Polres Pamekasan Periksa Ustaz Yazir Hasan Perihal Dugaan Fitnah KH Hasyim Asy'ari

VP: Angga | Reporter: Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Polres Pamekasan, Madura serius menangani kasus dugaan fitnah terhadap Pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH Hasyim Asy'ari yang diucapkan oleh ustaz Yazir Hasan sewaktu berkhotbah di Masjid Usman Bin Affan.

Sebelumnya, pada Jumat (27/1/2023) malam, ustaz berjenggot panjang ini telah dilaporkan oleh PCNU Pamekasan melalui Sekretaris Gerakan Pemuda (GP) Ansor Pamekasan, Badri ke Polres Pamekasan atas dugaan peristiwa pidana UU nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik Pasal 28 (2) ujaran kebencian melalui media sosial.

Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana mengatakan, telah memeriksa dan meminta klarifikasi terhadap tiga saksi atas kasus yang menimpa ustaz Yazir Hasan ini.

Selain itu, penyidik juga telah berkoordinasi dengan ahli bahasa untuk menelaah dan mendalami dugaan kasus ujaran kebencian yang diucapkan ustaz Yazir Hasan melalui video ceramah yang tersebar viral di berbagai media sosial.

"Dalam rangka penyelidikan kami telah memeriksa tiga orang saksi," kata AKBP Satria Permana di tengah ribuan massa Aswaja Pamekasan yang demo di depan Polres setempat, Senin (30/1/2023) siang.

Selain itu, Polres Pamekasan juga telah memeriksa dan mengklarifikasi terhadap ustaz Yazir Hasan perihal dugaan ujaran kebencian yang dilontarkannya sewaktu berkhutbah di Masjid Usman Bin Affan.

AKBP Satria Permana berjanji akan transparan dan profesional dalam proses penegakan hukum terhadap ustaz Yasir Hasan ini.

"Silakan kawal proses penegakan hukum ini," perintahnya.

#masjiddisegel #aswajapamekasan #ustazyasirhasan #wahabi#tribunmadura #sampang #pamekasan #bangkalan #sumenep