Fakta Baru Wanita Bersenjata yang Terobos Istana Disebut Punya Pemahaman Radikal

preview_player
Показать описание

Perempuan yang hendak menerobos Istana Presiden itu telah diamankan.

Pelaku yang diketahui bernama Siti Elina (24) ini menjalani pemeriksaan intensif di Subdit Keamanan Negara Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Mengenai aksinya yang membawa senjata api menerobos Istana Presiden, pelaku disebut memiliki pemahaman radikal.

Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), R Ahmad Nurwakhid, menyebut pelaku merupakan pendukung dari organisasi masyarakat yang telah dibubarkan pemerintah.

BNPT Dalami Motif

BNPT kini tengah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan untuk menghimpun data terkait adanya keterkaitan dengan jaringan terorisme.

“Pendalaman terhadap profil dan motif pelaku terus dilakukan untuk mendapatkan informasi yang akurat adanya keterkaitan dengan aktor-aktor yang lain," terangnya.

Rumah Pelaku Digeledah

Tim penyidik dari Polda Metro Jaya membawa sejumlah barang bukti dari hasil penggeledahan rumah Siti Elina.

Bahkan, ibunda Siti Elina juga ikut dibawa penyidik untuk dimintai keterangan.

Ketua RW 03 Tugu Selatan, Sugandi, membenarkan seorang warganya dibawa kepolisian untuk dimintai keterangan lanjutan.

Sugandi menjelaskan, ada 16 barang yang disita dari rumah Siti Elina.

"Informasi yang diberikan (orang tua SE) tidak mengetahui apa pun yang dilakukan anaknya."

Polsek Koja Berjaga di Rumah Siti Elina

Kapolsek Koja, AKP Anak Agung Putra Dwipayana, mengatakan pihaknya mengamankan kediaman Siti Elina di bilangan Jakarta Utara.

Jajaran Polsek Koja membantu Polda Metro Jaya yang bertugas melakukan penyelidikan lanjutan.

Sejak Selasa pukul 17.30 WIB, polisi mensterilkan jalan sekitar rumah Siti Elina lantaran dipenuhi oleh warga.

Mereka beralasan, hal itu dilakukan guna proses penyelidikan berjalan dengan lancar.

"Dari polda terkait dengan ini ada kegiatan penyelidikan lanjutan, terkait informasi identitas orang yang diamankan depan istana kaitannya untuk melakukan penyelidikan di rumah yang bersangkutan," jelas Agung.

Seorang wanita yang mengenakan kerudung biru dan bercadar hitam nekat menerobos untuk masuk ke Istana Presiden, wanita tersebut bahkan membawa senjata api, dan sempat ditodongkan ke Paspampres, Selasa (25/10/2022).
Seorang wanita yang mengenakan kerudung biru dan bercadar hitam nekat menerobos untuk masuk ke Istana Presiden, wanita tersebut bahkan membawa senjata api, dan sempat ditodongkan ke Paspampres, Selasa (25/10/2022). (Tangkap layar YouTube Kompas TV)
Seperti diketahui, perempuan tersebut ditangkap Paspampres saat hendak menerobos Istana Merdeka.

Aksi perempuan itu dilakukan dengan berjalan kaki pada Selasa (25/10/2022) sekitar pukul 07.00 WIB.

Sesampainya di pintu masuk Istana Merdeka, perempuan itu tiba-tiba menghampiri anggota Paspampres yang sedang berjaga dan langsung menodongkan senjata api.

Adapun senjata api yang dibawa Siti Elina yakni berjenis pistol semi otomatis Five-seveN atau FN.

Penulis: Nuryanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Рекомендации по теме