filmov
tv
Kronologi Siswa SMA Tewas Dibacok Saat Hendak Menyeberang Jalan, Saksi: Pelakunya Pakai Pedang!
Показать описание
TRIBUN-VIDEO.COM - Kejadian penyabetan senjata tajam kepada seorang siswa SMA inisial AS terjadi di Lampu Merah Simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jumat (10/3/2023).
Kejadian bermula saat AS serta keempat temannya akan menyeberang jalan.
Tiba-tiba, terlihat tiga orang pelajar berboncengan dengan sepeda motor, lalu salah satu dari mereka turun dan langsung menebas AS menggunakan senjata tajam jenis pedang.
Dilansir dari TribunBogor, Minggu, (12/3) seorang saksi mata bernama Andre menceritakan kronologi kejadian.
Pembacokan terjadi sekira pukul 09.30 WIB.
Ia mengatakan, saat kejadian korban hendak menyeberang jalan.
AS bersama keempat teman sebelumnya menunggu di lampu merah terlebih dahulu.
"Dia berempat sama temanya, mau nyebrang nungguin lampu merah dulu," ungkapnya.
Lalu dari arah Cibinong Kota Bogor tiga siswa lain datang berboncengan menaiki sepeda motor matic berwarna putih.
"Saya tidak bisa pastikan motornya, yang jelas motor matic warna putih entah Vario atau PCX. Mereka bonceng tiga," jelasnya.
Tanpa disadari, tiba-tiba seorang siswa yang membonceng di tengah turun dan langsung menebas AS menggunakan pedang.
"Yang tengah turun langsung nebas gitu aja dan langsung kabur mereka," katanya.
Sesaat setelah peristiwa pembacokan, rupanya korban masih berusaha untuk menyelamatkan diri dengan menyeberang jalan.
Namun naas karena luka yang ia terima sangat dalam, korban tak kuat lalu terjatuh.
Keempat teman AS berupaya membantu namun nyawanya tak terselamatkan saat dalam perjalanan ke RS.
Sementara itu, Polresta Bogor Kota langsung memburu ketiga pelaku.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, pihak kepolisian sudah melakukan investigasi.
Pemeriksaan saksi juga dilakukan untuk mengungkap siapa pelaku pembacokan.
"Kita olah TKP sudah dilakukan, investigasi sudah, kita maksimalkan untuk ungkap dan tangkap pelaku," kata Bismo.
"Saksi saksi sudah diperiksa, sekitar TKP, kita tunggu dari semua tim untuk mengungkap pelakunya," jelas Bismo.
Host: Nina Agustina
Vp: Dandi Bahtiar
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Kejadian bermula saat AS serta keempat temannya akan menyeberang jalan.
Tiba-tiba, terlihat tiga orang pelajar berboncengan dengan sepeda motor, lalu salah satu dari mereka turun dan langsung menebas AS menggunakan senjata tajam jenis pedang.
Dilansir dari TribunBogor, Minggu, (12/3) seorang saksi mata bernama Andre menceritakan kronologi kejadian.
Pembacokan terjadi sekira pukul 09.30 WIB.
Ia mengatakan, saat kejadian korban hendak menyeberang jalan.
AS bersama keempat teman sebelumnya menunggu di lampu merah terlebih dahulu.
"Dia berempat sama temanya, mau nyebrang nungguin lampu merah dulu," ungkapnya.
Lalu dari arah Cibinong Kota Bogor tiga siswa lain datang berboncengan menaiki sepeda motor matic berwarna putih.
"Saya tidak bisa pastikan motornya, yang jelas motor matic warna putih entah Vario atau PCX. Mereka bonceng tiga," jelasnya.
Tanpa disadari, tiba-tiba seorang siswa yang membonceng di tengah turun dan langsung menebas AS menggunakan pedang.
"Yang tengah turun langsung nebas gitu aja dan langsung kabur mereka," katanya.
Sesaat setelah peristiwa pembacokan, rupanya korban masih berusaha untuk menyelamatkan diri dengan menyeberang jalan.
Namun naas karena luka yang ia terima sangat dalam, korban tak kuat lalu terjatuh.
Keempat teman AS berupaya membantu namun nyawanya tak terselamatkan saat dalam perjalanan ke RS.
Sementara itu, Polresta Bogor Kota langsung memburu ketiga pelaku.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan, pihak kepolisian sudah melakukan investigasi.
Pemeriksaan saksi juga dilakukan untuk mengungkap siapa pelaku pembacokan.
"Kita olah TKP sudah dilakukan, investigasi sudah, kita maksimalkan untuk ungkap dan tangkap pelaku," kata Bismo.
"Saksi saksi sudah diperiksa, sekitar TKP, kita tunggu dari semua tim untuk mengungkap pelakunya," jelas Bismo.
Host: Nina Agustina
Vp: Dandi Bahtiar
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
0:02:00
0:00:53
0:00:47
0:01:00
0:01:53
0:00:38
0:02:15
0:00:17
0:00:59
0:01:00
0:01:00
0:02:15
0:01:00
0:00:53
0:00:37
0:04:05
0:00:40
0:00:53
0:01:39
0:00:58
0:02:02
0:01:49
0:00:41
0:00:58