filmov
tv
Lima WNI DIduga akan Jual Ginjal ke India Karena Terlilit Utang Pinjol
Показать описание
SURABAYA, KOMPAS.TV - Petugas gabungan dari Imigrasi Surabaya dan TNI Angkatan Laut berhasil menggagalkan upaya lima warga negara Indonesia yang hendak menjual ginjal ke India.
Dari hasil pemeriksaan, mereka menjual ginjal karena terlibat utang pinjaman online (pinjol).
Kelima orang yang ditangkap adalah pasangan suami istri asal Sidoarjo, pasangan suami istri asal Malang, serta seorang penerjemah bahasa asal Sukoharjo.
Pengungkapan kasus jual organ ginjal ke India ini berawal saat petugas memeriksa salah satu pelaku yang hendak berangkat menuju New Delhi, India, namun transit terlebih dahulu di Kuala Lumpur, Malaysia, dari Bandara Juanda pada Sabtu lalu.
Saat pemeriksaan awal, salah satu pelaku mengaku melakukan perjalanan ke India untuk pengobatan kulit sang istri. Dari hasil pemeriksaan, dua dari lima orang yang ditangkap berniat menjual ginjal dengan iming-iming uang 600 juta rupiah.
Petugas juga mendapati bahwa pelaku sebelumnya sudah pernah menjual ginjalnya di India tahun lalu dengan alasan kebutuhan ekonomi dan terlibat utang pinjol.
Dari tangan kelimanya, petugas menemukan barang bukti berupa paspor, ponsel, tiket, dan sejumlah dokumen.
"Yang akan menjual ginjal ternyata satu orang ibu-ibu dengan alasan untuk membantu suami, suaminya terlilit utang, jual ginjalnya di India "Terang Kolonel Laut (P) Dani Achnisundani
Dari hasil pemeriksaan, mereka menjual ginjal karena terlibat utang pinjaman online (pinjol).
Kelima orang yang ditangkap adalah pasangan suami istri asal Sidoarjo, pasangan suami istri asal Malang, serta seorang penerjemah bahasa asal Sukoharjo.
Pengungkapan kasus jual organ ginjal ke India ini berawal saat petugas memeriksa salah satu pelaku yang hendak berangkat menuju New Delhi, India, namun transit terlebih dahulu di Kuala Lumpur, Malaysia, dari Bandara Juanda pada Sabtu lalu.
Saat pemeriksaan awal, salah satu pelaku mengaku melakukan perjalanan ke India untuk pengobatan kulit sang istri. Dari hasil pemeriksaan, dua dari lima orang yang ditangkap berniat menjual ginjal dengan iming-iming uang 600 juta rupiah.
Petugas juga mendapati bahwa pelaku sebelumnya sudah pernah menjual ginjalnya di India tahun lalu dengan alasan kebutuhan ekonomi dan terlibat utang pinjol.
Dari tangan kelimanya, petugas menemukan barang bukti berupa paspor, ponsel, tiket, dan sejumlah dokumen.
"Yang akan menjual ginjal ternyata satu orang ibu-ibu dengan alasan untuk membantu suami, suaminya terlilit utang, jual ginjalnya di India "Terang Kolonel Laut (P) Dani Achnisundani
Terlilit Utang Pinjol, Lima WNI DIduga akan Jual Ginjal di India: Ditawari 600 Juta Rupiah!
Lima WNI DIduga akan Jual Ginjal ke India Karena Terlilit Utang Pinjol
Mau Jual Ginjal Rp 600 Juta ke India, 5 WNI Ditangkap di Bandara Juanda
Terkini! Gunung Lewotobi Masih Erupsi, Abu Vulkanik Menyebar Mendekati Pulau Bali dan Lombok
5 WNI KE INDIA UNTUK JUAL GINJAL, AKSINYA BERHASIL DIGAGALKAN PETUGAS IMIGRASI
Divisi Hubungan Internasional Polri Lacak Sindikat Jual Beli Ginjal WNI ke Kamboja
Kantor Imigrasi Ponorogo Tangkap 5 WNI yang Diduga Terlibat Sindikat Perdagangan Organ Internasional
Peretas Bjorka Kembali Berulah, Diduga Bocorkan 34,9 Juta Data Paspor WNI, Dijual Rp 150 Juta!
JANGGAL! Ratusan WNI KECEWA Tak Bisa Lakukan Pencoblosan di London: Kertas Suara Kita akan Dijual?
Sindikat Penjual Ginjal WNI ke Kamboja
Kembali Berulah, Kini Hacker Bjorka Diduga Jual Data Paspor WNI Senilai Rp150 Juta
Ginjal WNI yang Dijual dan Ditampung di RS Militer Kamboja Dihargai Rp 200 Juta, Dipotong Rp 65 Juta
Kesaksian pekerja yang dipaksa mengajak orang lain judi online. Baca di BBCIndonesia.com
Mahfud MD Sebut 14 WNI Korban TPPO Masih Tertahan di Luar Negeri karena Jual Ginjal
Lebih dari 100 Ribu Data WNI Bocor dan Dijual ke Forum Hacker, Ini Penjelasan Kominfo & Pakar IT
Data 279 Juta WNI Diduga Bocor, Bareskrim Polri Bakal Panggil Dirut BPJS Kesehatan
Polda Bali Amankan 5 WNI Terkait ISIS
Upaya Bongkar Jaringan Perdagangan Ginjal WNI ke Kamboja, Begini Kata Kriminolog!
Tercatat Lebih dari 100 Ribu Data WNI Bocor, Kominfo Panggil Direksi BPJS Kesehatan
Ratusan WNI GERAM Tak Bisa Lakukan Pencoblosan di London: Kertas Suara Kita akan Dijual
MIRIS! 122 WNI Rela Jual Ginjal Seharga Rp 200 Juta ke Kamboja Gegara Terhimpit Ekonomi
WNI dari Ukraina Pulang Kampung, Bersyukur Bisa Selamat dan Pulang #iNewsSiang 08/03
Dugaan WNI Dimutilasi, Kemenlu Koordinasi dengan Malaysia
Lebih dari 100 Ribu Data WNI Bocor, Kominfo Panggil Direksi BPJS Kesehatan
Комментарии