin tujuan allah ngeberatin jalan lu supaya kelak di masa yg akan datang lu bisa di percaya buat megang tanggung jawab yg begitu besar". Inget ye kita emang gak terlahir dari keluarga yg kaya tapi kekayaan itu bisa terlahir dari kita. Kerja apa aja yg penting halal, walaupun gaji nya dikit gakpapa jalanin aja dulu, kalo belum bisa ngasih seengaknya jangan nyusahin. Kita laki, suatu saat kita bakal punya keluarga dengan kita sebagai kepala keluarganya. Intinya Jangan ngandelin gengsi. Semangat buat kita semua. Cuman sementara Kok.

nikofebrian
Автор

Saya bermasalah sama diri saya sendiri.
Saya introvert, susah berbaur, dan tergolong pendiam.
Rasa- rasanya sangat sulit untuk bertahan di dunia yang bergerak sangat cepat ini.
Dunia kerja menuntut saya untuk bisa bersosial, bisa ini itu, buakn orang pendiam seperti saya.
Yang selalu saya salahkan adalah diri saya sendiri, karena ketidak mampuan saya memberatkan hidup saya. Saya berkali kali gagal saat interview kerja. Orang tua sudah mulai berumur dan saya belum apa apa saya bermasalah sama diri saya:)

deswitasafitri
Автор

Gitaaa bagus banget lagunya!! Ku menangis😭💖

Erikacang
Автор

Dewasa :
Circle pertemanan mengecil
Cari duit sampai lupa waktu
Main hanya untuk sekedar melepas penat supaya tidak stres oleh kerjaan
Bertanggung jawab sepenuhnya atas diri kita sendiri
Harus bisa melakukan hal apapun sendiri

Semakin bertambah dewasa semakin perkuat dan teguhkan hati karena dunia senang bercanda.

arifsetiadi
Автор

Di umur ku yg 16 tahun banyak yang bilang itu adalah masa2 di mana lagi menikmati masa remaja, namun bagiku ini adalah masa di mana aku dipaksa dewasa oleh keadaan.Mulai dari keluarga, keuangan, pertemanan, bahkan pendidikan tidak berpihak kepadaku.
Seperti hidup tapi mati.Capek tapi harus tetap hidup.

syifaaulia
Автор

2 tahun lalu comment disini karena putus asa ngelamar kerja sana sini belum ketrima. Beberapa bulan kemudian aku ketrima kerja. Gak kerasa udah 2 tahun lalu, lagu ini memorable banget. Sekarang balik lagi kesini di umurku yang ke 25th, aku harus berpisah dengan orang yg aku kenal sejak 2019 karena terhalang restu orang tua. Sempat berjuang meyakinkan tapi akhirnya saling menambah luka 😊 karena tidak ingin saling menyakiti 2 keluarga, kami memilih menanggung sakitnya perpisahan dan mengubur impian untuk bersama. Idgitaf ternyata dewasa sesakit ini yaa banyak hal yang harus diikhlaskan, semua tetap berjalan walau kamu sedang tidak baik baik saja 😊

huruhara
Автор

Di umur 16 ku yang sekarang, banyak orang diluar sana berpikir
"Ah, umur segitu punya masalah Segede apa?"
"Ga usah pikirin terlalu banyak, masih kecil kamu"
Mereka ga tau, dimana seorang anak laki laki yang dari umur 5 tahun sudah tidak dapat kasih sayang dari sepasang orang tua, dipaksa dewasa oleh keadaan, dan sampai detik ini masih bisa bernafas, dengan segala lika liku yang ada.
Terimakasih kak Gita, sudah membuat lagu yang seindah ini, salam dari umur 16 tahun aku yang sekarang, dan aku bakal kembali 10 tahun lagi disini. ❤️

edigunawan
Автор

Selalu ngerasa takut buat hadapin tahun ketahun, ga siap kecewain orang tua, ga siap ikutin standar sukses orng2, ga siap denger omongan orang2 yg gaenak, gasiap buat hadepin kenyataan yg ga sesuai sama yang di harap, mulai ngerasa malu terus bergantung sama orang tua, tapi sampe sekarang blm bisa berdiri sendiri:)
Baca komen ternyata semua orang punya masalah dan takutnya masing2 ga merasa sendiri
Makasih ka udh bikin lagu sebagus dan semencurahkan ini☺️✨💕

kalikaninda
Автор

" dulu berkeinginan waktu berjalan cepat hingga menuju dewasa, tapi sekarang meminta agar waktu berjalan lambat bahkan berjalan mundur karna realita yg sudah banyak menampar kehidupan"

jakarta, 27 oktober 2021

muhamadzulfanrasyid
Автор

dulu aku kira menjadi dewasa itu hanya menjadi tegas, garang, dan marah agar orang2 mendengar dan menghargai, tapi ternyata menjadi dewasa hanya perlu menerima, menerima dan menerima, baik atau buruk pun yg terjadi, terima saja☺️

zulinaagustya
Автор

Inget banget waktu itu, kelas 9 mau lulus smp. Nunggu bapak dirumah sakit sambil ngerjain ujian kelulusan, dipertengahan ngerjain soal tiba tiba melihat bapak meninggal dunia. Benar benar di depan mata, sendirian. Takut, sedih, bengong, sesak, sakit sekali. Di usia 15 ini harus menanggung banyak hal. Pengen kerja tapi masih sekolah, hidup pun rasa nya ga tenang, mikirin semua sendiri.

Terimakasih, kak Gita. telah menciptakan lagu indah ini, ngajarin kita bahwa memang bertumbuh dewasa ga mudah

dfhhyyii
Автор

Sudah di kepala dua
Harus mulai dari mana?
Ambisiku bergejolak
Antusias tak keruan
Banyak mimpi-mimpi yang 'kan kukejar

Lika-liku perjalanan
Ku terjebak sendirian
Tumbuh dari kebaikan
Bangkit dari kesalahan
Berusaha pendamkan kenyataan bahwa

Takut tambah dewasa
Takut aku kecewa
Takut trak seindah yang kukira
Takut tambah dewasa
Takut aku kecewa
Takut tak sekuat yang kukira

Aku tetap bernafas
Meski sering tercekat
Aku tetap bernafas
Meski aku tak merasa bebas

Pertengahan dua lima
Selanjutnya bagaimana?
Banyak mimpi yang terkubur
Mengorbankan waktu tidur
Ku tak tahu apalagi yang 'kan kukejar

Takut tambah dewasa
Takut aku kecewa
Takut tak seindah yang kukira
Takut tambah dewasa
Takut aku kecewa
Takut tak sekuat yang kukira

Aku tetap bernafas
Meski sering tercekat
Aku tetap bernafas
Meski aku tak merasa bebas, ho-ho

Maaf jika
Belum seturut yang dipinta
Maaf jika
Seperti tak tahu arah

Aku sudah dewasa
Aku sudah kecewa
Memang tak seindah yang kukira
Aku sudah dewasa
Aku sudah kecewa
Memang tak sekuat yang kukira

Aku tetap bernafas
Meski sering tercekat
Aku tetap bernafas
Meski aku tak merasa bebas

Takut tambah dewasa
Takut aku kecewa
Takut tak seindah yang kukira
Memang tak seindah yang kukira

Takut tambah dewasa
Takut aku kecewa
Takut tak sekuat yang kukira
Memang tak sekuat yang kukira

Engkau tetap bernafas
Meski sering tercekat
Engkau tetap bernafas
Dan langkahmu 'kan terasa bebas
Dan hatimu 'kan terasa bebas
Dan jiwamu 'kan terasa bebas

kintarasekar_awan
Автор

Dari kecil udah dituntut dewasa, hidup dilingkungan keluarga yang sedang tidak baik baik saja. Sering menangis dimalam sunyi karena mendengar sebuah kata kata yang menyayat hati. Dari waktu ke waktu akhirnya terbiasa dengan keadaan, dan perlahan dewasa walaupun harus menghadapi hari hari dengan benturan keras. Terbiasa memendam masalah sendiri, menyelesaikan semuanya sendiri. Lebih banyak diam mengamati, daripada berbicara, karena merasa semua orang sama saja nggak ada yg bisa dipercaya. Di umurku yang 19th ini aku lebih memilih berjuang sendiri, jauh dari orang orang terdekat, belajar melakukan semuanya sendiri. Walaupun terkadang merasa sangat kesepian, tetapi its ok inilah jalan kehidupan yang aku pilih dan aku harus menyelesaikan apa yang sudah aku mulai.

momurhaaa