filmov
tv
Begini Jawaban Jokowi Soal Sindiran Cucunya 'Jan Ethes' Jadi Alat Kampanye
Показать описание
This is Jokowi's Answer About the Satire on His Grandson 'Jan Ethes' Becomes a Campaign Tools
Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, merasa keberatan dengan tuduhan dirinya memanfaatkan cucunya, Jan Ethes, untuk kepentingan kampanye. Jokowi mengatakan mengajak Jan Ethes adalah haknya.
#Jokowi bilang wajar bila #JanEthes diajaknya untuk sekadar jalan-jalan atau ikut dalam wawancara di stasiun televisi.
"Bagaimana, itu cucu saya. Jan Ethes itu cucu saya. Ya kan? Enggak boleh saya ajak main boom-boom car? Enggak boleh saya ajak antar ke toko? Enggak boleh saya ajak jalan-jalan ke Kebun Raya? Enggak boleh kita sekeluarga bareng diminta media TV untuk diwawancara? Enggak lah," ujar Jokowi, di sela-sela panen udang di tambak kawasan Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Rabu, 30 Januari 2019.
Jokowi menegaskan, keluarganya seperti layaknya orang lain yang memiliki keluarga. Ia justru merasa aneh, bila hubungannya sebagai kakek dan cucu malah dipersoalkan dan dituduh dijadikan alat kampanye.
"Saya kira normal-normal saja seperti keluarga-keluarga yang lain. Masa enggak boleh. Masa kayak gitu dibilang kampanye. Kampanye yang mana? Kan enggak pernah saya ajak teriak-teriak di forum kampanye," katanya.
---------------------------------------------------------------------------------
Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, merasa keberatan dengan tuduhan dirinya memanfaatkan cucunya, Jan Ethes, untuk kepentingan kampanye. Jokowi mengatakan mengajak Jan Ethes adalah haknya.
#Jokowi bilang wajar bila #JanEthes diajaknya untuk sekadar jalan-jalan atau ikut dalam wawancara di stasiun televisi.
"Bagaimana, itu cucu saya. Jan Ethes itu cucu saya. Ya kan? Enggak boleh saya ajak main boom-boom car? Enggak boleh saya ajak antar ke toko? Enggak boleh saya ajak jalan-jalan ke Kebun Raya? Enggak boleh kita sekeluarga bareng diminta media TV untuk diwawancara? Enggak lah," ujar Jokowi, di sela-sela panen udang di tambak kawasan Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Rabu, 30 Januari 2019.
Jokowi menegaskan, keluarganya seperti layaknya orang lain yang memiliki keluarga. Ia justru merasa aneh, bila hubungannya sebagai kakek dan cucu malah dipersoalkan dan dituduh dijadikan alat kampanye.
"Saya kira normal-normal saja seperti keluarga-keluarga yang lain. Masa enggak boleh. Masa kayak gitu dibilang kampanye. Kampanye yang mana? Kan enggak pernah saya ajak teriak-teriak di forum kampanye," katanya.
---------------------------------------------------------------------------------
Комментарии