Warga Terus Ngeyel, Ridwan Kamil akan Berlakukan Jam Malam di Seluruh Wilayah Jawa Barat

preview_player
Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat mengatakan bahwa pihaknya akan segera memberlakukan jam malam sebagai upaya pendisiplinan physical dan social distancing dalam rangka menanggulangi penyebaran Covid-19 di Jawa Barat.

Disebutkan pula bahwa pihaknya menyepakati agar merencanakan salah satu Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dilakukan di Jabar, di antaranya pelarangan warga keluar rumah di malam hari.

Akhirnya ditegaskan bahwa ia akan menerapkan pemberlakuan jam malam yakni warga dilarang keluar rumah dan diawasi secara ketat pada malam hari.

"Kami mengarahkan kepada kota kabupaten segera melakukan upaya pemberlakuan jam malam. Ini bagian dari proses mendisiplinkan dan pembatasan sosial berskala besar di wilayah Jabar," katanya di Gedung Pakuan Bandung, Senin (6/4/2020).

Ia pun melanjutkan bahwa Kapolda Jabar sudah menyetujui hal tersebut asal dikoordinasikan dengan kepolisian di tingkat bawah.

Hal itu seirama dengan pemberlakuan status ODP kepada siapapuun yang mudik ke kampung halamannya di Jabar dan diawasi perangkat pemerintah setempat.

Selain itu, Emil pun menagih gerak cepat pemerintah kota dan kabupaten yang sudah mendapatkan alat rapid test Covid-19 untuk secepat mungkin dapat memetakan persebaran Corona di Jawa Barat.

Ia turut meminta semua bupati dan wali kota di Jabar untuk segera menyerahkan data hasil rapid test tersebut melalui dinas kesehatan masing-masing.

Ditambahkan semaki cepat data masuk makan semakin mudah Jawa Barat memetakan persebarannya.

Emil juga mengatakan bahwa pihaknya akan selalu mengambil keputusan berdasarkan data, termasuk Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.

Editor: Ravianto
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Rasanya aku pengen comment semua yg bilang setuju, dan bilang saria ngenah laloba duit matak tenang ngajedog di imah ge !! Coba pernah teu mikir nasib nu lain, ges nurutken himbauan nu di terapken ku pemerintah, da angger dapur mahh kudu ngebull, ngenah maraneh nu boga tabungan loba .. Nahh nasib nu lain ? Ngandelken bantuan nepi kiwari can datang datang, kaburu malodar warga teh ku kalaparan, stres jeng darah tinggi !!

cuwiiewdechan
Автор

sangat susah untuk melarang masyarakat dalam menerapkan sosicial distancing, dengan alasan isi perut, sehingga masyarakat tidak memperdulikan keadaan.

bantengs
Автор

Saya rasa ada benarnya kelembaban cuaca pada malam hari membuat daya tahan, imun tubuh menurun drastis

nasruddinanto
Автор

Bener nih disuruh dirumah malah keluyuran.. malah ngumpul lagi

RENDRAANJASMARA
Автор

Orang indonesia alesannya cari angin... ntar kl udeh masuk angin minta kerokin dah ama emak.

devicayankcayank
Автор

Kang Emil Selaku Gebernur Jabar Cepat Tanggap karena Tanggung Jawab demi Pencegahan Meluasnya Copid-19 Corona. Smg Alloh SWT Melindungi Keluarga Kita semua nya.

hudayaalrasyid
Автор

Ayo Pak Kamil Jangan Terlalu Lama Sekarang Kalau Perlu di Berlakukan Jam Malam

pcnvzbu
Автор

Setuju pa gub. Segera adakan siskamling oleh aparat.

achmadtamimi
Автор

Susah banget ya ngatur masyarakat Indonesia ini.

e.h.g
Автор

setuju lebih bagus yg suka kluyurn mlm2 tangkap saja kalo susah di atur ..sebagian indonesia pada lokdown stay dirumah yg lain uda sakit uda rumh sakit masih j kabur susah juga di atur padahal corana sangat berbaya ..kami j hongkong tkw gag boleh libur bos kami belain mie jajan daging sayur penuhin kulks stay rumah saja ..soal luar sangat berbya ...
beda indo tiap aku ntn berita masih j lain mlm keluar g pakai masker lagi apa gag takut y 😭

negara vietnam pada tertib ikut peraturn semua lokdown stay di rumh kmrin mpe skrg rata semua sehat amamn

semoga kita di seluruh dunia ini sehat selalu jaga kesehatan jgn lupa pakai masker..mkn buah yg banyak..sayur..minum air byk kuragin rokok yg suka rokok...jgn mkn gorengn yg byk...

semoga corona cepat berlalu

rambuae
Автор

Setuju pak.yg ngeyel sediakan rotan seperti di India.yg keluyuran malam biar insaf.

lilismalayani
Автор

Warga Bandung terutama daerah pinggiran sungguh tidak punya kesadaran plus ngeyel

bombongsabariyah
Автор

Ooo DKI ada Toa*Di Jabar, setiap rumah yg punya Jam, Jamnya di bawa keluar di gantung di luar jam nya .

indahnian
Автор

Bagus lah saya setuju biar rada tertib dan belajar tertib peraturan supaya ngak terbiasa sekarep dewek. Bagus bgt itu biar belajar di siplin

ekoindrianto
Автор

kata nya ravid test kurang 100% benar hasilnyaa? klo emang benar takutnya yg negatif jadi positif, yg positif jadi negatif, ini bisa bikin positif bs tersebar.. semoga covid-19 segera berakhir aamiin

indahpermatasari
Автор

Buat perpu, macam ini keadaannya akan semakin sulit mengatasinya.

bongsinkhek
Автор

Klu msh ada yg ngeyel di hukum aja....

ranicandra
Автор

Ibarat nyamuk cuma ditiup angin diusir ya ga mempan harusnya ditabok

pp
Автор

terserah lu aja om, positif negatifnya juga lu juga yg nanggung ntar

niceuuuu
Автор

Yang keluar malam orangnya 4ga banyak x . Buang buang energy saja Kang.

aristonherianto