Momen Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Telepon saat Diundang Jokowi, Ternyata Begini Video Utuhnya!

preview_player
Показать описание
...

TRIBUN-VIDEO.COM - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran terekam kamera menggunakan ponsel saat mengikuti pengarahan dari Presiden Jokowi di Istana Negara .

Hal tersebut menjadi sorotan warganet karena sebelumnya ada larangan untuk tidak membawa ponsel.

Faktanya, Fadil Imran memang menerima telepon, namun diberikan oleh seorang perempuan yang diduga protokoler kepresidenan.

Dalam video yang beredar, tampak ratusan petinggi Polri duduk rapi di dalam istana.

Mereka memegang buku dan alat tulis di tangan masing-masing.

Beberapa saat kemudian, ada seorang perempuan berbaju batik yang menghampiri Irjen Fadil Imran dan memberikan ponsel.

Fadil pun langsung menempelkan ponsel tersebut di telinga kanannya.

Adapun momen Fadil mengangkat telepon itu terjadi sebelum Presiden Jokowi memberikan pengarahan.

Hal itu juga terlihat dari banyaknya petinggi Polri lain yang masih bercengkerama satu sama lain.

Dalam kesempatan itu, petinggi Polri yang hadir dilarang membawa tongkat komando, topi, hingga ponsel.

Terkait aturan ini, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono memberikan penjelasan.

Menurut Heru, istana tidak menyediakan tempat untuk penyimpanan tongkat komando.

Selain itu, proses untuk menyimpan tongkat juga dianggap memakan waktu lama.

Pasalnya, jumlah petinggi Polri yang hadir mencapai 559 orang.

Kemudian terkait larangan membawa ponsel, Heru menyebut demi kenyamanan berlangsungnya acara.

"Kami memang meminta untuk tidak membawa handphone. Itu lagi-lagi untuk kenyamanan bapak-bapak para pejabat di lingkungan Polri untuk bisa proses memasuki Istana dengan cepat," ujar Heru.

Adapun seluruh barang milik petinggi Polri tadi diletakkan di masing-masing bus yang ditumpangi.

Vp : Dedhi Ajib Ramadhani

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral
Рекомендации по теме
Комментарии
Автор

Mas agung laksono..akibat anda ngoceh di media ini..orang yg gak tau jadi tau (warganet) anda tidak berpikir panjang sebelum sebarkan berita..wajar bapak kapolda metro jaya terima telpon sebelum acara..keamanan wilayah jabotabek tanggung jawab pak padil..termasuk istana..siapa tau ada teror, , ancaman keamanan yg harus di perintahkan pimpinan..sekitar istana atau wilayah lain...jadi cari berita yg lain aja...saya warganet kurang senang dengan berita anda.

bangmul
Автор

Ini sudah pelanggaran. Berani sekali dia. Sebelumnya juga Fadil semena-mena terhadap Paspampres dengan mengambil KTA-nya.

merdek
Автор

Uji nyali kadiv propam baru berani menindak/menghukum apa ga?

redcivic
Автор

Orang manado bilang ate kotMobagu banya tai mulu wkwkwkw

anjaspaputungan
Автор

☝🇮🇩😭😭😭TIDAK KOMITMEN DAN DISIPLIN SERTA KURANG TERTIB ASAS....BAIK YANG MENELPON (SOK BERKUASA MENCOBA NGE'TEST ASAS PERINTAH PANGLIMA TERTINGGI DI NEGERI INI ) DAN YANG MENERIMA TELPON DAPAT DI KENAKAN DAN EVALUASI APAPUN ALASANYA !👎😭🇮🇩😭🖕

naftalibennet
Автор

Memang sombong kapolda satu ini, gak kaget..

fyannauraku
Автор

Dari 27 komentar hanya beberapa saja yg bijaksana 👍sisanya dungu kurang baca berita😜

tuama
Автор

Yg nelpon kan harusnya tau itu kapolda lagi dimana

dongpedn
Автор

peresiden ajak dak di gubris oleh segelintir jendral tu

Nurmansyah-hgqd
Автор

Saya yskin beliau dapat perintah tangkap Irjen Teddy minahasa

Mahasiswa
Автор

Hadeeeh rame dunia maya jadi dunia fitnah dan ghibah, , tanda2 akhir jaman

restusetyawan
Автор

Kalau benar perlu secepat nya di periksa keterlaluan

sunatopete
Автор

Kapolda seharusnya mematuhi Presiden dengan tidak menggunakan ponsel

firmantambunan