filmov
tv
Eks Ketua KPK Blak-Blakan Pernah Diperintah Presiden Jokowi Hentikan Kasus E-KTP Setnov | ROSI

Показать описание
#kpk #firlibahuri #tersangka
JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua KPK periode 2015-2019 Agus Rahardjo hadir di ROSI. Kepada Rosianna Silalahi, Agus menuturkan dirinya pernah diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk menghentikan kasus korupsi KTP elektronik yang melibatkan Setya Novanto. Bagaimana kronologinya?
Ditetapkannya Firli Bahuri sebagai tersangka korupsi, menjadi peristiwa pertama kali dalam sejarah. Firli Bahuri diduga memeras mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan. Agus melihat hal ini sebagai peristiwa yang sangat tidak menggembirakan, sebab di periode ini citra KPK berada di titik terendah.
Firli Bahuri masih diperbolehkan mendatangi kantornya usai diberhentikan sementara oleh Presiden Joko Widodo. Menurut Agus, sebaiknya Firli tidak berada di sekitar KPK, karena dikhawatirkan bisa menghilangkan barang bukti.
Di sisi lain, Agus mereview rekam jejak Firli ketika menjadi Deputi Penindakan KPK. Di bawah kepemimpinan Agus, Firli pernah diperiksa komisi etik terkait pertemuannya dengan pihak berperkara. Sebagai pimpinan yang menjabat saat itu, Agus mengaku salah.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua KPK periode 2015-2019 Agus Rahardjo hadir di ROSI. Kepada Rosianna Silalahi, Agus menuturkan dirinya pernah diminta oleh Presiden Joko Widodo untuk menghentikan kasus korupsi KTP elektronik yang melibatkan Setya Novanto. Bagaimana kronologinya?
Ditetapkannya Firli Bahuri sebagai tersangka korupsi, menjadi peristiwa pertama kali dalam sejarah. Firli Bahuri diduga memeras mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan. Agus melihat hal ini sebagai peristiwa yang sangat tidak menggembirakan, sebab di periode ini citra KPK berada di titik terendah.
Firli Bahuri masih diperbolehkan mendatangi kantornya usai diberhentikan sementara oleh Presiden Joko Widodo. Menurut Agus, sebaiknya Firli tidak berada di sekitar KPK, karena dikhawatirkan bisa menghilangkan barang bukti.
Di sisi lain, Agus mereview rekam jejak Firli ketika menjadi Deputi Penindakan KPK. Di bawah kepemimpinan Agus, Firli pernah diperiksa komisi etik terkait pertemuannya dengan pihak berperkara. Sebagai pimpinan yang menjabat saat itu, Agus mengaku salah.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
Комментарии