filmov
tv
Tenda Gampong UMKM Expo di Blang Padang Porak poranda Dihantam Badai, Pedagang Alami Kerugian
Показать описание
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejumlah tenda di Gampong UMKM Expo di Lapangan Blang Padang Porak-poranda dihantam badai saat peristiwa angin kencang melanda wilayah Banda Aceh dan sekitarnya, Rabu (18/9/2024).
Dimana sejumlah tenda yang disewa oleh para pelaku UMKM tersebut hancur dan beterbangan diterpa angin kencang. Stand dan tenda rusak parah dihantam badai. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Amatan Serambi di lokasi, tampak sejumlah tenda dan stand tersebut mengalami kerusakan parah akibat ditiup angin kencang. Bahkan tidak sedikit diantaranya roboh total akibat peristiwa tersebut.
Tampak juga petugas di lokasi mulai melakukan pengamanan barang-barang milik pelaku UMKM di Expo tersebut.
Putri salah seorang pelaku UMKM yang menyewa lapak di lokasi tersebut mengaku, sata peristiwa angin kencang tersebut sendiri dirinya sedang berada di lokasi. Dimana ketika detik-detik angin kencang terjadi, sejumlah tenda ambruk dan stand juga ikut rusak parah.
Dia mengaku, pihaknya sudah mengalami peristiwa cuaca buruk itu sudah sejak dua hari terakhir. Terparah hari ini, dimana sejumlah tenda beterbangan akibat ditiup angin kencang.
"Semua hancur lebur dihantam badai. Dampak keuangan yang kita alami cukup besar. Karena modal aja nggak balik. Apalagi kita jual jus buah," ucapnya.
Dirinya sendiri menyewa lapak Rp 7 juta di lokasi Expo tersebut. Ia menjual minuman jenis jus. "Karena peristiwa ini, kita minta sama EO nya waktunya di perpanjang. Karena kita juga mengalami kerugian. Kayak kami jual jus, buahnya busuk akibat kondisi cuaca begini. Barang-barang lain juga basah," katanya.
Dari pihak panitia juga belum ada jawaban pasti terkait apakah event tersebut diperpanjang atau tidak.
"Kalau kerugian sendiri kita mungkin dari segi pendapatan kurang. Tapi kemarin itu ada dari pihak Timezone mobil mereka pecah kacahnya dan steling juga," pungkasnya.
Sementara itu, Melani pedagang es kepal Milo mengaku, kecewa dengan sikap dari pihak EO yang seakan kurang siap dan bertanggung jawab.
"Keamanan kurang, safety juga. EO juga kurang bertanggung jawab. Uda beberapa hari hujan lebat. Kayak stand kami kan becek, tapi tidak ditimbun sama EO nya," jelasnya.
Para pemilik stand terlihat berupaya keras mengamankan barang dagangan dan pajangan dari hantaman angin.
Angin juga menumbangkan beberapa tiang penyangga tenda yang menjadi stand pameran produk lokal ini.
Diketahui, di lapangan Blangpadang sedang ada kegiatan Expo UMKM dalam rangka Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Event yang digelar sejak 10 hingga 18 September 2024 ini menampilkan beragam produk lokal, kerajinan tangan, serta aneka makanan yang siap menggugah selera.
Expo ini merupakan salah satu inisiatif Pemerintah Aceh untuk mendorong promosi dan pengembangan UMKM di daerah ini.
Expo PON XXI ini menawarkan beragam kegiatan menarik, mulai dari stand UMKM yang memamerkan produk-produk unggulan, bazar produk, kuliner Aceh dan nasional, pameran, food truck, hingga penampilan spesial dari sejumlah musisi.
Selain di Blangpadang, angin kencang juga dilaporkan menumbangkan pohon dan tiang lampu jalan di kawasan Pango Banda Aceh, tepatnya di ruas jalan Profesor Ali Hasyimi.(*)
VO: Dara
Editor Video: Muhammad Aulia
#tendarubuh #porakporanda #anginkencang #badai #bandaaceh #aceh
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejumlah tenda di Gampong UMKM Expo di Lapangan Blang Padang Porak-poranda dihantam badai saat peristiwa angin kencang melanda wilayah Banda Aceh dan sekitarnya, Rabu (18/9/2024).
Dimana sejumlah tenda yang disewa oleh para pelaku UMKM tersebut hancur dan beterbangan diterpa angin kencang. Stand dan tenda rusak parah dihantam badai. Beruntung dalam peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Amatan Serambi di lokasi, tampak sejumlah tenda dan stand tersebut mengalami kerusakan parah akibat ditiup angin kencang. Bahkan tidak sedikit diantaranya roboh total akibat peristiwa tersebut.
Tampak juga petugas di lokasi mulai melakukan pengamanan barang-barang milik pelaku UMKM di Expo tersebut.
Putri salah seorang pelaku UMKM yang menyewa lapak di lokasi tersebut mengaku, sata peristiwa angin kencang tersebut sendiri dirinya sedang berada di lokasi. Dimana ketika detik-detik angin kencang terjadi, sejumlah tenda ambruk dan stand juga ikut rusak parah.
Dia mengaku, pihaknya sudah mengalami peristiwa cuaca buruk itu sudah sejak dua hari terakhir. Terparah hari ini, dimana sejumlah tenda beterbangan akibat ditiup angin kencang.
"Semua hancur lebur dihantam badai. Dampak keuangan yang kita alami cukup besar. Karena modal aja nggak balik. Apalagi kita jual jus buah," ucapnya.
Dirinya sendiri menyewa lapak Rp 7 juta di lokasi Expo tersebut. Ia menjual minuman jenis jus. "Karena peristiwa ini, kita minta sama EO nya waktunya di perpanjang. Karena kita juga mengalami kerugian. Kayak kami jual jus, buahnya busuk akibat kondisi cuaca begini. Barang-barang lain juga basah," katanya.
Dari pihak panitia juga belum ada jawaban pasti terkait apakah event tersebut diperpanjang atau tidak.
"Kalau kerugian sendiri kita mungkin dari segi pendapatan kurang. Tapi kemarin itu ada dari pihak Timezone mobil mereka pecah kacahnya dan steling juga," pungkasnya.
Sementara itu, Melani pedagang es kepal Milo mengaku, kecewa dengan sikap dari pihak EO yang seakan kurang siap dan bertanggung jawab.
"Keamanan kurang, safety juga. EO juga kurang bertanggung jawab. Uda beberapa hari hujan lebat. Kayak stand kami kan becek, tapi tidak ditimbun sama EO nya," jelasnya.
Para pemilik stand terlihat berupaya keras mengamankan barang dagangan dan pajangan dari hantaman angin.
Angin juga menumbangkan beberapa tiang penyangga tenda yang menjadi stand pameran produk lokal ini.
Diketahui, di lapangan Blangpadang sedang ada kegiatan Expo UMKM dalam rangka Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Event yang digelar sejak 10 hingga 18 September 2024 ini menampilkan beragam produk lokal, kerajinan tangan, serta aneka makanan yang siap menggugah selera.
Expo ini merupakan salah satu inisiatif Pemerintah Aceh untuk mendorong promosi dan pengembangan UMKM di daerah ini.
Expo PON XXI ini menawarkan beragam kegiatan menarik, mulai dari stand UMKM yang memamerkan produk-produk unggulan, bazar produk, kuliner Aceh dan nasional, pameran, food truck, hingga penampilan spesial dari sejumlah musisi.
Selain di Blangpadang, angin kencang juga dilaporkan menumbangkan pohon dan tiang lampu jalan di kawasan Pango Banda Aceh, tepatnya di ruas jalan Profesor Ali Hasyimi.(*)
VO: Dara
Editor Video: Muhammad Aulia
#tendarubuh #porakporanda #anginkencang #badai #bandaaceh #aceh
==============================================
Syedara Lon, jangan lupa SUBSCRIBE, SHARE, and COMMENT.
Комментарии