Motor Kepling Dilarikan saat Salat Subuh, Pelaku Pura-pura ke Kamar Mandi

preview_player
Показать описание

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Berpura-pura masuk ke kamar mandi, seorang pria larikan sepeda motor milik Kepala Lingkungan (Kepling) di halaman mesjid.

Kejadian tersebut terjadi di Masjid Muttaqin, Jalan Pasar III Masjid, Kelurahan Glugur Darat I, Kecamatan Medan Timur, pada Kamis (27/1/2022).

Aksi nekat pelaku pun sempat terekam kamera pengawasan CCTV yang terpansang di halaman masjid tersebut.

Dalam video yang diterima tribun-medan, terlihat pelaku yang mengenakan kaos hitam dan celana pendek mendekati sepeda motor yang terpakir di halaman masjid itu.

Tampak pelaku berlutut didekat sepeda motor, dan berupaya membongkar kunci kontak motor jenis bebek itu.

Lalu, pada saat sedang berupaya membongkar pelaku yang diduga merasa tidak aman, kembali berdiri dan berpura-pura pergi ke arah kamar mandi.

Kemudian, setelah dirasa nya aman ia pun kembali lagi dan berusaha membobolnya lagi, tetapi tidak berhasil.

Karena tidak berhasil, ia pun kembali lagi ke arah kamar mandi. Kemudian, ia kembali lagi dan mencoba membongkar kembali kunci kontak motor tersebut, kali ini usahanya pun berhasil.

Setelah berhasil, pelaku pun langsung mendorong kendaraan itu secara mundur ke arah belakang tepat disamping mobil.

Lalu, kendaaran tersebut pun langsung dibawa lari oleh pelaku ke arah kanan jalan.

Pengurus Masjid Muttaqin, Riswan menjelaskan bahwa kendaaran yang dicuri tersebut merupakan milik Kepling setempat bernama Suyanto.

Ia mengatakan, pelaku melakukan pencurian dengan modus berpura-pura mencuci tangan di dalam kamar mandi.

"Pelaku awalnya datang ke masjid langsung menuju kamar mandi mencuci tangan. Lalu setelah itu pergi memegang motor, dan membawanya lari," kata Riswan kepada tribun-medan, Minggu (30/1/2022).

Riswan menyebutkan, korban menyadari kendaaran tesebut hilang setelah selesai salat subuh.

"Setelah siap salat mau pulang, sudah nggak ada lagi motornya. Kemudian kita cek di CCTV ternyata benar motornya telah dilarikan," sebutnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan dalam rekaman video yang dilihat pelaku berjumlah satu orang, dan bukan merupakan warga sekitar.

Riswan juga mengatakan bahwa, di lokasi tersebut sudah dua kali kehilangan sepeda motor.

"Pelaku nggak kenal. Sudah dua kali kehilangan, pertama tiga tahun lalu. Tempo hari ada bacaan di situ untuk pemakaian kunci ganda, tapi sudah hilang," tuturnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu J Simamora menjelaskan, saat ini pihaknya sedang melakukan pengembangan terkait kejadian pencurian itu.

"Sabar ya, kita lagi pengembangan dulu, cari barang bukti nya," ucapnya.

Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Gpplah kepling.... mungkin itu azab karna duit beli motor itu mungkin hasil korupsi

persiedasilvalumbangaol
Автор

Jangan salahkan warga seperti terjadi di Sumatera Utara... 3 orang CuranMor mati di amuk masa... Bahkan mayatnya pun di biarkan di kebun warga sebelum polisi datang mengevakuasi

zwageryvinata