Aksi Pencurian Motor di Rumah Kos-kosan Terekam CCTV, Hanya Butuh 25 Detik Motor Dibawa Kabur

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi pencurian motor terekam kamera CCTV kembali terjadi di kawasan Pabean Cantikan, Surabaya, Jumat (15/5/2020) dini hari.

Kali ini, aksi pencurian itu terjadi di sebuah area parkir rumah kos, di Jalan Sampoerna No 11, Krembangan Utara, Pabean Cantikan, Surabaya.

Sebuah motor Honda Vario warna putih bernopol AG-3467-OZ milik seorang penghuni kosan, bernama Selvia Oktaviana Enggarwati warga Kunjang, Kediri, raib dibawa kabur maling, yang diketahui berjumlah satu orang.

Motor tersebut tampak di parkir korban di sela-sela beberapa motor penghuni kos lainnya.

Tak lama kemudian munculah sesosok pelaku dari pintu utama area parkir. Penampilannya simpel.

Ia mengenakan helm berwarna cerah, lalu memakai setelan pakaian yang dirangkap jaket berwarna gelap, dan bercelana panjang warna gelap.

Tak ragu-ragu, pelaku lantas mendekat ke motor Vario milik korban yang berada tepat di depan bibir pintu masuk area parkir tersebut.

Lalu pelaku merunduk setengah jongkok untuk membobol paksa lobang kunci kontak motor dengan sejumlah alat yang disimpannya dalam saku celana bagian paha kaki kanannya.

Hanya dalam 25 detik, si pelaku berhasil menguasai motor tersebut. Lalu ia membuka pagar penutup area parkir lebar-lebar. Dan motor tersebut berhasil dibawa kabur olehnya.

Ia memperkirakan pelakunya satu orang dan kondisi motor tersebut dalam keadaan dikunci setir ke arah sisi kanan.

Pelaku terbilang mudah melenggang masuk ke area parkir kosan tersebut, lantaran pintu pagar kosan tidak dalam keadaan terkunci dengan pengaman tambahan.

"Pagarnya gak ada kuncinya," ujarnya.

Setahu Fajar, di area kosan tersebut terhitung sudah terjadi empat kali aksi pencurian serupa. Tiga kasus sebelumnya terjadi di tahun 2019, silam.

"Januari juga ada sepeda (motor) hilang dekat kos. Depan panti asuhan," jelasnya.

Korban, ungkap Fajar, telah melaporkan insiden itu ke pihak Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Ia berharap pihak kepolisian segera membekuk pelakunya. Pasalnya Fajar mengaku tidak tega melihat kesedihan rekannya itu terus berlarut-larut.

Apalagi motor korban itu terhitung dinyatakan lunas cicilan kredit di pihak leasing Bulan April 2020 lalu, setelah bersusah payah melunasi cicilan kurun waktu dua tahun.

"Itu motor baru lunas April kemarin. Dia ngredit 2 tahun. Saya temen kerjanya kasian lihat orang tuanya nangis," pungkasnya.

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Adi Sasono